Evaluasi Sistem Akuntansi Pengeluaran Kas

commit to user

4. Evaluasi Sistem Akuntansi Pengeluaran Kas

Berikut ini adalah hasil evaluasi sistem akuntansi pengeluaran kas pada Yayasan Jesuit Refugee Service Indonesia JRS Indonesia: a. Evaluasi Sistem Pengeluaran Kas dengan Uang Tunai 1 Evaluasi terhadap Fungsi yang Terkait Dalam pelaksanaan sistem pengeluaran kas dengan uang tunai, fungsi akuntansi juga merangkap sebagai fungsi pemegang dana kas. Perangkapan fungsi tersebut dapat melemahkan keandalan informasi akuntansi. 2 Evaluasi terhadap Dokumen yang Digunakan Dokumen yang digunakan dalam pelaksanaan sistem pengeluaran kas dengan uang tunai sudah sesuai dengan sistem akuntansi yang baik. Dokumen yang digunakan antara lain adalah: slip cash advance, slip cash disbursement, dan bukti transaksi. Dokumen-dokumen yang digunakan ini juga sudah bernomor urut dan dibuat rangkap. Khusus untuk slip cash advance lembar kedua diberi stempel lunas oleh fungsi akuntansi setelah proses pencatatan selesai. 3 Evaluasi terhadap Catatan Akuntansi yang Digunakan Catatan akuntansi yang digunakan dalam pelaksanaan sistem pengeluaran kas dengan uang tunai sudah sesuai dengan sistem akuntansi yang baik. Catatan akuntansi yang digunakan antara lain adalah: jurnal pengeluaran kas, buku commit to user besar, buku pembantu, dan laporan rekonsiliasi kas yang proses pencatatannya dilakukan secara komputerisasi menggunakan program keuangan. Dengan catatan akuntansi yang dihasilkan oleh program keuangan ini, yayasan dapat dengan mudah mengetahui pengeluaran kas yang telah dilakukan dan informasi mengenai posisi keuangan yayasan. 4 Evaluasi terhadap Jaringan Prosedur Dalam jaringan prosedur yang membentuk sistem, masing-masing fungsi yang terkait dengan pengeluaran kas dengan uang tunai telah melaksanakan tugas sesuai dengan tanggung jawabnya masing-masing. b. Evaluasi Sistem Pengeluaran Kas Melalui Rekening Bank 1 Evaluasi terhadap Fungsi yang Terkait Dalam pelaksanaan sistem pengeluaran kas melalui rekening bank, fungsi pemegang dana kas merangkap sebagai fungsi yang melakukan pembayaran melalui rekening bank. Perangkapan fungsi tersebut dapat melemahkan keandalan informasi akuntansi. 2 Evaluasi terhadap Dokumen yang Digunakan Dokumen yang digunakan dalam pelaksanaan sistem pengeluaran kas melalui rekening bank sudah sesuai sesuai dengan sistem akuntansi yang baik. Dokumen yang digunakan antara lain adalah: slip transfer request, bukti commit to user transfer, dan bukti transaksi. Dokumen-dokumen yang digunakan ini juga sudah bernomor urut dan dibuat rangkap. Dalam sistem pengeluaran kas melalui rekening bank ini terdapat dokumen yang telah disahkan oleh pihak bank, yaitu dokumen bukti transfer. Khusus untuk slip transfer request diberi stempel lunas oleh fungsi akuntansi setelah proses pencatatan selesai. 3 Evaluasi terhadap Catatan Akuntansi yang Digunakan Catatan akuntansi yang digunakan dalam pelaksanaan sistem pengeluaran kas melalui rekening bank sudah sesuai dengan sistem akuntansi yang baik. Catatan akuntansi yang digunakan antara lain adalah: jurnal pengeluaran kas, buku besar, buku pembantu, dan laporan rekonsiliasi kas yang proses pencatatannya dilakukan secara komputerisasi menggunakan program keuangan. Dengan catatan akuntansi yang dihasilkan oleh program keuangan ini, yayasan dapat dengan mudah mengetahui pengeluaran kas yang telah dilakukan dan informasi mengenai posisi keuangan yayasan. Selain catatan-catatan tersebut, terdapat rekening koran bank bank statement yang dikirimkan oleh pihak bank secara periodik yang berisi transaksi pengeluaran kas melalui rekening bank. commit to user 4 Evaluasi terhadap Jaringan Prosedur Dalam jaringan prosedur yang membentuk sistem, masing-masing fungsi yang terkait dengan pengeluaran kas melalui rekening bank telah melaksanakan tugas sesuai dengan tanggung jawabnya masing-masing. c. Sistem Pengeluaran Kas untuk Pengisian Main Cash 1 Evaluasi terhadap Fungsi yang Terkait Dalam sistem pengeluaran kas untuk pengisian main cash, terdapat pemisahan fungsi antara fungsi yang memerlukan pengisian main cash dan fungsi yang melakukan pengisian main cash. Pemisahan fungsi yang dilakukan ini dapat menjamin keandalan informasi akuntansi. 2 Evaluasi terhadap Dokumen yang Digunakan Dokumen yang digunakan dalam pelaksanaan sistem pengeluaran kas untuk pengisian main cash sudah sesuai dengan sistem akuntansi yang baik. Dokumen yang digunakan adalah slip penarikan tunai yang terdiri dari dua rangkap. 3 Evaluasi terhadap Catatan Akuntansi yang Digunakan Catatan akuntansi yang digunakan dalam pelaksanaan sistem pengeluaran kas untuk pengisian main cash sudah sesuai dengan sistem akuntansi yang baik. Catatan akuntansi commit to user yang digunakan adalah jurnal pengeluaran kas dan laporan rekonsiliasi kas yang proses pencatatannya dilakukan secara komputerisasi menggunakan program keuangan. Selain catatan-catatan tersebut, terdapat rekening koran bank bank statement yang dikirimkan oleh pihak bank secara periodik yang berisi transaksi pengeluaran kas melalui rekening bank. 4 Evaluasi terhadap Jaringan Prosedur Dalam jaringan prosedur yang membentuk sistem, masing-masing fungsi yang terkait dengan pengeluaran kas untuk pengisian main cash telah melaksanakan tugas sesuai dengan tanggung jawabnya masing-masing. commit to user 142 BAB III TEMUAN Berdasarkan hasil evaluasi data dan pembahasan mengenai sistem akuntansi pengeluaran kas pada Yayasan Jesuit Refugee Service Indonesia JRS Indonesia, penulis memperoleh temuan-temuan tentang kelebihan dan kekurangan dari sistem akuntansi yang digunakan pada Yayasan Jesuit Refugee Service Indonesia JRS Indonesia. Temuan-temuan tersebut selanjutnya dapat digunakan oleh yayasan sebagai bahan pertimbangan untuk membuat keputusan yang berkaitan dengan sistem akuntansi pengeluaran kas. Temuan- temuan yang diperoleh adalah sebagai berikut:

A. KELEBIHAN