Fungsi Menyuruh Memerintah Fungsi Sosial Pemakaian Ungkapan Emosi Negatif Masyarakat Karangawen Demak dalam Ranah Pasar

76

4.2.6 Fungsi Menyuruh Memerintah

Fungsi menyuruh adalah fungsi mengharapkan mitra tutur untuk melakukan apa-apa yang diminta penutur, diperintah supaya melakukan sesuatu atau pergi ke.... Tuturan yang mengandung pemakaian ungkapan emosi negatif masyarakat pasar Karangawen Demak berfungsi menyuruh adalah sebagai berikut. 31 KONTEKS : PENJUAL TEMBAKAU JENGKEL KEPADA TEMANNYA P1 : “Gawa rene Lha kon ngedolke kok ndak malah ga rana. Cepet to Selak awan ki” [g ⊃w⊃ rene lha k⊃n ηəd⊃lke ko? nda? malah g⊃ r ⊃n⊃ cəpət t⊃ səla? awan ki] ‘Bawa sini Lha disuruh menjualkan kok malah dibawa ke sana. Cepat dong Keburu siang ni’ P2 : “Halah, sabar no lho Mbarek” [halah sabar no lho mbar ε?] ‘Alah, sabar dong Gaya’ P1 : “Ooo…rupamu kuwi” [ooo…rupamu kuwi] ‘Ooo…wajahmu itu’ Data 8 Tuturan “Gawa rene Lha kon ngedolke kok ndak malah ga rana. Cepet to Selak awan ki” merupakan ungkapan emosi negatif yang berfungsi menyuruh atau memerintah. Tuturan tersebut diucapkan oleh seorang penjual tembakau P1 yang berniat menjualkan benih tembakau milik temannya P2. Dia P1 menyuruh temannya membawa barang dagangannya itu ke tempat ia berjualan. Namun, tawaran yang dia berikan kepada temannya seolah tidak ikhlas hanya karena alasan waktu yang semakin siang. 77 Tuturan lain yang menunjukkan fungsi menyuruh dapat ditunjukkan pada konteks berikut. 32 KONTEKS : PERCAKAPAN ANTARA PENJUAL DAN PEMBELI SAAT SEDANG TAWAR- MENAWAR ..... P2 : “Ra entuk Pas limang ewu.” [ra entU? pas lima η εwu] ‘Tidak boleh Pas lima ribu.’ P1 : “Telu setengah.” [t əlu sətəηah] ‘Tiga setengah.’ P2 : “Ra entuk” [ra entU?] ‘Tidak boleh’ P1 : “Ra entuk yo wis” [ra entU? y ⊃ wIs] ‘Tidak boleh ya sudah’ P2 : “Ngenyang og ndremimil, mider sik kana” [ ηəñaη o? ndrəmimil midər sI? k ⊃n⊃] ‘Menawar kok ribut, keliling dulu sana’ Data 27 Tuturan pada konteks di atas merupakan ungkapan emosi negatif yang berfungsi untuk menyuruh. “Ngenyang og ndremimil, mider sik kana” dituturkan oleh seorang penjual P2 yang menyuruh pembelinya P1 untuk berkeliling pasar mencari harga nangka yang paling murah. Penjual buah nangka merasa sebal karena harga yang ditawar pembeli sangat kurang, sehingga dia menyindir dengan tuturan mider sik kana. 78

4.2.7 Fungsi Menasihati