2.8. Proses Produksi 2.8.1. Bahan Baku, Bahan Tambahan dan Bahan Penolong
2.8.1.1 Bahan Baku
Bahan baku adalah bahan utama yang digunakan dalam pembuatan produk, ikut dalam proses produksi dan memiliki persentase terbesar
dibandingkan bahan–bahan lainnya. Bahan baku proses pada PT. Central Windu
Sejati II adalah udang, ikan dan sotong segar. Perusahaan membeli bahan baku melalui supplier dari tambak- tambak yang berasal dari Aceh, Deli Serdang dan
Langkat. Selain itu, perusahaan juga mendapatkan pasokan bahan baku dari tambak yang dimiliki PT. Central Windu Pertiwi dengan luas sekitar 100 hektar.
Berdasarkan sumber pasokannya, udang yang diproses dapat dibedakan atas udang laut dan udang tambak. Sedangkan jenis udangnya dapat dibedakan
atas udang tiger Panaeus Monodon dan udang Swallow udang Pink. Untuk jenis sotong yang diproses di pabrik adalah sotong katak sedangkan untuk ikan
adalah ikan nila.
2.8.1.2. Bahan Tambahan
Bahan tambahan adalah bahan yang digunakan dalam proses produksi dan ditambahkan ke dalam proses pembuatan produk yang mana
komponennya tidak jelas dibedakan pada produk. Bahan tambahan yang digunakan dalam proses pengolahan udang adalah :
1. Air
Air yang digunakan berasal dari sumur bor yang terdapat di lokasi pabrik dan air dari PDAM Tirtanadi. Dengan tersedianya sarana Water Treatment
Universitas Sumatera Utara
maka air yang berasal dari sumur bor dapat digunakan sebagai sarna sanitasi lantai dan bangunan serta untuk membersihkan mesin dan
peralatan. 2.
Es Pemakaian Es bertujuan untuk mempertahankan suhu bahan baku
dibawah 4
o
C sehingga kesegaran udang tetap terjaga dan penurunan mutu udang dapat di cegah. Selama proses pengolahan, es curah
disebarkan secara merata pada udang dan harus selalu ditambah bila es tersebut habis. Kekurangan ees dapat menyebabkan naiknya suhu udang
sehingga terjadi dehidrasi udang. 3.
Klorin Sodium Hipochlorite Zat yang memiliki rumus NaoCl ini berfungsi sebagai desinfektan yang
digunakan untuk merendam dan mencuci udang. Zat ini juga digunakan untuk membersihkan sarung tangan, peralatan dan lantai kerja. Cara
penggunaannya adalah dengan mencampurakannya pada air dengan perbandingan tertentu.
4. STTP Sodium Tri Poly Phospat
Rumus kimia zat ini adalah Na
5
P
5
O
10
yang berguna untuk : -
Menahan kandungan air pada udang sehingga berat udang tidak susut -
Mempertahankan rasa udang karena zat ini mencegah hilangnya zat gizi pada udang.
- Menjaga kestabilan bentuk udang sehingga daging udang tidak cepat
lunak.
Universitas Sumatera Utara
- Menjaga timbulnya bintik hitam pada ekor udang
5. Carnal
Mengikat senyawa- senyawa protein dalam tubuh udang sekaligus menambah beratnya.
2.8.1.3. Bahan Penolong Bahan penolong adalah bahan-bahan yang dibutuhkan guna