Pengumpulan Data 1 PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

5.1. Pengumpulan Data 5.1.1 Data permintaan konsumen masa lalu Untuk melakukan peramalan permintaan pada 12 bulan kedepan maka diperlukan data permintaan masa lalu sebagai input data bagi peramalan. Pada Tabel 5.1 ini akan diberikan data permintaan konsumen masa lalu Tabel 5.1 Data Permintaan Konsumen Masa Lalu Data Permintaan Konsumen Pada Masing- masing DC Unit Bulan t Japan Australia Inggris Amerika 1 4.325 500 870 138 2 4.500 876 1.000 214 3 6.325 1.200 1.114 900 4 9.500 1.700 1.300 720 5 8.000 1.600 1.200 600 6 14.000 1.550 1.156 643 7 15.200 1.800 1.800 722 8 15.400 2.010 2.100 1.074 9 16.000 1.497 2.158 1.400 10 14.300 2.095 2.421 1.450 11 18.500 1.800 2.635 1.774 12 19.000 2.100 2.600 1.584 Total 145.050 18.728 20.354 11.219 Universitas Sumatera Utara 1.1.Lead Time Distribusi Lead time distribution adalah waktu yang diperlukan dalam pelepasan order sampai order diterima di stock room DC. Lead time distribusi dimulai dari saat menentukan barang- barang yang dibutuhkan untuk penambahan di guang sampai waktu barang- barang ditambahkan atau masuk lantai gudang. Lead time distribusi disusun dari beberapa komponen , yaitu : a. Pelepasan order order release adalah waktu yang dibutuhkan untuk melepaskan dan memilih item yang akan dikirimkan dan pemuatan loadimg adalah waktu yang dibutukan untuk memuat item ke truk. b. Perjalanan intransitadalah waktu yang dibutuhkan truk berjalan dari CSF ke DC c. Pembongkaran unloading adalah waktu yang dibutuhkan untuk membongkar muatan truk dan meletakkan item pada tempatnya. Tabel 5.2 akan menunjukkan Lead Time pada masing- masing Distribution Center Tabel 5.2. Lead Time Distribusi Masing- masing DC No DC Lead time Bulan 1 Japan 1 2 Australia 1 3 Inggris 1 4 Amerika Serikat 1 Universitas Sumatera Utara 1.2.Status Persediaan Awal Status persediaan awal berisikan persediaan produk pada setiap DC dan pada CSF di awal perencanaan. Persediaan akhir produk ada masing- masing DC dan CSF dapat dilihat pada tabel 5.3 dibawah ini. Tabel 5.3. Status Persediaan Awal No DC Jumlah persediaan Unit 1 Japan 38.000 2 Australia 1000 3 Inggris 1500 4 Amerika Serikat 1560 1.3.Biaya Pemesanan Perhitungan biaya order ini berbeda beda tergantung DC masing- masing. Biaya order untuk masing- masing DC dapat dilihat pada Tabel 5.4 di bawah ini. Tabel 5.4. Perhitungan Biaya Order Perhitungan Biaya Order masing- masing DC Rp Elemen Biaya Japan Australia Inggris Amerika serikat Transportasi 15.000.000 15.000.000 18.000.000 20.000.000 Kertas delivery order 1500 1500 1500 1500 Telepon 1400 7200 18.000 20.500 Biaya pengiriman laporan 5000 5000 5000 5000 Total 15.020.500 15.013.700 18.024.000 20.027.000 Universitas Sumatera Utara 1.4.Biaya Penyimpanan Persediaan Biaya penyimpanan persediaan Inventory caryying cost terdiri dari beberapa elemen yaitu : biaya yang diperkirakan akibat adanya modal tertanam di dalam persediaan capital cost, biaya akibat penurunan nilai produk yang disimpan deterioration cost, biaya asuransi terhadap nilai persediaan insurance cost, biaya untuk pengawasan, pemindahan produk, catatan, dsb storage cost. Besarnya niaya tersebut diperkirakan : - Capital cost : 10 - Deterioration cost : - - Insurance : 1 - Storage cost : 2 13 Universitas Sumatera Utara 5.2 Pengolahan Data 5.2.1. Peramalan Permintaan Konsumen