remedial tersebut sangat besar. Hal ini trelihat dari partisipasi siswa dalam pembelajaran dan banyaknya pertanyaan-pertanyaan yang
dilontarkan oleh siswa bila ada materi yang masih belum dipahami. Setelah itu, peneliti memberikan soal-soal latihan dalam bentuk LKS
untuk dikerjakan siswa. Pada akhir pertemuan, peneliti mengajak para siswa untuk
menyimpulkan pelajaran yang diperoleh dengan menggunakan Program GeoGebra dan memberikan tugas, yaitu soal-soal pada LKS yang belum
terselesaikan.
Gambar 4.3 Tampilan Materi Segitiga Dalam Powerpoint
Gambar 4.4 Tampilan Materi Segitiga Pada Program GeoGebra
c. Pertemuan Ketiga 2 x 40 menit Pertemuan ketiga dilaksanakan pada tanggal 21 Mei 2013 jam
pelajaran Ketiga dan keempat dengan diikuti oleh 30 siswa. Pada pertemuan ketiga ini, 20 menit pertama digunakan untuk membahas soal-
soal pada LKS dan melanjutkan materi tentang melukis segitiga dan melukis garis-garis istimewa pada segitiga.
Gambar 4.5 Guru Menanggapi Pertanyaan Siswa yang Kurang Memahami Materi
Selanjutnya pada 60 menit berikutnya, peneliti memberikan tes pengukuran akhir pada siswa. Tes pengukuran akhir ini terdiri dari 7 soal
yang tingkat kesulitannya hampir sama dengan tes pengukuran awal yang sudah diberikan sebelumnya, hanya jumlah soal yang diberikan sedikit
lebih banyak terutama pada soal tentang melukis segitiga.penambahan soal untuk melukis segitiga ini diberikan sebagai upaya untuk membantu
keterampilan siswa dalam menggambar. Tes pengukuran akhir ini berjalan dengan tertib. Setelah selesai mengerjakan tes pengukuran akhir,
siswa diminta untuk mengisi lembar kuesioner yang telah disiapkan.
Gambar 4.6 Siswa Mengerjakan Tes Pengukuran Akhir Dengan Tenang
B. Penyajian Data
Setelah melaksanakan penelitian, peneliti mendapatkan data–data yang akan dianalisis. Adapun data tersebut adalah :
1. Data Pengamatan Proses Pembelajaran Data pengamatan proses pembelajaran berupa data hasil pengamatan
selama proses pembelajaran remedial berlangsung yang diisi oleh observer. Data proses pembelajaran dapat dilihat selengkapnya pada lampiran B. 4
2. Data Hasil Tes Pengukuran Akhir Siswa Data hasil tes pengukuran akhir diperoleh setelah siswa melaksanakan
tes pengukuran akhir pada tanggal 21 Mei 2013. Data dari tes pengukuran akhir digunakan untuk melihat tingkat pemahaman siswa setelah mengikuti
kegiatan pembelajaran remidial dengan menggunakan Program GeoGebra. Menurut data yang diperoleh, terdapat 2 orang siswa yang belum memenuhi
KKM yaitu 8,0 kolom berwarna hijau merupakan siswa yang belum memenuhi KKM dengan persentase kelulusan sebesar 93,3 dan rata-rata
kelas 9,5. Rentang nilai yang diperoleh dari data tes pengukuran akhir yaitu antara 7,1 sampai dengan 10. Berikut ini rincian data nilai tes pengukuran
akhir siswa kelas VII-6 :
Tabel 4.3 Daftar NIlai Tes Pengukuran Akhir Siswa Kelas VII-6 Nama
Skor
Nilai Ketuntasan
No. 1 10
No. 2 9
No. 3 11
No. 4 5
No. 5 15
No. 6 5
No. 7 15
Total Skor
A1 10
9 11
5 15
5 15
70 10
Tuntas A2
10 9
11 15
5 15
65 9,3
Tuntas A3
9 9
4 5
15 5
15 62
8,9 Tuntas
A4 10
9 7
2 2
5 15
50 7,1
Tidak Tuntas
A5 10
9 11
5 15
5 15
70 10
Tuntas A6
6 6
8 5
15 5
15 60
8,6 Tuntas
A7 5
9 11
4 15
2 5
51 7,3
Tidak Tuntas
A8 10
9 11
5 15
5 15
70 10
Tuntas A9
10 9
11 5
15 5
15 70
10 Tuntas
A10 10
9 11
5 15
5 15
70 10
Tuntas A11
10 9
11 5
15 5
15 70
10 Tuntas
A12 10
9 11
5 15
5 15
70 10
Tuntas A13
10 6
11 5
15 5
15 67
9,6 Tuntas
A14 9
9 11
5 15
5 15
69 9,9
Tuntas A15
10 9
11 5
15 5
15 70
10 Tuntas
A16 10
9 11
5 15
5 15
70 10
Tuntas A17
9 6
11 5
15 5
15 66
9,4 Tuntas
A18 9
9 11
5 15
2 15
66 9,4
Tuntas A19
10 6
11 5
10 5
15 62
8,9 Tuntas
Nama
Skor
Nilai Ketuntasan
No. 1 10
No. 2 9
No. 3 11
No. 4 5
No. 5 15
No. 6 5
No. 7 15
Total Skor
A20 10
9 11
5 15
5 15
70 10
Tuntas A21
10 9
11 5
15 5
15 70
10 Tuntas
A22 10
6 11
5 15
5 15
67 9,6
Tuntas A23
10 9
11 5
15 3
15 68
9,7 Tuntas
A24 10
9 7
5 15
5 15
66 9,4
Tuntas A25
7 9
11 5
15 5
15 67
9,6 Tuntas
A26 10
9 8
5 15
5 15
67 9,6
Tuntas A27
10 6
11 5
15 5
15 67
9,6 Tuntas
A28 10
9 11
5 15
5 15
70 10
Tuntas A29
9 9
11 5
15 5
15 69
9,9 Tuntas
A30 10
9 11
5 15
5 15
70 10
Tuntas
Jumlah 283,0 252,0 309,0 141,0 432,0 142,0 440,0 1999,0 285,6
Rata- rata
9,4 8,4
10,3 4,7
14,4 4,7
14,7 66,6
9,5
Persentase Ketuntasan
93,3
Keterangan: A1 : Siswa kelas VII-6 dengan nomor absen 1
A2 : Siswa kelas VII-6 dengan nomor absen 2, dst.
