perasaan, dan Conation perilaku, jika ketiga komponen ini menunjukkan adanya kecenderungan terhadap sebuah perubahan kognitif, afektif, dan konatif
maka memungkinkan sekali akan terjadi sebuah perubahan sikap, dan pada tahap terakhir yaitu perubahan perilaku, ditujukan agar konsumen tidak beralih kepada
produk lain, dan terbiasa untuk menggunakannya.
2.2.3 Keberagaman Jenis Bauran Promosi
Secara umum bentuk-bentuk promosi memiliki fungsi yang sama, tetap bentuk-bentuk tersebut dapat dibedakan berdasarkan tugas-tugas khususnya.
Beberapa tugas khusus tersebut biasa disebut bauran promosi promiso mix, promise blend, communication mix yang terdiri dari personal selling, mass
selling, yang terdiri atas periklanan dan publisitas, promosi penjualan, public relation hubungan masyarakat, dan direct marketing machfoedz, 2010
Fungsi komunikasi pemasaran adalah untuk memastikan bahwa persepsi penawaran dan atau perusahaan merupakan persepsi yang diinginkan. Salah satu
aspek terpenting dari persepsi, dalam konteks ini, ialah aspek indikasi persepsual yang merupakan sarana pengambilan keputusan berdasarkan produk atau
perusahaan. Komunikasi pemasaran mix terdiri dari periklanan, sales promotion, publicity, personal selling pemasaran antar pribadi, dan direct selling
pemasaran langsung.
1. Periklanan
Periklanan merupakan
kegiatan komunikasi
pemasaran yang
menggunakan media massa dalam proses penyampaian pesannya. Iklan yang digunakan untuk mempromosikan barang atau jasa kepada konsumen ditujukan
agar konsumen melakukan suatu tindakan yang diinginkan oleh pemasang iklan. Tujuan iklan pada akhirnya diharapkan untuk meningkatkan terjadinya perubahan
sikap dan prilaku konsumen. Soemanagara 2006 mengatakan bahwa tujuan utama dari kegiatan
periklanan adalah:
1. Menyadarkan konsumen dan memberikan infomasi tentang sebuah barang, jasa, atau gagasan.
2. Menumbuhkan dalam diri konsumen suatu perasaan suka akan barang, jasa, atau ide yang disajikan dengan memberikan persepsi kepadanya.
3. Meyakinkan konsumen akan kebenaran tentang apa yang diajurkan dalam iklan dan karenanya menggerakkannya untuk berusaha memiliki atau
menggunakan barang atau jasa yang dianjurkan.
2. Pemasaran Langsung
Menurut Soemanagara 2006 pemasaran langsung adalah suatu hubungan yang sangat dekat dengan target pasar dan memungkinkan proses komunikasi dua
arah terjadi. Komunikasi yang dilakukan secara langsung ditujukan untuk memperoleh respon atau transaksi yang terjadi dalam waktu yang singkat. Tujaun
dari pemasaran langsung dapat tercapai jika didukung oleh faktor-faktor lain, yaitu:
1. Bahwa target pasar telah mengenal produk atau jasa sebelumnya melalui saluran media massa atau media promosi lainnya.
2. Bahwa target pasar yang dituju merupakan hasil penyaringan dari proses segmentasi yang selektif, sehingga target pasar yang dipilih oleh mereka
yang memiliki kedekatan dengan produk atau jasa yang ditawarkan 3. Bahwa pemasaran atau komunikator telah mempersiapkan informasi yang
lengkap sesuai dengan apa yang dibutuhkan dan kemungkinan jawaban atau serangkaian informasi mengenai produk atau jasa yang ditawarkan
solusi 4. Bahwa pemasaran langsung juga merupakan sebuah proses yang
memberikan kesempatan kepada target pasar untuk menilai dan mempertimbangkan dalam suatu proses pengambilan keputusan, hal ini
memungkinkan proses komunikasi dilakukan berulang-ulang.
3. Mulut ke Mulut