PERSAMPAHAN PEDOMAN PENYUSUNAN MPS 2015

iv Disebut juga sebagai On-Site Sistem adalah Satu kesatuan sistem fisik dan non fisik dari prasarana dan sarana air limbah permukiman berupa pembuangan air limbah skala individual danatau komunal yang unit pengaliran dan pengolahan awalnya melalui atau tanpa melalui jaringan perpipaan yang dilengkapi dengan sarana pengangkut lumpur tinja dan instalasi pengolahan lumpur tinja 2.17 Tangki septik septic tank adalah Bak kedap air untuk mengolah air limbah, berbentuk empat persegi panjang atau bundar yang dilengkapi tutup, penyekat, pipa masukkeluar dan ventilasi. Fungsinya untuk merubah sifat-sifat air limbah, agar curahan ke luar dapat dibuang ketanah melalui resapan tanpa mengganggu lingkungan.

III. PERSAMPAHAN

3.1 3R adalah Reduce, Reuse, dan Recycle. Sebuah pendekatan untuk mengurangi timbulan sampah melalui: mengurangi, menggunakan kembali, serta mendaur ulang sampah 3.2 Bangunan sarana pembuatan kompos adalah prasarana pembuatan kompos yang terdiri dari kantor, gudang, pemilihan pengomposan berfungsi sebagai tempat kegiatan pengomposan yang terlindung dari gangguan cuaca 3.3 Controlled Landfill Lahan Urug Terkendali adalah Metode pengurugan di areal pengurugan sampah, dengan cara dipadatkan dan ditutup dengan tanah penutup sekurang-kurangnya setiap 7 tujuh hari. Metode ini merupakan metode yang bersifat antara, sebelum mampu menerapkan metode lahan urug saniter. 3.4 ITF : Intermediate Treatment Facility Adalah suatu sistem pengolahan sampah terpadu yang ditujukan untuk melakukan pengolahan berbagai jenis material limbah. Sebuah ITF dapat terdiri dari beberapa komponen yaitu fasilitas manajemen, fasilitas sorting, fasilitas daur ulang material kayu, fasilitasi konversi plastik menjadi bahan bakar, fasilitas daur ulang papan gypsum, tempat penampungan limbah. 3.5 Leachate Lindi adalah cairan yang timbul sebagai limbah akibat masuknya air eksternal ke dalam urugan atau timbunan sampah, melarutkan dan membilas materi terlarut, termasuk juga materi organik hasil proses dekomposisi biologis. 3.6 Open dumping Penimbunan Terbuka adalah Proses penimbunan sampah di TPA tanpa melalui proses pemadatan dan penutupan secara berkala. 3.7 Pengelolaan sampah adalah Kegiatan sistematis, menyeluruh, dan berkesinambungan yang meliputi pengurangan dan penanganan sampah UU No. 18 tahun 2008 3.8 Pipa gas adalah sarana untuk mengalirkan gas hasil proses penguraian zat organik 3.9 Sampah adalah sisa kegiatan sehari-hari manusia danatau proses alam yang berbentuk padat UU No. 18 tahun 2008 3.10 Sanitary Landfill adalah metode pengurugan sampah ke dalam tanah, dengan menyebarkan sampah secara lapis per lapis pada sebuah site lahan yang telah disiapkan, kemudian dilakukan pemadatan dengan alat berat, dan pada akhir hari operasi, kemudian ditutup dengan tanah penutup dan dipadatkan diakukan setiap hari. 3.11 Stasiun Peralihan Antara SPA adalah sarana pemindahan dari alat angkut kecil ke alat angkut yang lebih besar dan diperlukan untuk kabupatenkota yang memiliki lokasi TPA yang jaraknya lebih dari 25 km yang dapat dilengkapi dengan fasilitas pengolahan sampah 3.12 Tempat Penampungan Sementara TPS adalah tempat sebelum sampah diangkut ke tempat pendauran ulang, pengolahan, danatau tempat pengolahan sampah terpadu UU No. 18 tahun 2008 3.13 Tempat Pengolahan Sampah Terpadu TPST adalah tempat dilaksanakannya kegiatan pengumpulan, pemilahan, penggunaan ulang, pendauran ulang, pengolahan, dan pemrosesan akhir sampah UU No. 18 tahun 2008 v 3.14 Tempat Pengolahan Sampah Reuse, Reduce, Recycle TPS 3R adalah tempat dilaksanakannya kegiatan pengumpulan, pemilahan, penggunaan ulang, pendauran ulang, dan pengolahan. 3.15 Tempat Pemrosesan Akhir TPA adalah tempat untuk memroses dan mengembalikan sampah ke media lingkungan secara aman bagi manusia dan lingkungan UU No. 18 tahun 2008 3.16 TPA Regional adalah TPA yang digunakan oleh lebih dari satu KabupatenKota. TPA regional menjadi salah satu pilihan untuk mengatasi masalah keterbatasan lahan yang dihadapi KabupatenKota. 3.17 Transfer Depo adalah tempat memindahkan sampah dari alat pengumpul ke alat pengangkut

IV. DRAINASE