2.2.6 Penjualan Ekspor dan Pemasaran Ekspor
2.2.6.1 Penjualan Ekspor
Dalam “Penjualan Ekspor,” pasar luar negeri atau pasar sasaran ekspor dinggap sebagai perpanjangan saja dari pasar dalam negeri. Komoditi yang biasa
diekspor dalam kondisi semacam ini pada umumnya adalah barang-barang yang mempunyai standar internasional atau yang disebut komoditi “netral.” Selain itu
kondisi fisik konsumen dan iklim di Negara tujuan sasaran ekspor serupa dengan di Negara pengekspor.
Komoditi yang termasuk netral antara lain alat-alat musik, olahraga, fotografi, alat dapur, dan alat listrik.
Mestinya pemerintah mendorong dan memberikan fasilitas serta prioritas tinggi kepada komoditi semacam ini untuk diekspor karena tidak memerlukan investasi
baru. Sementara dalam pemasarannya memungkinkan untuk dilakukan internal subsidi yang akan mendongkrak daya saing harga ekspor.
2.2.6.2 Pemasaran Ekspor
Yang dimaksud dengan “Pemasaran Ekspor” adalah penjualan suatu komoditi ke Negara lain dengan kondisi yang sudah di sesuaikan dengan
keinginan dan selera pembeli di pasar sasaran ekspor. Amir M.S., Page: 63 Komoditi yang biasa di ekspor dengan kondisi semacam ini pada
umumnya adalah komoditi yang memerlukan penyesuaian atau adaptasi sesuai dengan keadaan iklim, postur, tradisi, agama, serta selera dari calon pembeli.
Udur Basaria Pakpahan : Analisis Pengaruh Ekspor Kayu Lapis Dan Kerajinan Tangan Terhadap…, 2008 USU Repository © 2009
Komoditi yang termasuk jenis ini antara lain adalah makanan, pakaian, perabot rumah tangga, perhiasan, peralatan teknik dan elektronika.
Contoh: Sebuah perusahaan perajin rotan di Cirebon mendapat pesanan satu set kursi rotan
dari toko mebel di Eropa. Kursi rotan itu dibuat dengan ukuran sesuai untuk postur orang Eropa dan diawetkan supaya tahan terhadap udara dingin dan jamur.
Pembuatannya juga didesain Completely Knock Down CKD agar bisa dipasang sendiri oleh pembeli, sesuai prinsip “Do It by Yourself.”
Jadi yang dimaksud dengan “Pemasaran Ekspor” adalah pemasaran yang berorientasi pada selera pelanggan dan kondisi lingkungan. Memproduksi
komoditinya sesuai dengan keinginan dan selera pembeli. Konsep “Pemasaran Ekspor” memerlukan riset pasar yang mendalam
untuk mendapatkan informasi tentang selera.
2.3 Industri
2.3.1 Pengertian Industrialisasi
Industrialisasi merupakan salah satu tahap perkembangan ekonomi yang dianggap penting untuk dapat mempercepat kemajuan ekonomi suatu bangsa.
Industrialisasi merupakan proses perubahan struktur ekonomi dari struktur ekonomi pertanian atau agraris ke struktur ekonomi industri. Dochak Latief,
page:161. Pertumbuhan ekonomi suatu bangsa, kata Simon Kuznets, tidak saja
ditandai oleh kemampuan meningkatkan produksi perorang, tetapi sebagian besar
Udur Basaria Pakpahan : Analisis Pengaruh Ekspor Kayu Lapis Dan Kerajinan Tangan Terhadap…, 2008 USU Repository © 2009