Dalam literatur klasik pembangunan pertanian karya Arthur Mosher yang berjudul “Getting Agriculture Moving” dijelaskan secara sederhana dan gambling
tentang syarat pokok dan syarat pelancar dalam pembangunan pertanian. Syarat pokok pembangunan pertanian meliputi: 1 adanya pasar untuk
hasil-hasil usahatani, 2 teknologi yang senantiasa berkembang, 3 tersedianya bahan-bahan dan alat-alat produksi secara lokal, 3 adanya perangsang produksi
bagi petani, dan 5 tersedianya pengangkutan yang lancar dan kontinyu. Adapun syarat pelancar pembangunan pertanian meliputi: 1 pendidikan pembangunan,
2 kredit produksi, 3 kegiatan gotong royong petani, 4 perbaikan dan perluasan tanah pertanian, dan 5 perencanaan nasional pembangunan pertanian.
1.6 Definisi Konsep
Konsep merupakan istilah dan definisi yang digunakan untuk menggambarkan secara abstrak kejadian, keadaan, kelompok atau andividu
tertentu yang menjadi pusat perhatian ilmu sosial Singarimbun,1995: 33. Melalui konsep, peneliti diharapkan akan dapat menyederhanakan pemikirannya
dengan menggunakan satu istilah untuk beberapa kejadian yang berkaitan satu dengan yang lainnya.
Untuk mendapatkan batasan yang jelas dari masing-masing konsep yang diteliti atau untuk menghindari interpretasi ganda dari variabel yang diteliti, maka
dalam hal ini penulis mengemukakan definisi konsep pada penelitian ini adalah sebagai berikut:
33
Universitas Sumatera Utara
1. Badan Permusyawaratan Desa BPD Badan Permusyawaratan Desa BPD adalah merupakan perwujudan
demokrasi dalam penyelenggaraan pemerintahan desa. BPD dapat dianggap sebagai “Parlemen”-nya desa. BPD merupakan lembaga baru
didesa pada era otonomi daerah di Indonesia. Sedangkan penggunaan nama atau istilah BPD tidak harus seragam pada seluruh desa di
Indonesia dan dapat disebut dengan nama lain. 2. Pembangunan Pertanian
Pembangunan pertanian
merupakan sebuah
program dalam
meningkatkan kemampuan sumberdaya manusia sehingga nantinya masyarakat dapat memiliki sebuah kemandirian dari sisi ekonomi
hingga sosial politik di lingkungannya. Jadi pembangunan pertanian yang berhasil dapat diartikan kalau terjadi pertumbuhan sektor
pertanian yang tinggi dan sekaligus terjadi perubahan masyarakat tani dari yang kurang baik menjadi lebih baik.
1.7 Sistematika Penulisan
Sistematika yang digunakan dalam penulisan penelitian ini adalah sebagai berikut:
BAB I: PENDAHULUAN
Bab ini berisikan tentang latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, kerangka teori, definisi konsep, serta
sistematika penulisan. 34
Universitas Sumatera Utara
BAB II: METODE PENELITIAN
Bab ini terdiri dari bentuk penelitian, lokasi penelitian, informan penelitian, teknik pengumpulan data serta teknik analisis data.
BAB III: DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN
Bab ini berisikan tentang gambaran umum dan karakteristik lokasi penelitian berupa sejarah singkat, visi dan misi, dan struktur organisasi
dimana peneliti melakukan penelitian.
BAB IV: PENYAJIAN DATA
Bab ini membahas tentang hasil data yang diperoleh dari lapangan selama penelitian berlangsung.
BAB V: ANALISIS DATA
Bab ini berisikan tentang kajian dan analisis data yang diperoleh saat penelitian.
BAB VI: PENUTUP
Bab ini berisikan kesimpulan dari penelitian yang dilakukan. Dan juga berisikan saran-saran dari penulis untuk memberikan masukan guna
menjawab permasalahan yang ada.
35
Universitas Sumatera Utara
BAB II
METODE PENELITIAN
2.1 Bentuk Penelitian