75
KAP . sedangkan sisanya 24,1 oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
4. Ada dua pilihan, memakai R Square atau memakai Adjusted R Square. Apabila jumlah variabel lebih dari dua maka digunakan Adjusted R Square.
Sehingga nilai yang digunakan sebagai koefisien determinasi adalah 75,9 .
4.5.2 Uji F
Uji Signifikansi Simultan Uji – F digunakan untuk mengetahui apakah secara bersama-sama atau simultan variabel independen di dalam penelitian
mempengaruhi variabel dependen. Untuk melihat pengaruhnya dari nilai Signifikansi F. Apabila nilai Signifikansi F 0,05 maka ada pengaruh variabel
independen secara bersama-sama atau simultan terhadap variabel terikat, dan sebaliknya apabila nilai signifikansi F 0,05 maka tidak ada pengaruh variabel
independen secara bersama-sama atau simultan terhadap variabel terikat. Pengambilan keputusan juga dapat dilakukan dengan membandingkan nilai F
hitung
dan F
tabel
. Jika nilai F
hitung
≤ F
tabel
maka tidak ada pengaruh variabel independen secara simultan terhadap variabel dependen, dan sebaliknya jika nilai F
hitung
F
tabel
maka ada pengaruh variabel independen secara simultan terhadap variabel dependen. Berikut hasil uji Signifikansi Simultan Uji – F dari penelitian.
Tabel 4.8 Uji Signifikansi Simultan Uji – F
ANOVA
a
Model Sum of Squares
Df Mean Square
F Sig.
1 Regression
160,395 6
26,733 50,885
,000
b
Residual 46,756
89 ,525
Total 207,152
95
76
a. Dependent Variable: PFEE b. Predictors: Constant, BIGF, ADISA, SBSDR, LEV, ROA, LNTA
Sumber : Data Diolah menggunakan SPSS 22
Berdasarkan hasil analisis regresi dapat diketahui bahwa secara bersama- sama simultan variabel independen memiliki pengaruh yang signifikan terhadap
variabel dependen. Hal ini dapat dibuktikan dari nilai F hitung sebesar 50,885 dengan signifikansi sebesar 0.000. Nilai F hitung ini lebih besar dari F tabel
sebesar 2,20. Apabila nilai signifikansi di bawah0.05 atau 5 maka regresi dapat digunakan untuk memprediksi Professional Fee PFEE atau dapat dikatakan
bahwa ADISA Pengadopsian ISA, LNTA Ukuran Klien Audit, SBSDR Kompleksitas Audit, LEV Risiko Litigasi, Profitabilitas Klien ROA dan
BIGF Jenis KAP berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap PFEE Professional Fee.
4.5.3 Uji t
Uji ini digunakan untuk mengetahui secara parsial apakah setiap variabel bebas memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat. Dengan
ketentuan apabila nilai signifikansi variabel independen 0,05 maka secara parsial tidak ada pengaruh signifikan variabel bebas terhadap variabel terikat, dan
sebaliknya apabila nilai signifikansi variabel independen 0,05 maka secara parsial ada pengaruh signifikan variabel bebas terhadap variabel terikat.
Pengambilan keputusan juga bisa dilakukan dengan membandingkan nilai t
hitung
dengan t
tabel.
Apabila nilai t
hitung
≤ t
tabel
maka secara parsial tidak ada pengaruh signifikan dari variabel independen terhadap variabel dependen, dan apabila nilai
77
t
hitung
t
tabel
maka secara parsial ada pengaruh signifikan dari variabel independen terhadap variabel dependen. Berikut hasil Uji-t dari penelitian.
Tabel 4.9 Uji Signifikansi Parameter Individual Uji-t
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
T Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant -1,964
1,806 -1,087
,280 ADISA
,048 ,149
,016 ,323
,748 LNTA
,816 ,067
,795 12,204
,000 SBSDR
-,002 ,009
-,012 -,193
,848 LEV
,992 ,466
,126 2,129
,036 ROA
2,384 ,630
,222 3,783
,000 BIGF
,459 ,180
,154 2,549
,013 a. Dependent Variable: PFEE
Sumber: Data Diolah menggunakan SPSS 22
Dari Tabel 4.9 di atas, maka kesimpulan dari Uji-t adalah sebagai berikut:
