3.2. Fokus Penelitian
Setelah melakukan observasi secara umum pada usaha kecil di percetakan selama empat bulan, maka objek yang ditetapkan sebagai
tempat penelitian ialah percetakan Samudra Cipta Sakti. Fokus penelitian diarahkan pada :
1.
Jenis transaksi di percetakan tersebut
2.
Pencatatan keuangan pada usaha percetakan
3.3. Alasan Ketertarikan Peneliti
Usaha Kecil Rumahan merupakan usaha yang unik karena dimungkinkan dengan jumlah tenaga kerja yang sedikit tetapi dapat
memperoleh penghasilan yang mengalahkan pegawai kantoran. Di satu sisi, pelaku Usaha kecil notabenenya adalah embrio dari para pengusaha
besar karena sebelum mereka menjadi “bos” besar tentu mereka menjadi “bos” kecil dulu dengan menjadi pelaku Usaha kecil rumahan.
Menariknya, langkah menuju “bos” besar tentu tidak semudah membalik telapak tangan, ada perjuangan untuk mencapai titik ke sana.
Ada yang lambat ada pula yang cepat, tergantung dari pelaku usaha sendiri bagaimana mereka menjalani proses tersebut.
Selai n menjadi “bos”, para pelaku usaha kecil rumahan juga
membantu masyarakat sekitar dengan membuka lapangan pekerjaan atau peluang yang dapat dimanfaatkan bagi masyarakat sekitar dengan menjadi
karyawan atau mitra kerja yang dapat meningkatkan kesejahteraan mereka.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Jiwa kewirausahaan pun seharusnya sudah dikenalkan untuk menumbuh kembangkan potensi kewirausahaan pada seseorang sejak usia
belia. Ini dikarenakan kewirausahaan merupakan suatu jiwa bukan keahlian skill semata, tetapi didalamnya terdapat dimensi-dimensi yang
tercampur menjadi satu, beberapa diantaranya menurut peneliti adalah rasa sense, keinginan passion untuk sukses.
Di dalam era pembangunan dalam mewujudkan cita-cita bangsa, munculnya pengusaha muda yang berkualitas merupakan pionir untuk
menunjang suksesnya pembangunan. Berbicara mengenai menjalankan suatu usaha tentu banyak
dimensi yang terlibat di dalam roda usaha tersebut, misalnya dimensi finansial, sumber daya manusia, pemasaran dan lain sebagainya. Dalam
penelitian ini kita akan membahas dimensi finansial karena disadari atau tidak, dimensi ini sering tidak mendapat perhatian yang serius, dimensi
finansial hanya memperhatikan bagaimana mendapat untung laba yang sebanyak-banyaknya tanpa memperhatikan cara mengolah uang hasil laba
tersebut. Masalah pengelolaan keuangan dari para pelaku usaha terganjal
masalah sumber daya manusia perihal pengetahuan ilmu akuntansi. Mereka menganggap bahwa pencatatan keuangan tersebut merupakan
suatu hal yang merepotkan dan membingungkan. Penelitian ini juga akan mencari tahu pemahaman mereka mengenai pentingnya pencatatan dan
pelaporan keuangan karena sebagai pengusaha, para pelaku usaha dituntut
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
untuk tampil “modern” untuk menjawab tantangan dunia usaha yang dinamis.
Pengalaman untuk merasakan rasa sense, keinginan passion wirausaha juga peneliti alami sampai saat ini karena peneliti sendiripun
menjalankan usaha yang bergerak dalam bidang perdagangan warung rokok yang dimiliki oleh orang tua peneliti.
Tetapi ada salah satu kekurangan yang dimiliki oleh peneliti sebagai pengelola usaha yaitu tidak melakukan pencatatan yang baik dan
rapi. Sebagai akibat tidak melakukan pencatatan yang baik, peneliti merasakan bahwa usaha yang dijalankan hanya jalan ditempat stagnant
walau pun tidak sampai “gulung tikar”.
Oleh sebab itu, peneliti tergerak untuk ingin mencari tahu permasalahan yang dihadapi peneliti, apakah sama permasalahan yang
dihadapi dengan para pelaku usaha lainnya khususnya dalam bidang pencatatan keuangan, yang tentu saja masih dalam lingkup industri kecil.
Peneliti melihat dan merasakan dari pengalaman peneliti sebagai pelaku bisnis, kebanyakan keinginan yang menggebu-gebu dari pelaku
bisnis adalah dalam segi pemasaran, bagaimana caranya agar produknya dapat dikenal luas masyarakat yang nantinya diharapkan order yang masuk
pun juga banyak sehingga pendapatan yang diterima juga banyak. Namun untuk mengelola dan menjaga uang yang masuk menjadi suatu masalah
tersendiri bagi pelaku bisnis. Oleh karena itu pengusaha dituntut untuk
mengerti tentang akuntansi.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Dengan penelitian ini berharap dapat mengetahui sampai sejauh mana kepemahaman dari pengusaha percetakan akan akuntansi sebab
pertanyaan yang ada di dalam benak peneliti yang ada di atas erat hubungannya dengan seni pencatatan bukti transaksi. Hal ini disebabkan
keadaan di lapangan yang dialami oleh peneliti ada ketidak mengertian akan penggolongan akan transaksi dan ketidak jelasan mengenai bentuk
pencatatan keuangan yang di lakukan oleh percetakan tersebut, sehingga peneliti berharap dengan adanya penelitian ini dapat mengetahui dan
memudahkan peneliti untuk memahami bentuk pencatatan keuangan usaha percetakan tersebut.
3.4. Informan