Seni Hias Merancang Karya Seni Kriya

Pelajaran 2 Ekspresi Seni Rupa Terapan Daerah Setempat 31 Pelatihan 222 ditemukan di wilayah Nusantara, misalnya rotan, daun tal palmyra, gebang corphya yang dapat ditemukan di Nusa Tenggara Timur, ilalang, daun kelapa, daun lontar, bambu, dan tali. Beberapa daerah penghasil anyaman adalah Tasikmalaya Jawa Barat, NTT, Lombok, Bali, dan Padang. Perhatikan karya-karya seni kriya yang terdapat di daerahmu. Rancanglah sebuah karya seni kriya berdasarkan teknik dan corak yang ada

C. Berkarya Batik Ikat Celup

Saat ini batik banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia. Batik tidak hanya digunakan untuk kegiatan-kegiatan formal saja seperti acara pernikahan atau kegiatan sekolah. Namun, batik sudah dapat juga digunakan dalam kegiatan sehari-hari. Motif batik juga sangat beragam. Ada yang bermotif sederhana ada juga yang rumit. Gambar 2.19 Baju batik Sumber: www.toko-baju.com Pada umumnya ragam hias pada kain mengambil bentuk geometris dan nongeometris. Bentuk geometris adalah bentuk yang menyerupai bentuk ilmu ukur seperti segiempat, lingkaran, atau segitiga. Bentuk ini ditampilkan dalam bentuk motif tumpal meander dan pilin. Adapun motif nongeometris adalah motif fl ora dan fauna serta bentuk lainnya seperti batu dan awan. 32 Seni Rupa untuk SMPMTs Kelas VII Prinsip utama dalam proses membatik adalah tutup celup. Bagian tertentu pada kain ditutup dengan bahan lilinmalam. Kamu dapat memakai canting jika kamu membuat batik tulis, menggunakan kuas jika membuat batik lukis, dan menggunakan cetakan jika kamu membuat batik printing. Adapun jika kamu menginginkan batik celup ikat, kamu bisa menggunakan karet atau tali rapia sebagai pengikat atau perintangnya. Sekarang kamu akan belajar membuat batik dengan teknik celup ikat.

1. Alat dan Bahan

- Kain mori - Pewarna seperti wantekindigosolnaphtol - Panci - Kompor - Karet gelangtali rapia - Garam dapur secukupnya - Gawangan - Pengaduk

2. Cara Membuat Batik Ikat Celup

Batik ikat celup merupakan cara memberi motif pada kain putih dengan teknik celupan. Dasar pembuatan motifnya adalah adanya bagian-bagian yang tertutup sehingga pada proses pencelupan bagian tersebut tidak terkena cairan warna. Cara menutup bagian itu adalah mengikat erat-erat sehingga rembesan warna pencelup tertahan oleh ikatan itu. Untuk lebih memahami cara kerjanya, coba kamu praktikkan membuat taplak dengan teknik ikat celup. • Guntinglah kain putih mori sesuai ukuran, misalnya 40 x 60 cm. • Ikatlah bagian kain dengan menggunakan alat pengikat, sebaiknya karet gelang atau tali rapia. • Ikatan boleh mengambil dari tengah kain atau pinggir kain, motifnya segaris atau memusat tergantung dari mana mengikat dan seberapa banyak bagian kain yang diikat. Semakin banyak bagian kain yang diikat maka akan semakin banyak pula motif yang dihasilkan. • Untuk menambah variasi bentuk, sebelum mengikat kain bubuhkanlah benda seperti kelereng, uang logam, batu kerikil, pecahan genting atau pecahan keramik yang telah dibentuk. Gambar 2.20 Salah satu motif pada batik Sumber: farm4.static.flickr.com G b 2 20