Kriteria Keberhasilan METODE PENELITIAN
3. Pra Penelitian Tindakan Kelas a. Observasi Awal
Tahap penelitian diawali dengan observasi awal pada tanggal 09 November 2015 selama 4 jam pelajaran 45 menit di kelas X
Akuntansi 2 SMK Negeri 1 Pengasih. Observasi awal dilakukan untuk mengetahui keadaan awal pembelajaran sebelum tindakan sekaligus
mengutarakan maksud dan tujuan dari penelitian yang akan dilaksanakan. Dari observasi awal ditemukan berbagai permasalahan
yang ada di kelas X Akuntansi 2 SMK Negeri 1 Pengasih diantaranya yaitu dari 32 siswa di kelas ketika guru bertanya apakah ada
pertanyaan hanya ada 12 37,5 siswa yang aktif memberikan tanggapan atas pertanyaan dari guru, sisanya hanya mendengarkan,
selain itu ada 8 siswa yang berbincang-bincang dengan temannya, 3 siswa bermain handphone, dan sisanya melakukan aktivitas yang tidak
berhubungan dengan pelajaran seperti melamun dan meletakkan kepala di atas meja, serta mengerjakan tugas bukan pada mata
pelajaran Dasar-Dasar Perbankan. Ketika guru menjelaskan materi secara lisan tidak menggunakan media pembelajaran maupun ditulis di
papan tulis, sebagian besar siswa tidak ada yang mencatat. Berdasarkan permasalahan-permasalahan tersebut dapat dikatakan
bahwa siswa masih kurang berpartisipasi dalam pembelajaran akuntansi sehingga aktivitas belajar akuntansi masih rendah yaitu
kurang dari 75.
b. Penyusunan Rencana Hasil observasi pra penelitian yang telah diperoleh peneliti
sebelum selanjutnya didiskusikan dengan guru mata pelajaran untuk mengatasi permasalahan yang terdapat di kelas X Akuntansi 2. Sesuai
dengan karakteristik siswa kelas X Akuntansi 2 yang memiliki kemampuan akademik yang berbeda serta cenderung pasif dalam
mengikuti pembelajaran, maka perlu adanya penerapan variasi model dan media pembelajaran yaitu model pembelajaran kooperatif tipe
Student Teams Achievement Division STAD berbantu permainan kotak-katik untuk meningkatkan aktivitas belajar akuntansi siswa.
Penelitian tindakan kelas dengan implementasi model dan media pembelajaran tersebut dilakukan dalam dua siklus yang akan
diterapkan pada materi pendirian dan kerahasiaan bank serta sumber- sumber dana bank. Pelaksanaan dua siklus bersifat fleksibel, yaitu
apabila setelah siklus II aktivitas belajar akuntansi siswa sudah mencapai kriteria keberhasilan minimal 75, maka penelitian
dapat diakhiri, namun apabila setelah siklus II aktivitas belajar akuntansi siswa belum mencapai kriteria keberhasilan minimal, maka
penelitian dapat dilanjutkan ke siklus III sampai mencapai kriteria keberhasilan minimal.