Gambaran Umum Lembaga Analisa Data Penutup

Gambar 1. Kebutuhan Dasar Manusia menurut Abraham Maslow Pada dasarnya manusia dalam hidupnya membutuhkan tiga hal, yaitu kebutuhan untuk sehat kesehatan jasmani, kesehatan rohani, dan kesehatan sosial, kebutuhan untuk bebas dari tekanan-tekanan tekanan yang bersifat fisik, rohani dan sosial, dan kebutuhan untuk berkembang secara jasmani, rohani dan sosial 3 . Kebutuhan dasar manusia merupakan kebutuhan riil bagi manusia real needs, hanya tidak semua manusia dapat merasakan kebutuhan itu. Kalau usahanya untuk memenuhi kebutuhannya itu berhasil, manusia akan merasa terpuaskan, merasa bahagia dan merasa senang. Kalau kebutuhan untuk bergaul atau berkeinginan untuk pengakuan sosial dapat terpenuhi manusia akan merasa damai, aman dan sentausa. Ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar itu pasti ada penyebabnya. Penyebab terebut lazim disebut sebagai masalah sosial 4 . 3 Ibid, h.17-18 4 Ibid, h. 20 Dari penjelasan di atas, dapat diketahui bahwa kebutuhan dasar manusia menurut Abraham Maslow adalah kebutuhan yang terdiri dari kebutuhan fisik, kebutuhan rasa aman, kebutuhan untuk menyayangi dan disayangi, kebutuhan untuk penghargaan, dan kebutuhan untuk mengaktualisasikan diri dan bertumbuh. Namun tidak semua orang bisa mendapatkan semua kebutuhan dasar itu. Oleh karena itu dibutuhkan bantuan dari pihak lain, baik individu maupun lembaga, untuk membantu seseorang memenuhi semua kebutuhan dasarnya.

B. Kebutuhan Dasar Anak

Anak merupakan makhluk sosial yang membutuhkan orang lain terutama keluarga untuk bisa membantu mengembangkan kemampuannya maupun memenuhi kebutuhan hidupnya. Hal ini dikarenakan anak pada dasarnya lahir dengan segala kelemahan yang dimilikinya sehingga tanpa bantuan orang lain terutama keluarga, seorang anak tidak mungkin dapat mencapai taraf kemanusiaan yang normal. Anak sebagai potensi dan generasi penerus cita-cita perjuangan bangsa, dan oleh karenanya memiliki posisi sangat strategis dalam menjamin kelangsungan eksistensi bangsa di masa depan. Artinya, kondisi anak pada saat ini, sangat menentukan kondisi bangsa di masa depan. Dengan demikian, apabila pada saat ini anak-anak terpenuhi kebutuhannya, baik kebutuhan fisik, sosial maupun mental-rohaninya, maka mereka akan tumbuh menjadi generasi muda