90 sehingga penggunaan air tiap rumah tangga cenderung stabil. Dari perhitungan
diperoleh bahwa Kota Mataram akan terlayani secara penuh pada tahun 2028, Kabupaten Lombok Barat akan terlayani secara penuh pada tahun 2038 dan
Kabupaten Lombok Utara akan terlayani secara penuh pada tahun 2044. Jika Pemda turut menyumbangkan seluruh keuntungan yang diperolehnya, maka
peningkatan pelayanan yang dapat dilakukan akan semakin besar yakni sejumlah 21,8 persen per tahun, sehingga pelayanan penuh untuk ketiga wilayah akan lebih
cepat tercapai. Kota Mataram akan dilayani secara penuh pada tahun 2016, Kabupaten Lombok Barat akan terlayani penuh pada tahun 2023, dan Kabupaten
Lombok Utara akan terlayani secara penuh pada tahun 2025.
6.5. Simulasi Rente Ekonomi Berdasarkan Kategori Pengguna dan JumlahKonsumsi Air
Karena kedudukannya sebagai perusahaan milik daerah, PDAM Menang selain harus beroperasi efisien berdasarkan prinsip ekonomi, juga dituntut untuk
melaksanakan peran sosialnya dengan memberikan subsidi kepada berbagai kelompok pengguna.Dengan kata lain perusahaan ditugaskan untuk mewujudkan
target kembar pengelolaan air twin targets yaitu menjamin ketersediaan air baku air minum setiap saat bagi sebanyak-banyaknya pengguna dengan harga yang
terjangkau, perusahaan juga dituntut tidak boleh merugi. Oleh karena itu, guna melaksanakan peran strategis tersebut perlu dilakukan simulasi mengenai
besarnya rente ekonomi yang akan diperoleh perusahaan pada berbagai kategori pelanggan dan blok pemakaian. Rente ekonomi tersebut kemudian dapat
digunakan untuk melaksanakan peran sosial perusahaan.
91 1. Rente Ekonomi dari Kelompok Lembaga Sosial
Gambar 20 berikut menyajikan besarnya rente ekonomi yang diterima PDAM Menang melalui simulasi konsumsi air antara 0-100 m
3
per bulan untuk kategori pelanggan sosial.Gambar 20 menunjukkan bahwa semua pelanggan
kategori lembaga sosial menerima subsidi jika mengkonsumsi air sampai dengan 40 m
3
per bulan dengan subsidi terbesar diterima lembaga sosial kategori A sedangkan yang terkecil diterima oleh lembaga sosial kategori D. Kecuali
kelompok sosial kategori A, besarnya subsidi untuk pelanggan lembaga sosial kategori B, C, dan D semakin mengecil setelah konsumsi air melebihi 40 m
3
per bulan, bahkan lembaga kategori C dan D memberikan kontribusi terhadap
peningkatan rente ekonomi ketika konsumsi air mencapai 60 m
3
atau lebih. Sementara itu struktur tarif yang berlaku saat ini tidak memungkinkan perusahaan
mendapatkan rente dari pelanggan lembaga sosial kategori A dan B dalam rentang konsumsi hingga 100 m
3
. Dengan demikian dua kategori pelanggan kelompok ini merupakan kelompok masyarakat yang selalu harus disubsidi oleh PDAM.
92
Gambar 20. Simulasi Besarnya Rente Ekonomi pada Berbagai Blok Konsumsi Kelompok Lembaga Sosial
10 20
30 40
50 60
70 80
90 100
Sosial A -8,560
-17,120 -25,680
-34,240 -42,800
-51,360 -59,920
-68,480 -77,040
-85,600 Sosial B
-8,560 -15,120
-18,680 -17,240
-15,800 -14,360
-12,920 -11,480
-10,040 -8,600
Sosial C -8,060
-13,620 -13,180
-8,740 -4,300
140 4,580
9,020 13,460
17,900 Sosial D
-7,560 -12,120
-8,680 -240
8,200 16,640
25,080 33,520
41,960 50,400
-100,000 -80,000
-60,000 -40,000
-20,000 20,000
40,000 60,000
R e
nt e
pe r pe
la ng
g a
n Rp
b u
la n
92 Blok konsumsi m
3
93 2. Rente Ekonomi dari Kelompok Rumah tangga
Kelompok pelanggan terbesar dari PDAM Menang adalah pelanggan rumah tangga yang mencapai sekitar 90 persen 71021 dari total 79733 rekening.
Kelompok pelanggan ini terdiri dari 5 kategori yaitu rumah tangga kategori 2A, 2B, 2C, 2D, dan 3B rumah mewah.Hasil simulasi besarnya rente ekonomi dari
pelanggan kategori ini disajikan pada Gambar 21. Gambar tersebut memperlihatkan bahwa, kecuali untuk rumah mewah,
perusahaan akan menerima rente ekonomi pada konsumsi air di atas 40 m
3
, bahkan untuk rumah tangga kategori II B, II C, dan II D rente ekonomi diperoleh
lebih cepat lagi ketika konsumsi air pada 30 m
3
. Rumah mewah tidak menerimasubsidi sedikitpun karena pelanggan kategori ini ditargetkan merupakan
kontributor utama dalam memberikan rente ekonomi perusahaan. 3. Rente Ekonomi dariKelompok Pemerintah
Pada Gambar 22 terlihat bahwa pelanggan dari lembaga Pemerintahan Daerah Pemda merupakan penyumbang penting bagi rente ekonomi yang
diterima PDAM Menang, terutama dari lembaga di bawah Pemda Tingkat I. Untuk kategori ini PDAM menerima rente ekonomi pada seluruh tingkat blok
penggunaan konsumsi air.
