Profitabilitas Klien Ukuran KAP

48 Salah satu cara pengukuran variabel risiko litigasi adalah menggunakan proksi Financing. Proksi Financing dapat diukur dengan menggunakan rasio leverage LEV. Selanjutnya risiko litigasi akan disimbolkan dengan LEV. Adapun Leverage adalah Total Hutang Total aktiva

3.4.2.5 Profitabilitas Klien

Profitabilitas terkait dengan efisiensi penggnaan asset dan sumber daya lain oleh perusahaan dalam operasinya. Variabel Profitabilitas diukur dengan menggunakan Tingkat Pengembalian atas Aktiva, ROA Return on Asset. Yang selanjutnya akan disimbolkan dengan ROA. Rumus untuk menghitung ROA adalah

3.4.2.6 Ukuran KAP

Kantor Akuntan Publik di Indonesia terdiri dari dua jenis, yaitu KAP Big Four dan KAP Non Big Four. Yang dimaksudkan dengan KAP Big Four adalah merupakan Kantor akuntan Publik international yang berafiliasi dengan kantor Akuntan Publik lokal. Kantor Akuntan Publik yang termasuk Big Four adalah 1. Kantor Akuntan Publik KAP Tanudiredja, Wibisana Rekan berafiliasi dengan PriceWaterhouse Cooper PwC. ROA = Laba Bersih total aset 49 2. Kantor Akuntan Publik Purwanto, Suherman Surja PSS berafiliasi dengan Ernst Young EY. 3. Kantor Akuntan Publik Osman Bing Satrio Eny dan berlokasi di 2 tempat, yaitu Jakarta dan Surabaya. KAP ini berafiliasi dengan Deloitte Touche Tohmatsu DTT. 4. Kantor Akuntan Publik Siddharta Widjaja Berafiliasi dengan Klynveld Peat Marwick Goerdeler KPMG. Variabel Jenis KAP diukur dengan menggunakan variabel dummy, yang mana 1 untuk KAP Big Four dan 0 untuk KAP lainnya. Selanjutnya Jenis KAP akan disimbolkan sebagai BIGF. Tabel 3.1 Operasional Variabel No Variabel Definisi Formula Variabel Independen 1 Pngadopsian ISA ADISA Pergantian Standard auditing di Indonesia menjadi ISA dimulai 1 Januari 2013 Dummy Dimana: Skor 1 diberikan untuk laporan keuangan yang telah menggunakan ISA sebagai Standar Audit Skor 0 diberikan untuk laporan keuangan yang belum menggunakan ISA sebagai Standar Audit 2 Ukuran Klien Audit LNTA Ukuran perusahaan adalah besar kecilnya perusahaan berdasarkan total aset yang dimilikinya Logaritma Natural Total Asset 3 Kompleksitas Audit SBSDR Kompleksitas perusahaan diukur dengan menggunakan jumlah anak perusahaan yang dimiliki baik yang Total Jumlah Anak Perusahaan 50 berada di dalam negeri maupun yang berada di luar negeri 4 Risiko Litigasi LEV Risiko litigasi adalah risiko yang melekat pada perusahaan dan memungkinkan terjadinya ancaman litigasi oleh pihak-pihak yang berkepentingan dengan perusahaan yang merasa dirugikan Total Hutang Total aktiva 5 Profitabilitas Perusahaan ROA Profitabilitas terkait dengan efisiensi penggnaan asset dan sumber daya lain oleh perusahaan dalam operasinya. Laba Bersih Total Aktiva 6 Jenis KAP BIGF Jenis KAP di Indonesia terdiri dari dua jenis, yaitu KAP Big Four dan KAP Non Big Four Dummy Dimana: Skor 1 diberikan pada Perusahaan yang di audit oleh KAP Big Four Skor 0 diberikan pada perusahaan yang di audit oleh KAP non Big Four Variabel Dependen 7 Professional Fee PFEE Professional Fee dapat dinyatakan sebagai imbal jasa yang diberikan kepada tenaga ahli atau suatu profesi untuk jasa yang telah dilakukannya. Logaritma Natural Professional Fee

3.5 Populasi dan Sampel penelitian

Populasi adalah sekolompok entitas yang lengkap yang dapat berupa orang, kejadian ataupun bnda yang mempunyai karakteristik tertentu yang berada dalam satu wilayah dan memenuhi syarat-syarat tertentu yang berkaitan dengan masalah penelitian. Adapun yang menjadi populasi penelitian ini adalah 51 Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yaitu sebanyak 134 Perusahaan. Sampel adalah bagian dari populasi yang digunakan untuk memperkirakan karakteristik populasi. Metode pemilihan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Metode Puposive sampling dipilih dengan tujuan untuk mendapatkan sampel yang sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan. Adapun kriteria untuk sampel adalah sebagai berikut: 1. Perusahaan mempublikasikan laporan keuangan beserta dengan laporan tahunan yang telah di audit oleh Auditor Independen 2. Laporan tahunan perusahaan mencantumkan besar Professional fee 3. Laporan tahunan perusahaan mencantumkan informasi lain yang terkait dengan variabel-variabel lain yang dibutuhkan dalam penelitian ini 4. Perusahaan terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode pengamatan yaitu 2012-2013, dan tidak mengalami delisting selama periode tersebut. Setelah disesuaikan dengan kriteria yang ada dapat ditentukan jumlah sampel yang diambil dari 134 perusahaan adalah sebanyak 48 perusahaan, yang mana perusahaan tersebut memenuhi kriteria yang telah dibuat