1. Hasil Uji Hipotesis Satu : Pengadopsian ISA berpengaruh positif terhadap Professional Fee.
Nilai signifikansi untuk variabel ADISA adalah sebesar 0,748 0,05, nilai t
hitung
untuk variabel ADISA = 0,323 dan t
tabel
untuk df= n- k = 89 di mana α =
5 sehingga diketahui nilai t
tabel
= 1,66216 maka t
hitung
t
tabel
0,323 1,66216. Dari hasil tersebut disimpulkan bahwa variabel ADISA secara
parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel PFEE. Hal tersebut berearti H1 ditolak dimana Pengadopsian ISA tidak berpengaruh signifikan
terhadap Professional Fee.
78
2. Hasil Uji Hipotesis dua : Ukuran Klien Audit berpengaruh positif terhadap professional fee.
Nilai signifikansi untuk variabel LNTA adalah sebesar 0,000 0,05, nilai t
hitung
untuk variabel LNTA = 12,204 dan t
tabel
untuk df= n-k= 89 di mana α = 5
sehingga diketahui nilai t
tabel
= 1,66216 maka t
hitung
t
tabel
12,204 1,66216. Dari hasil tersebut disimpulkan bahwa variabel LNTA secara parsial
berpengaruh signifikan terhadap variabel PFEE. Hal ini berarti H2 diterima, dimana Ukuran Klien Audit memiliki pengaruh signifikan dan positif terhadap
Professional Fee. 3. Hasil Uji Hipotesis tiga : Kompleksitas Audit berpengaruh positif terhadap
professional fee. Nilai signifikansi untuk variabel SBSDR adalah sebesar 0,848 0,05, nilai
t
hitung
untuk variabel SBSDR = -0,193 dan t
tabel
untuk df= n-k= 89 di mana α =
5 sehingga diketahui nilai t
tabel
= 1,66216 maka t
hitung
t
tabel
-0,193 1,66216. Dari hasil tersebut disimpulkan bahwa variabel SBSDR secara
parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel PFEE.Hal ini berarti H3 ditolak, dimana Kompleksitas audit tidak berpengaruh signifikan terhadap
Professional Fee. 4.Hasil Uji Hipotesis empat : Risiko Litigasi berpengaruh positif terhadap
professional fee. Nilai signifikansi untuk variabel LEV adalah sebesar 0,036 0,05, nilai t
hitung
untuk variabel LEV = 2,129 dan t
tabel
untuk df= n-k= 89 d i man a α = 5
sehingga diketahui nilai t
tabel
= 1,66216 maka t
hitung
t
tabel
2,129 1,66216.
79
Dari hasil tersebut disimpulkan bahwa variabel LEV secara parsial berpengaruh signifikan terhadap variabel PFEE.Hal ini berarti H4 diterima,
dimana Risiko Litigasi memiliki pengaruh signifikan dan positif terhadap Professional Fee.
5. Hasil Uji Hipotesis lima : Profitabilitas Klien berpengaruh positif terhadap professional fee.
Nilai signifikansi untuk variabel ROA adalah sebesar 0,000 0,05, nilai t
hitung
untuk variabel ROA = 3,783 dan t
tabel
untuk df= n-k= 89 di mana α = 5
sehingga diketahui nilai t
tabel
= 1,66216 maka t
hitung
t
tabel
3,783 1,66216. Dari hasil tersebut disimpulkan bahwa variabel ROA secara parsial
berpengaruh terhadap variabel PFEE.Hal ini berarti H5 diterima, dimana Profitabilitas memiliki pengaruh signifikan dan positif terhadap Professional
Fee. 6. Hasil Uji Hipotesis enam : Jenis KAP berpengaruh positif terhadap professional
fee. Nilai signifikansi untuk variabel BIGF adalah sebesar 0,013 0,05, nilai t
hitung
untuk variabel BIGF = 2,549 dan t
tabel
untuk df= n-k= 89 d i mana α = 5
sehingga diketahui nilai t
tabel
= 1,66216 maka t
hitung
t
tabel
2,549 1,66216. Dari hasil tersebut disimpulkan bahwa variabel BIGF secara parsial
berpengaruh terhadap variabel PFEE. Hal ini berarti H6 diterima, dimana Jenis KAP memiliki pengaruh signifikan dan positif terhadap Professional Fee.
80
4.6 Pembahasan Hasil Penelitian