94
Gambar 21. Simulasi Besarnya Rente Ekonomi pada Berbagai Blok Konsumsi Kelompok Rumah tangga
10 20
30 40
50 60
70 80
90 100
Rumah Tangga A -7,060
-10,620 -4,180
7,260 18,700
30,140 41,580
53,020 64,460
75,900 Rumah Tangga B
-6,060 -7,620
2,820 18,260
33,700 49,140
64,580 80,020
95,460 110,900
Rumah Tangga C -5,560
-7,120 6,320
25,760 45,200
64,640 84,080
103,520 122,960
142,400 Rumah Tangga D
-4,560 -4,120
12,320 34,760
57,200 79,640
102,080 124,520
146,960 169,400
Rumah Mewah 1,440
14,880 55,320
106,760 158,200
209,640 261,080
312,520 363,960
415,400 -50,000
50,000 100,000
150,000 200,000
250,000 300,000
350,000 400,000
450,000
R e
nt e
pe r pe
la ng
g a
n R
p bul
a n
94 Blok konsumsi m
3
95
Gambar 22. Simulasi Besarnya Rente Ekonomi pada Berbagai Blok Konsumsi Kelompok Instansi Pemerintah
10 20
30 40
50 60
70 80
90 100
Instansi Pem KabKota -2,560
-120 20,320
49,760 79,200
108,640 138,080
167,520 196,960
226,400 Instansi Pem Prov
5,440 25,880
66,320 117,760
169,200 220,640
272,080 323,520
374,960 426,400
-50,000 50,000
100,000 150,000
200,000 250,000
300,000 350,000
400,000 450,000
R e
nt e
pe r pe
la ng
g a
n R
p bul
a n
95 Blok konsumsi m
3
96 Sementara itu untuk pelanggan perkantoran di bawah Pemda Tingkat II,
PDAM memberikan subsidi jika pemakaian tidak melebihi 20 m
3
per bulan karena penggunaan lebih dari itu tarif yang dikenakan berada di atas harga market
clearing sehingga perusahaan menerima rente cukup besar.
Informasi penting dari gambar tersebut adalah kebijakan penetapan tarif yang tinggi untuk pelanggan kategori lembaga pemerintah daerah Pemda Tk.I
dan II laksana memindahkan uang dari saku kiri ke saku kanan pemerintah. Sebagai pemilik perusahaan, Pemda menetapkan struktur tarif dan membayar
tinggi untuk pemakaian air sehingga perusahaan mendapatkan rente ekonomi besar yang akan kembali kepada pemiliknya Pemda melalui saku yang lain, baik
secara formal deviden maupun informal yang sulit diidentifikasi.
4. Rente Ekonomi Kelompok Industri dan Niaga serta Hotel Komersial Kategori pelanggan jenis ini terdiri dari industri dan niaga kecil, sedang,
besar serta hotel melati karena hotel berbintang bukan pelanggan PDAM Menang.Untuk pelanggan kategori ini, PDAM menerapkan tarif komersial
sehingga mendapatkan rente ekonomi. Gambar 23 menampilkan simulasi penerimaan rente ekonomi dari
penggunaan air oleh pelanggan dari kelompok ini.Dari gambar tersebut terlihat bahwa seluruh pelanggan memberikan kontribusi positif bagi penerimaan rente
ekonomi PDAM, kecuali pelanggan niaga kecil yang menggunakan air hanya 10 m
3
per bulan.Secara berurutan, marginal propensity to contribute MPC bagi penciptaan rente ekonomi terbesar diberikan oleh industri dan niaga besar, hotel
melati, niaga sedang serta niaga kecil.
97
Gambar 23. Simulasi Besarnya Rente Ekonomi pada Berbagai Blok Konsumsi Kelompok Komersial
10 20
30 40
50 60
70 80
90 100
Niaga Kecil -560
12,880 39,320
75,760 112,200
148,640 185,080
221,520 257,960
294,400 Niaga Sedang
1,440 21,880
55,320 99,760
144,200 188,640
233,080 277,520
321,960 366,400
Industri dan Niaga Besar 16,440
49,880 101,320
162,760 224,200
285,640 347,080
408,520 469,960
531,400 Hotel Melati
8,440 34,880
81,320 139,760
198,200 256,640
315,080 373,520
431,960 490,400
-100,000 100,000
200,000 300,000
400,000 500,000
600,000
R e
nt e
pe r pe
la ng
g a
n R
p bul
a n
97 Blok konsumsi m
3
VII. KESIMPULAN DAN SARAN