3.6 Jenis data dan Sumber data

Jenis data yang digunakan adalah data sekunder. Data sekunder yang diperolehh berupa annual report laporan tahunan perusahaan manufaktur yang 52 berasal dari Bursa Efek Indonesia BEI. Pengambilan data sekunder yang berupa Annual report ini dipilah karena mudah didapat dan laporan keuangan yang terdapat di BEI telah diaudit oleh akuntan publik.

3.7 Metode Pengumpulan data

Data dikumpulkan dengan mempelajari dan menganalisis data sekunder yang berupa annual report laporan tahunan yang telah diaudit oleh akuntan publik yang diperoleh dari website Bursa Efek Indonesia BEI di www.idx.co.id . 3.8 Teknik Analisis 3.8.1 Statistik Deskriptif Dalam melakukan analisis data pada penelitian ini digunakan metode deskriptif kuantitatif. Yaitu dengan mengumpulkan, mengolah, dan menginterpretasikan hasil yang diperoleh. Analisis ini digunakan untuk memberikan deskripsi mengenai variabel-variabel penelitian yaitu Professional Fee, Pengadopsian ISA, Ukuran Klien Audit, Kompleksitas Audit, Risiko Litigasi, Profitabilitas Klien dan Jenis KAP.

3.8.2 Uji Asumsi Klasik

Dokumen yang terkait

Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi Auditor Swittching (Studi Empiris pada Perusahaan Real Estate dan Properti yang terdaftar di BEI)

0 4 127

PENGARUH OPINI AUDIT, UKURAN KAP, PROFITABILITAS DAN KOMPLEKSITAS OPERASI PERUSAHAAN TERHADAP AUDIT Pengaruh Opini Audit, Ukuran Kap, Profitabilitas dan Kompleksitas Operasi Perusahaan Terhadap AUDIT Reportlag Pada Perusahaan Pertambangan Yang Terdaftar

1 5 12

PENGARUH MASA PERIKATAN AUDIT, ROTASI KAP, UKURAN PERUSAHAAN KLIEN, UKURAN KAP, DAN FEE AUDIT Pengaruh Masa Perikatan Audit, Rotasi Kap, Ukuran Perusahaan Klien, Ukuran Kap, Dan Fee Audit Terhadap Kualitas Audit(Studi Kasus pada Perusahaan Manufaktur ya

0 2 14

PENGARUH MASA PERIKATAN AUDIT, ROTASI KAP, UKURAN PERUSAHAAN KLIEN, UKURAN KAP, DAN FEE AUDIT Pengaruh Masa Perikatan Audit, Rotasi Kap, Ukuran Perusahaan Klien, Ukuran Kap, Dan Fee Audit Terhadap Kualitas Audit(Studi Kasus pada Perusahaan Manufaktur ya

0 2 16

Pengaruh Pengadopsian Isa, Ukuran Klien Audit, Kompleksitas Audit, Risiko Litigasi, Profitabilitas Klien, Dan Jenis Kap Terhadap Professional Fee

0 0 25

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori dan Penelitian Terdahulu 2.1.1 Teori Agensi - Pengaruh Pengadopsian Isa, Ukuran Klien Audit, Kompleksitas Audit, Risiko Litigasi, Profitabilitas Klien, Dan Jenis Kap Terhadap Professional Fee

0 0 31

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah - Pengaruh Pengadopsian Isa, Ukuran Klien Audit, Kompleksitas Audit, Risiko Litigasi, Profitabilitas Klien, Dan Jenis Kap Terhadap Professional Fee

0 0 11

SKRIPSI PENGARUH PENGADOPSIAN ISA, UKURAN KLIEN AUDIT, KOMPLEKSITAS AUDIT, RISIKO LITIGASI, PROFITABILITAS KLIEN, DAN JENIS KAP TERHADAP PROFESSIONALFEE

0 0 12

PENGARUH AUDIT TENURE, ROTASI AUDIT, UKURAN KAP, DAN UKURAN PERUSAHAAN KLIEN TERHADAP KUALITAS AUDIT ARTIKEL ILMIAH

0 0 20

PENGARUH AUDIT TENURE, ROTASI AUDIT, UKURAN KAP, DAN UKURAN PERUSAHAAN KLIEN TERHADAP KUALITAS AUDIT SKRIPSI

0 1 15