Input Entri serta Analisa Data pada Lembar Kerja 03-Fasilitas Regional

Bagian 3 Petunjuk Teknis 201 Gambar 25: Tampilan Lembar Kerja 02- zona sampah 1 untuk Langkah 4

3. Input Entri serta Analisa Data pada Lembar Kerja 03-Fasilitas Regional

Langkah 1: Sampah Skala KabKota yang dibawa ke Fasilitas Regional Untuk menghitung total sampah yang dibawa ke fasilitas regional, ada beberapa langkah yang harus diperhatikan lihat Gambar 26: a. Tentukan jumlah sampah yang telah terangkut dan jumlah sampah dari daerah lain jika ada. Nilai tersebut diisi berdasarkan kategori material yang dapat diolah menjadi kompos, serta plastik dan kertas yang dapat didaur ulang. b. Tentukan jarak rata-rata yang ditempuh dari kabkota ke TPA. Jika lebih dari 25 km maka SPA Stasiun Peralihan Antara akan disarankan. Bagian 3 Petunjuk Teknis 202 Gambar 26: Tampilan Lembar Kerja 03- Fasilitas Regional untuk Langkah 1 Langkah 2: Perhitungan Tambahan Truk Jika SPA dibutuhkan, untuk menghitung tambahan truk untuk mengangkut sampah dari SPA ke TPA, ada beberapa langkah yang harus diperhatikan: a. Tentukan ritasi muatan penuh dari SPA ke TPA. b. Tentukan jumlah unit truk container yang dibutuhkan mengikuti atau berbeda dengan saran truk yang diberikan. Gambar 27: Tampilan Lembar Kerja 03- Fasilitas Regional untuk Langkah 2 Langkah 3: Fitur SPA Jika SPA dibutuhkan, informasi tentang luas SPA dan kebutuhan biaya investasi diberikan. Sesuaikan pilihan biaya investasi dengan yang disarankan. a b Bagian 3 Petunjuk Teknis 203 Gambar 28 : Tampilan Lembar Kerja 03- Fasilitas Regional untuk Langkah 3 Langkah 4: Fasilitas 3R di SPATPA Langkah 4 pada Lembar Kerja 03-Fasilitas Regional menunjukkan kebutuhan fasilitas regional baik di SPA atau TPA. Instrumen akan menyarankan apakah fasilitas 3R skala KabKota atau regional akan dilakukan di SPA atau TPA. Ada beberapa langkah yang harus diperhatikan lihat Gambar 29: a. Gunakan drop-down menu untuk menentukan teknologi 3R yang akan diaplikasikan: hanya berupa komposting atau komposting + digestion. b. Jika komposting + digestion diaplikasikan akan diperoleh informasi tentang potensi produksi biogas dan methane yang dapat dikonversi menjadi listrik dan energi panas dengan menggunakan unit CHP Combined Heat Power. Tentukan persentase sampah organik yang menuju digester. c. Tentukan waktu retensi di digester. Data ini untuk menghitung volume digester yang dibutuhkan. d. Sesuaikan atau tentukan biaya investasi digester dan pusat daur ulang. e. Tentukan waktu dekomposi sampah untuk diubah menjadi kompos. f. Sesuaikan biaya harga investasi instalasi kompos 3R . Gambar 29: Tampilan Lembar Kerja 03- Fasilitas Regional untuk Langkah 4 a b c f e d Bagian 3 Petunjuk Teknis 204 Langkah 5: TPA Landfill Langkah 5 menunjukkan kebutuhan fasilitas TPASanitary Landfill di KabKota. Ada beberapa langkah yang harus diperhatikan: a. Tentukan lama umur pakai yang diharapkan untuk TPA. Data ini untuk menghitung jumlah sampah yang akan masuk ke TPA selama umur pakai tersebut. b. Tentukan rata-rata tinggi tumpukan sampah di TPA selama masa kerja TPA. Data ini untuk menentukan luas TPA yang dibutuhkan. c. Sesuaikan biaya investasi pembangunan TPA dengan yang disarankan. Gambar 30: Tampilan Lembar Kerja 03 - Fasilitas Regional untuk Langkah 5 Langkah 6: Program dan Kegiatan, Waktu dan Biaya Program dan kegiatan untuk fasilitas regional akan secara otomatis mengikuti teknologi. Programkegiatan fasilitas pengelolaan sampah terdiri dari: i Studi dan Desain;ii Advokasi, Kampanye, dan Sosialisasi; iii Penyiapan Lahan; iv Pengadaan, Konstruksi dan Supervisi; dan v Operasi dan Pemeliharaan. Untuk setiap kegiatan ada beberapa langkah yang harus diperhatikan. a. Tentukan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaankegiatan yang diberikan. Disarankan untuk mengikuti waktu yang diberikan, akan tetapi boleh berbeda. Jika waktu yang disarankan 0, peringatan “cek nilai” akan diberikan, berarti kegiatan ini tidak diperlukan dan harus diisi 0. b. Tentukan biaya yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaankegiatan yang diberikan hingga tahun ke-5 dan hingga tahun ke-20. Disarankan untuk mengikuti kisaran biaya yang diberikan, akan tetapi boleh berbeda. Jika biaya yang disarankan 0, peringatan “cek nilai” akan diberikan, berarti biaya untuk kegiatan ini tidak diperlukan dan harus diisi 0. c. Tentukan persentase dari biaya konstruksi untuk menghitung biaya supervisi konstruksi. b a c Bagian 3 Petunjuk Teknis 205 Gambar 31: Tampilan Lembar Kerja 03- Fasilitas Regional untuk Langkah 6

4. Input Entri serta Analisa Data pada Lembar Kerja 04-Rangkuman