Pendahuluan Kegiatan Inti Penutup

59 terhadap bahan pengajaran, dan untuk menilai hasil praktek siswa menggunakan lembar penilaian unjuk kerja.

2. Tindakan acting dan Pengamatan observing

Tindakan yang akan dilakukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Pendahuluan

Pada tahap awal guru memberikan apersepsi untuk mengungkap pengetahuan siswa mengenai pewarnaan teknik kering, guru memotivasi siswa dan menyampaikan tujuan dari pembelajaran. Hal ini bertujuan untuk mengkondisikan siswa agar tetap siap menerima pelajaran dengan baik.

b. Kegiatan Inti

1 Guru memberikan pertanyaan untuk membuka pemikiran siswa terkait materi pembelajaran desain busana dengan pewarnaan teknik kering. 2 Guru menunjukkan hasil desain busana dengan pewarnaan teknik kering. 3 Guru menyusun kelompok belajar, setiap kelompok beranggota 4-5 orang. 4 Guru menunjuk salah satu dari setiap kelompok untuk menjadi tutor sebaya. 5 Guru menjelaskan tentang cara penyelesaian tugas melalui belajar kelompok dengan metode Peer Tutoring. 6 Guru menjelaskan materi desain busana dengan pewarnaan teknik kering kepada semua siswa. 60 7 Guru memberi tugas kelompok untuk menyelesaikan desain busana menggunakan teknik kering dengan sumber ide budaya Indonesia. 8 Siswa mempersiapkan alat dan bahan untuk membuat desain busana dengan teknik kering. 9 Siswa berdiskusi dalam mengerjakan tugas yang diberikan guru, apabila ada siswa yang kesulitan atau tidak ada kesulitan dapat bertanya kepada tutor sebayanya. 10 Siswa menyelesaikan desain busana dengan pewarnaan teknik kering secara berkelompok. 11 Siswa membuat desain busana dengan pewarnaan teknik kering dibawah bimbingan teman tutornya. 12 Guru berkeliling kelas untuk memantau hasil desain busana. 13 Siswa mengumpulkan hasil desain busana . 14 Guru memberikan evaluasi dari hasil desain busana dengan pewarnaan teknik kering yang dilakukan siswa

c. Penutup

Guru memberikan kesempatan kepada siswa yang belum paham untuk bertanya mengenai materi yang disampaikan. Guru dan siswa mengadakan refleksi hasilnya. Siswa bersama guru menyimpulkan materi pembelajaran, tidak lupa guru selalu memberi motivasi pada siswa untuk terus belajar. Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam.

d. Pengamatan

Dokumen yang terkait

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN TUTOR SEBAYA UNTUK PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENGGAMBAR BUSANA DENGAN TEKNIK PEWARNAAN KERING KELAS XI TATA BUSANA B SMK NEGERI 9 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 1 20

PENGEMBANGAN VIDEO PEMBELAJARAN PEWARNAAN TEKNIK KERING MATA PELAJARAN DESAIN BUSANA DI SMK N 6 YOGYAKARTA.

0 8 16

PENINGKATAN KOMPETENSI MENJAHIT BUSANA PESTA PADA MATA PELAJARAN BUSANA WANITA MELALUI METODE PEER TUTORING SISWA KELAS XI BUSANA BUTIK SMK NEGERI 1 PANDAK.

8 129 268

PENINGKATAN KOMPETENSI MELALUI METODE PEMBELAJARAN KREATIF-PRODUKTIF PADA MATERI MATA DIKLAT MENGGAMBAR BUSANA SISWA KELAS X BIDANG KEAHLIAN TATA BUSANA SMK KARYA RINI YOGYAKARTA.

1 6 153

PENINGKATAN KOMPETENSI MENGGAMBAR PROPORSI TUBUH WANITA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION PADA MATA PELAJARAN MENGGAMBAR BUSANA KELAS X DI SMK NEGERI 1 SEWON.

95 1195 196

PENINGKATAN KREATIVITAS MENDESAIN BUSANA DENGAN MEMANFAATKAN MEDIA PEMBELAJARAN MOODBOARD PADA MATA DIKLAT MENGGAMBAR BUSANA SISWA KELAS XI DI SMK N 1 SEWON.

28 312 258

PENINGKATAN KOMPETENSI PEWARNAAN TEKNIK KERING MELALUI METODE PEMBELAJARAN PEER TUTORING PADA MATA PELAJARAN MENGGAMBAR BUSANA DI SMK N 1 PANDAK.

0 5 193

PENINGKATAN KREATIVITAS MENDESAIN BUSANA DENGAN MEMANFAATKAN MEDIA PEMBELAJARAN MOODBOARD PADA MATA DIKLAT MENGGAMBAR BUSANA SISWA KELAS XI DI SMK N 1 SEWON.

1 1 258

PENGEMBANGAN MODUL PENYELESAIAN PEMBUATAN GAMBAR BUSANA PADA MATA PELAJARAN MENGGAMBAR BUSANA SISWA KELAS X DI SMK NEGERI 1 PANDAK.

38 504 304

PENINGKATAN MOTIVASI DAN KOMPETENSI MENGGAMBAR SECARA KERING MENGGUNAKAN MEDIA JOB SHEET PADA MATA DIKLAT MENGGAMBAR BUSANA KELAS X DI SMK PEMBANGUNAN PACITAN.

0 8 150