56
II.3.1. Jenis-Jenis Eksternal Public Relations
Menurut Effendy 2002:152 terdapat beberapa khalayak yang sama-sama menjadi sasaran menjalin hubungan yang tetap, yakni:
1. Hubungan dengan masyarakat sekitar community relations
Yang dimaksudkan dengan khlayak sekitar kompleks organisasi perusahaan, jawatan dan lain-lain. Komunikasi dengan komunitas ini perlu senantiasa
dilakukan, oleh karena mereka pada suatu waktu mungkin diperlukan. Umpamanya saja sekitar kompleks itu terdapat pos tentara, pos polisi, klinik
dan lain-lain patut dilindungi sekali-kali, selain mengadakan hubungan baik ketua rukun setempat maupun camat yang membawahinya.
2. Hubungan dengan jawatan pemerintah government relations
Sebuah organisasi kekaryaan, tidak bisa tidak, tidak ada hubungannya dengan instansi-instansi pemerintah seperi kotamadya atau disetiap kabupaten.
Komunikasi dengan jawatan-jawatan tersebut dalam rangka membina goodwill dan hubungan harmonis, akan banyak membantu memperlancar
jalannya organisasi. Kesulitan- kesulitan seperti telepon rusak, listrik mendapat gangguan, masalah pajak, dan lain-lain tidak akan sulit
terselesaikan apabila sudah dipelihara dan dibina hubungan baik hubungan baik sebelumnya. Komunikasi-komunikasi dengan pejabat-pejabat instansi
tersebut bisa dilakukan dengan mengirimkan ucapan selamat jika instansi- instansi itu berulang tahun, mengirimkan kalender atau agenda tahunan,
mengadakan perundingan olah raga dan lain sebainya.
3. Hubungan dengan Pers press relations
Penting sekali dalam public relations bagi seseorang PRO public relations officer untuk mempunyai hubungan yang baik dengan para pemimpin atau
wakil surat kabar, majalah colomist, penulis-penulis feature, pemimpin radio atau televisi dan sebgainya. Namun hubungan pribadi antara seorang PRO
dengan petugas-petugas pers tadi bukan berarti PRO itu harus mendapatkan pelayanan istimewa dari mereka. Misalnya, tulisan-tulisan yang tidak
memenuhi syarat untuk disiarkan dengan melalui media itu harus disiarkan. Hubungan pribadi harus dipelihara dan harus berdasarkan integritas profesi
Abdurrachman, q995:38.
4. Hubungan dengan pelanggan customer relation
“sukses yang besar yang diperoleh suatu perusahaan adalah mendapatkan pelanggan, bukan penjualnya itu sendiri. Setiap barang dapat saja dijual
untuk satu kali kepada pembeli, akan tetapi sebuah perusahaan dikatakan sukses apabila dia bisa meningkatkan jumlah pelanggannya yang membeli
berulang-ulang”, demikianlah Lew Han, seorang pengusaha terkenal di Amerika Serikat.
Sesuai dengan tujuan utamanya, public relations akan dituntut untuk mengembangkan atau menjalin hubungan baik, dengan semua pihak, tidak
hanya dengan pihak internal perusahaan, tetapi sama pentingnya dengan pihak eksternal.
57
II.4. COORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY II.4.1. Evolusi Corporate Social Responsibility