Implementasi Model Pembelajaran Multidimensional Keterampilan Proses Sains

proses belajar seperti Problem Based Learning PBL, Contextual Teaching and Learning CTL, Cooperative Learning, Discovery dan Inquiry. 2. Keterampilan proses sains yang diamati dalam penelitian ini meliputi empat aspek KPS, antara lain: keterampilan merumuskan hipotesis, menginterpretasi data, menerapkan konsep dan komunikasi. 3. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah pokok bahasan kalor dan perubahan wujud zat.

1.6 Penegasan Istilah

Untuk menghindari kesalahan dalam penafsiran terhadap istilah-istilah dalam penelitian ini, maka peneliti memberikan penegasan istilah sebagai berikut.

1.6.1 Implementasi

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia 2011, implementasi diartikan sebagai pelaksanaa atau penerapan. Yang dimaksud dalam penelitian ini adalah penerapan atau pelaksanaan model pembelajaran berbasis pendekatan multidimensioanal pada pembelajaran fisika dengan tujuan untuk meningkatkan keterampilan proses sains siswa.

1.6.2 Model Pembelajaran Multidimensional

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, multidimensional berasal dari kata multi yang berarti banyak, dan dimensi yang berarti segi atau dimensi. Maka, model pembelajaran multidimensional merupakan suatu model pembelajaran yang dikembangkan dengan menggunakan beberapa pendekatan atau model pembelajaran secara terpadu dalam proses pembelajaran dengan mengutamakan kecakapan hidup, kehidupan sehari-hari, dan keterlibatan siswa secara aktif di dalam pembelajaran. Adapun pendekatan-pendekatan pembelajaran yang digunakan dalam penelitin ini adalah pendekatan pemecahan masalah, dan pendekatan kooperatif sedangkan model-model pembelajaran yang digunakan adalah Problem Based Intruction, Contextual Teaching and Learing, Cooperative Learning dan Inquiry.

1.6.3 Keterampilan Proses Sains

Susilawati Muhaimin 2014: 49 menyatakan bahwa keterampilan proses sains adalah cara berpikir dan cara bertindak yang didasarkan pada metode- metode ilmiah dalam rangka membuktikan atau mengembangkan konsep dari proses sains atau produk sains. Keterampilan proses sains menekankan pada pembentukan keterampilan memperoleh pengetahuan, dan mengkomunikasikan hasilnya. Jadi pada dasarnya keterampilan proses merupakan kemampuan berpikir dan berkreasi secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan. Dalam penelitian ini, keterampilan proses sains yang diamati meliputi empat aspek KPS yaitu keterampilan berhipotesis, menginterpretasi data, menerapkan konsep dan komunikasi.

1.7 Sistematika Skripsi