2. Deskripsi Variabel Motivasi Belajar
Berikut  adalah  hasil  penyajian  data  statistik  variabel  motivasi  belajar yang diolah menggunakan program SPSS versi 17.0.
Tabel 12. Deskripsi Statistik Motivasi Belajar
N Valid
46 Missing
Mean 38,86
Median 39,50
Mode 40,00
Std. Deviation 4,93
Range 23,00
Minimum 26,00
Maximum 49,00
Sum 1788,00
Selanjutnya  penentuan  jumlah  kelas  interval,  panjang  data,  dan panjang interval kelas menggunakan rumus seperti pada halaman 48.
a. Jumlah Kelas Interval
K = 1 + 3,3 x log N K
= 1 + 3,3 x log 46 K
= 1 + 3,3 x 1,66 K
= 1 + 5,49 K = 6,49 dibulatkan menjadi 6
b. Panjang Data Range
Panjang data  = nilai tertinggi – nilai terendah +  1 Panjang data  = 49 – 26 +1
Panjang data  = 24 c.
Panjang Interval Kelas Panjang interval kelas = panjang data  : jumlah kelas interval
Panjang interval kelas = 24 : 6 Panjang interval kelas = 4
Tabel 13. Distribusi Frekuensi Motivasi Belajar Interval
Frekuensi  Valid Percent Cumulative Percent
26-29 2
4.3 4.3
30-33 4
8.7 13.0
34-37 11
23.9 37.0
38-41 18
39.1 76.1
42-45 6
13.0 89.1
46-49 5
10.9 100.0
Total 46
100.0
Berdasarkan  tabel  di  atas  dapat  diketahui  bahwa  frekuensi  tertinggi berada di interval 38 s.d 41 dengan 18 orang siswa.  Tabel 13 di atas dapat
digambarkan dalam grafik histogram sebagai berikut :
Gambar 4. Histogram Distribusi Frekuensi Motivasi Belajar
26-29      30-33       34-37     38-41       42-45       46-49 INTERVAL
Selanjutnya dicari kategori kecendrungan lingkungan teman sebayasebagai berikut :
a. Mi rata-rata ideal
= ½ x nilai tertinggi + nilai terendah Mi
= ½ x 49 + 26 Mi
= 37,5 b.
SDi standar deviasi ideal  = 16 x nilai tertinggi – nilai terenah SDi
= 16 x 49-26 SDi
= 3,8 c.
Mi + 1.SDi = 37,5 + 1x3,8 = 41,3 d.
Mi – 1.SDi = 37,5 – 1x3,8 = 33,7
Tabel 14. Kategori Kecenderungan Motivasi Belajar
No Skor Siswa
F Prosentase
Kategori
1. X ≥ 41,3
11 24
Sangat Tinggi 2.
37,5 ≤ X 41,3 18
39 Tinggi
3. 33,7 ≤ X 37,5
11 24
Rendah 4.
dibawah 33,7 6
13 Sangat Rendah
Total 46
100
Gambar 5. Diagram Pie Kecenderungan Motivasi Belajar
24
39 24
13
Sangat Tinggi Tinggi
Rendah Sangat Rendah
Kategori Kecenderungan Motivasi Belajar
Dari data di atas dapat dijelaskan bahwa dari 46  siswa, terdapat 24 siswa  yang  mempunyai  kecenderungan  motivasi  belajar  Mikrokontroler
yang  sangat  tinggi,  39  memiliki  motivasi  belajar  yang  tinggi,  24 memiliki  motivasi  belajar  yang  rendah,  dan  hanya  13  yang  memiliki
kecenderungan motivasi belajar yang sangat rendah.
3. Variabel Sikap Belajar