Uji Normalitas Analisis Data Tahap Awal.

3.7 Analisis Data

3.7.1 Analisis Data Tahap Awal.

Analisis data awal digunakan untuk mengetahui apakah kelompok eksperimen dan kontrol memiliki kondisi awal yang sama.

3.7.1.1 Uji Normalitas

Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah data yang diperoleh berasal dari sampel dengan populasi yang berdistribusi normal atau tidak. Adapun hipotesis yang diujikan adalah sebagai berikut. : data sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal. : data sampel berasal dari populasi yang tidak berdistribusi normal. Untuk menguji normalitas data yang diperoleh digunakan uji Chi-Kuadrat. Menurut Sudjana 2005: 293, langkah-langkah uji normalitas adalah sebagai berikut. 1 Menyusun data dan mencari nilai tertinggi dan terendah untuk mencari rentang. Rentang = data tertinggi – data terendah. 2 Menentukan banyak kelas interval k dengan menggunakan aturan Sturges, yaitu k = 1 + 3,3 log n dengan n: banyaknya obyek penelitian. 3 Menentukan panjang kelas interval. 4 Menghitung rata-rata dan simpangan baku. 5 Membuat tabulasi data kedalam interval kelas. 6 Menghitung nilai z dari setiap batas kelas dengan rumus: S x x Z i i   , dimana S adalah simpangan baku dan adalah rata-rata sampel. 7 Mengubah harga Z menjadi luas daerah kurva normal dengan menggunakan tabel. 8 Menghitung frekuensi yang diharapkan dengan cara mengalikan besarnya ukuran sampel dengan peluang atau luas daerah dibawah kurva normal untuk interval yang bersangkutan. 9 Menghitung statistik Chi-Kuadrat dengan rumus sebagai berikut. dengan 2 hitung  : nilai uji normalitas yang dicari, : frekuensi hasil pengamatan, dan : frekuensi diharapkan. 10 Membandingkan harga Chi–kuadrat dengan tabel Chi–kuadrat dengan dan taraf signifikan 5. 11 Menarik kesimpulan, jika , maka data sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Kriteria pengujiannya adalah terima H jika dengan peluang 1   untuk  = 5 dan dk = 3  k . 3.7.1.2 Uji Homogenitas Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui apakah data pada nilai awal mempunyai varians yang sama homogen. Adapun hipotesis yang akan diujikan adalah sebagai berikut. kedua kelompok memiliki varians yang sama. kedua kelompok tidak memiliki varians yang sama. Uji homogenitas dalam penelitian ini menggunakan uji Bartlett. Menurut Sudjana 2005: 263, rumus yang digunakan untuk uji Bartlett adalah sebagai berikut.           2 2 log 1 10 ln i s n B  Untuk mencari varians gabungan:            1 1 2 2 i i i n s n s Rumus harga satuan B:        1 . log 2 i n s B dengan varians gabungan dari semua sampel, varians masing - masing sampel, ukuran masing - masing sampel, dan harga satuan uji Bartlett. Kriteria pengujiannya adalah dengan taraf nyata α, tolak H jika , di mana didapat dari daftar distribusi chi-kuadrat dengan peluang     1 dan 1   k dk .

3.7.1.3 Uji Kesamaan Dua Rata-rata Uji Dua Pihak

Dokumen yang terkait

Penerapan Model Pembelajaran Sscs (Search, Solve, Create And Share) Untuk Meningkatkan Disposisi Matematik Siswa

21 139 156

Pengaruh model pmbelajaran Search, Solve, Create and Share (SSCS) terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis siswa

3 13 162

Pengaruh model search, solve, create and share terhadap hasil belajar siswa pada konsep fluida statis

1 18 214

PENGEMBANGAN MEDIA SCAFFOLDING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN DISPOSISI MATEMATIS SISWA PADA MODEL PEMBELAJARAN SEARCH, SOLVE, CREATE AND SHARE

5 23 101

KEEFEKTIFAN IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN CRH BERBANTUAN KARTU MASALAH DALAM PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN DISPOSISI MATEMATIK SISWA SMP KELAS VII

0 11 367

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SEARCH, SOLVE, CREATE, AND SHARE (SSCS) BERBANTUAN PhET UNTUK MENINGKATKAN STRATEGI METAKOGNITIF DAN PEMAHAMAN KONSEP

34 161 158

Penerapan Model Pemecahan Masalah Matematis Tipe Search, Solve, Create and Share (SSCS) untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa Sekolah Dasar.

1 2 16

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN PEMECAHAN MASALAH TIPE SEARCH, SOLVE, CREATE AND SHARE (SSCS) TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF BERDASARKAN KEMAMPUAN AWAL PESERTA DIDIK DALAM PEMBELAJARAN EKONOMI.

0 4 45

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SEARCH, SOLVE, CREATE, AND SHARE (SSCS) TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DAN ADVERSITY QUOTIENT SISWA SMA.

0 6 57

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SEARCH, SOLVE, CREATE, AND SHARE (SSCS) TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DAN ADVERSITY QUOTIENT SISWA SMA - repository UPI T MTK 1204867 Title

0 1 3