Reaksi Penetralan Asam Basa Reaksi Pendesakan Logam

2.5.1.5. Deret Keaktifan Logam

Logam mempunyai keaktifan yang berbeda-beda. Hal ini dapat ditentukan melalui percobaan. Urutan kereaktifan dari beberapa logam yang lazim kita tentukan, dimulai dari yang paling reaktif, adalah sebagai berikut : Li-K-Ba-Ca-Na-Mg-Al-Zn-Cr-Fe-Ni-Sn-Pb-H-Cu-Hg-Ag-Pt-Au

2.5.2. Reaksi Kimia dalam Larutan Elektrolit

Reaksi kimia dalam larutan elektrolit adalah reaksi kimia yag salah satu zat pereaksinya berupa elektrolit asam, basa, garam. Suatu reaksi dalam larutan elektrolit dapat berlangsung apabila setidaknya salah satu produknya berupa air H 2 O, endapan, gas atau elektrolit lemah. Hal ini dapat dipahami melalui pembahasan jenis-jenis reaksi kimia larutan elektrolit sebagai berikut :

2.5.2.1. Reaksi Penetralan Asam Basa

Reaksi yang terjadi antara larutan HCl dan larutan NaOH dapat ditunjukkan oleh persamaan reaksi berikut : HCl aq + NaOH aq NaCl aq + H 2 O l Reaksi ini dapat ditulis dengan menggunakan reaksi ion bersihnya sebagai berikut : Na + aq + OH - aq + H + aq +Cl - aq NaCl aq + H 2 O l Diperoleh : H + aq + OH - aq H 2 O l Reaksi di atas adalah reaksi penetralan. Hal ini sesuai dengan perubahan pH yang terjadi pada beberapa reaksi sebagai berikut : 1 Reaksi : Contoh : HNO 3aq + KOH aq KNO 3aq + H 2 O l 2 Reaksi : Contoh : H 2 SO 4aq + CaO s CaSO 4aq + H 2 O l 3 Reaksi : Contoh : H 2 SO 4aq + 2NH 3aq NH 4 2 SO 4aq 4 Reaksi : Contoh : SO 3g +2NaOH aq Na 2 SO 4aq + H 2 O l Amonia NH 3 termasuk basa yang berupa senyawa molekul sehingga dibedakan dari dua jenis basa lainnya, yakni senyawa ion yang dapat melupas ion OH - dan oksida basa. Terdapat molekul senyawa basa lainnya seperti metalamina CH 3 NH 2 , tetapi reaksinya tidak umum seperti halnya ammonia.

2.5.2.2. Reaksi Pendesakan Logam

Reaksi yang terjadi antara logam Zn dan larutan HCl dapat ditunjukkan oleh persamaan reaksi sebagai berikut : Zn s + 2HCl aq ZnCl aq + H 2g Reaksi ini dapat ditulis dengan menggunakan reaksi ion bersihnya sebagai berikut : Zn s + 2H + aq + Cl - aq Zn + aq + 2Cl - aq + H 2g Asam + Basa Garam + Air Asam + Oksida Basa Garam + Air Asam + Amonia Garam Oksida Asam + Basa Garam + Air Diperoleh: Zn s + 2H + aq Zn + aq + H 2g Dari reaksi tersebut terlihat bahwa logam Zn dapat mendesak atau menggantikan posisi H dalam senyawanya. Urutan kemampuan suatu logam lainnya dan unsur H ditunjukkan dengan deret volta yang telah disebutkan dalam keaktifan logam. Secara umum anggota deret volta yang lebih kiri dapat mendesak anggota deret volta yang lebih kanan. Reaksi pendesakan oleh logam ini disebut juga reaksi pendesakan logam reaksi perpindahan. Reaksinya secara umum dapat ditulis sebagai : A + BC AC + B A disebelah kiri B dalam deret Volta Reaksi ini terdiri dari : 1 Reaksi Contoh : Cu s + AgNO 3aq CuNO 3aq + Ag s Cu s + Na 2 SO 4aq Tidak bereaksi karena Cu ada di kanan Na 2 Reaksi Semua logam di sebelah kiri unsur H dalam deret volta dapat mendesak H dalam asam selain HNO 3encerpekat dan H 2 SO 4pekat membentuk garam dan gas hidrogen. Contoh : Mg s + 2HCl aq MgCl 2aq + H 2g Ag s + HCl aq Tidak bereaksi karena Ag ada di kanan H Logam I + Garam 1 Garam 2 + Logam 2 Logam + Asam Non Oksidator Garam + Gas hidrogen 3 Reaksi Logam bereaksi dengan HNO 3encerpekat dan H 2 SO 4pekat menghasilkan garam, air dan gas. Jenis gas tergantung dari jenis dan kepekatan asam. Contoh:2Fe s + H 2 SO 4aqpekat Fe 2 SO 4aq +6H 2 O l + 3SO 2g 3Cu s +HNO 3aqencer 3CuNO 3 2aq +4H 2 O l +2NO g

2.5.2.3. Reaksi Metatesis Pertukaran Pasangan

Dokumen yang terkait

Peningkatan Hasil Belajar Kimia dengan Pendekatan Modification of Reciprocal Teaching Pokok Bahasan Larutan Penyangga Siswa Kelas XI IPA Semester II SMA Teuku Umar Semarang Tahun Pelajaran 200520

0 9 73

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA KELAS XI IPA PADA POKOK BAHASAN KOLOID.

0 13 19

PENGARUH REMEDIAL TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA POKOK BAHASAN LAJU REAKSI DI KELAS XI SMA.

0 1 18

PENGARUH MODEL DAUR BELAJAR KONSTRUKTIVISME MELALUI PRAKTIKUM TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA POKOK BAHASAN SIFAT KOLIGATIF LARUTAN.

0 0 27

( ABSTRAK ) EFEKTIVITAS PERMAINAN KIMIA BERORIENTASI CET PADA PENINGKATAN HASIL BELAJAR DAN PERBEDAAN KREATIVITAS SISWA MATERI POKOK REDOKS.

0 0 2

(ABSTRAK) Efektivitas Permainan Kimia Berorientasi CET Pada Peningkatan Hasil Belajar Dan Perbedaan Kreativitas Siswa Materi Pokok Redoks.

0 0 2

Efektivitas Model Learning Cycle (LC) Berbantuan Media Chemo-edutainment (CET) terhadap hasil belajar Kimia Pokok Bahasan Kesetimbangan Kimia Siswa SMA 5 Semarang.

0 0 1

PEMBELAJARAN KIMIA BERWAWASAN CET (Chemoedutainment) DENGAN EKSPERIMEN MENGGUNAKAN LABORATORIUM VIRTUIL DAN RIIL DITINJAU DARI GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA (Pokok Materi Laju Reaksi dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya Pada Siswa Kelas X

0 0 7

PENGEMBANGAN PETUNJUK PRAKTIKUM KIMIA BERBASIS PENDEKATAN KOMBINASI CHEMOEDUTAINMENT (CET) DAN PEDAGOGICAL CHEMISTRY KNOWLEDGE (PChK) UNTUK SISWA SMA/MA KELAS XI SEMESTER GASAL.

0 0 1

PENGEMBANGAN PETUNJUK PRAKTIKUM KIMIA BERBASIS PENDEKATAN KOMBINASI CHEMOEDUTAINMENT (CET) DAN PEDAGOGICAL CHEMISTRY KNOWLEDGE (PChK) UNTUK SISWA SMA/MA KELAS XI SEMESTER GASAL.

0 0 1