lix
b. Pengertian Motivasi Belajar
Menurut Haris Mudjiman 2006: 37 motivasi belajar adalah kekuatan pendorong dan pengarah perbuatan belajar. Motivasi belajar ini dapat dibedakan
menjadi motivasi instrinsik dan ekstrinsik. Motivasi intrinsik adalah dorongan dari dalam diri untuk menguasai kompotensi guna mengatasi masalah, sedangkan
motivasi ekstrinsik sesuatu dari luar diri. Sedangkan Sardiman A.M 2007 : 75 menyatakan bahwa motivasi belajar dapat dikatakan sebagai keseluruhan daya
penggerak dalam diri siswa yang menimbulkan kegiatan belajar, yang menjamin kelangsungan dari kegiatan belajar dan yang memberikan arah pada kegiatan belajar,
sehingga tujuan yang dikehendaki
dapat tercapai.
Motivasi merupakan suatu proses mengarahkan motif untuk suatu tujuan tertentu yang menjadi pendorong dan pemberi arah perilaku seseorang. Motivasi
merupakan satu unsur paling penting dari pembelajaran yang efektif yang dapat mendorong subyek belajar untuk mencapai efektivitas atau pengajaran yang berhasil.
Seseorang akan berhasil dalam belajar apabila pada dirinya ada keinginan untuk belajar. Dorongan untuk belajar disebut motivasi.
c. Pentingnya motivasi dalam belajar dan pembelajaran
Motivasi merupakan hal yang penting dalam kegiatan belajar dan
pembelajaran, yaitu : 1 menentukan hal-hak yang dapat menjadi penguat belajar; 2 memperjelas tujuan belajar yang hendak dicapai; 3 menentukan ragam kendali
lx terhadap rangsangan belajar; 4 menentukan ketekunan belajar. Hamzah B. Uno,
2006: 37.
Motivasi dapat mempengaruhi adanya kegiatan yang dilakukan, sehubungan dengan hal itu motivasi dapat berfungsi sebagai :
1 Mendorong manusia berbuat, jadi sebagai penggerak atau motor yang
melepaskan energi. 2
Menentukan arah perbuatan, yakni kearah tujuan yang hendak dicapai. 3
Menyeleksi perbuatan yakni menetukan perbuatan-perbuatan apa yang harus dikerjakan yang serasa guna mencapai tujuan dengan menyisIhkan perbuatan yang
tidak bermanfaat Sardiman, 2007: 83. Keberhasilan belajar siswa dipengaruhi oleh banyak faktor yang berasal dari dalam
dan luar siswa. Faktor-faktor dari dalam siswa mencakup kecerdasan, motivasi, perasaan dan sebagainya. Sedangkan faktor luar mmisalnya fasilitas belajar, cara
mengajar guru, sistem pemberian umpan balik, pujian, hukuman dan sebagainya. Motivasi yang berasal dari dalam individu disebut individu
instrinsik dan motivasi yang berasal dari luar individu disebut ekstrinsik. 1
Motivasi Instrinsik Gagne dan Driscoll 1989 : 64 menyatakan motivasi instrinsik adalah
tindakan yang digerakkan oleh suatu sebab yang datang dari dalam diri individu tersebut. Sedangkan Haris Mujiman 2006: 44 mengemukakan bahwa faktor
pendorong motivasi intrinsik adalah emosi – rasa senang dan minat. Didapatnya kompetensi dan diperolehnya rasa senang adalah
reward
perbuatan berhasil, yang didorong motivasi intrinsik. Perbuatan yang didorong oleh minat dan rasa senang
lxi akan berjalan normal, ‘mengalir’, dan tanpa tekanan. Motivasi intrinsik juga
menyebabkan perbuatan lebih presisten, lebih serius, lebih kreatif dan ‘time on task’ lebih lama, sehing lebih besar kemungkinan diperoleh hasil perbuatan
belajar yang lebih baik. Seorang siswa yang memiliki motivasi intrinsik akan melakukan kegiatan belajar
karena keinginan untuk mendapat pengetahuan, nilai atau keterampilan agar dapat berubah tingkah lakunya secara konstruktif, bukan karena tujuan lain.
2 Motivasi Ekstrinsik
Sardiman A.M 2007: 85 mengemukakan bahwa motivasi ekstrinsik adalah motif-motif yang aktif dan fungsinya disebabkan oleh adanya rangsangan
dari luar. Siswa belajar karena besok pagi agar dipuji oleh teman-temannya. Jadi motivasi ekstrinsik merupakan bentuk motivasi dimana aktivitas belajar dimulai
dan diteruskan berdasarkan dorongan dari luar Beberapa bentuk motivasi belajar ekstrinsik menurut Winkel, diantaranya
adalah ; 1 Belajar demi memenuhi kewajiban; 2 Belajar demi menghindari hukuman yang diancamkan; 3 Belajar demi memperoleh material yang disajikan;
4 Belajar demi meningkatkan gengsi; 5 Belajar demi memperoleh pujian dari orang yang penting seperti orang yang penting seperti orang tua dan guru; 6
Belajar demi tuntutan jabatan yang ingin dipegang atau demi memenuhi persyaratankenaikan pangkatgolongan administratif.
Dari beberapa pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa yang memiliki motivasi instrinsik, aktivitasnya
d. Teori – Teori Motivasi