. Berikut ini disajikan cara penghitungan nilai rata-rata kelas dan persentase
kriteria ketuntasan minimum KKM:
Keterangan : = Rata-rata kelas
N = Jumlah nilai siswa S = Jumlah siswa
T = Jumlas siswa tuntas KKM Persentase siswa tuntas KKM P
X X = N S x 100
P = T S x 100
3. Data Kuesioner Data kuesioner terdiri dari sebelas pertanyaan. Isi dari data kuesioner
ini berupa jawaban pilihan siswa atas pertanyaan-pertanyaan yang diberikan berikut dengan alasannya. Sampel hasil kuesioner dapat dilihat pada
lampiran B.5 Berikut data hasil kuesioner: a. Pertanyaan nomor 1 “Menurut Anda, apakah materi mengenai segitiga
merupakan materi yang sulit?” Jawaban-jawaban siswa dapat dilihat pada tabel 4.4 berikut:
Tabel 4.4 Tanggapan dan Alasan Pertanyaan Angket Nomor 1 Siswa
Tanggapan Alasan
A1 Biasa saja
Karena tidak mudah dan juga tidak susah A2
Biasa saja Karena materi mengenai segitiga tidak terlalu sulit
A3 Biasa saja
Ya, karena tidak sulit dan tidak gampang sepertinya A4
Biasa saja Karena guru telah menjelaskan saya tentang segitiga
secara rinci A5
Biasa saja Karena sudah pernah dibahas dan dipelajari dari SD
A6 Biasa saja
Karena materi ini mudah dipahami dan tidak terlalu banyak bagan
A7 Biasa saja
Karena materinya enggak terlalu rumit A8
Tidak Segitiga merupakan bangun yang sederhana, sehingga
saya dapat mengerti semua sifat segitiga dengan cepat A9
Biasa saja Karena materinya kalau dibilang susah enggak, mudah
juga enggak
A10 Tidak
Kadang untuk pemecahan soal tentang segitiga yang butuh nalar sedikit jauh baru merasa agak sulit soal
yang bisa dijawab dari sifat bangun segitiga. Untuk keseluruhan sudah bisa, karena rumusnya simple dan
mudah diingat
A11 Biasa saja
Karena sepertinya ada yang lebih rumit daripada segitiga
A12 Biasa saja
Karena pertama kali mengenal segitiga itu sulit sekali, tetapi setelah kenal segitiga aku merasa biasa aja
A13 Biasa saja
Karena materi segitiga tidak terlalu mudah dan tidak terlalu sulit
A14 Tidak
Karena materi ini mudah dipahami dan materi ini tidak terlalu banyak dan tidak terlalu sulit, apalagi dengan
adanya geogebra yang sangat membantu A15
Biasa saja Karena materi segitiga mudah dimengerti
A16 Biasa saja
Karena menurut saya materi mengenai segitiga itu tidak terlalu sulit dan tidak terlalu mudah
A17 Biasa saja
Karena tidak mudah dan tidak susah dan mudah dipahami
Siswa Tanggapan
Alasan
A18 Tidak
Karena materi segitiga paling mudah dipahami A19
Tidak Karena saya suka matematika
A20 Biasa saja
Karena tidak terlalu sulit A21
Biasa saja Karena materinya tidak begitu sulit banget
A22 Biasa saja
Saya mudah menguasai materi tersebut A23
Biasa saja Ya soalnya ketoknya itu ada yang lebih sulit daya
aljabar gitu, itu kan remping
A24 Biasa saja
Secara keseluruhan, materi mengenai segitiga tidak sulit. Akan tetapi ada beberapa bagian materi segitiga
yang membutuhkan kecermatan dalam menghitung maupun membedakan garis istimewa segitiga
A25 Tidak
Karena mudah dipahami A26
Tidak Karena materi segitiga pernah diajarkan saat SD
A27 Biasa saja
Karena sudah pernah dipelajari di SD A28
Biasa saja Karena menurut saya materi ini tidak sulit
A29 Tidak
Karena mudah A30
Tidak Karena sudah pernah dipelajari
b. Pertanyaan nomor 2 “Menurut Anda, apakah materi mengenai sub pokok bahasan jenis-jenis segitiga merupakan materi yang sulit?” Jawaban-
jawaban siswa dapat dilihat pada tabel 4.5 berikut:
Tabel 4.5 Tanggapan dan Alasan Pertanyaan Angket Nomor 2 Siswa
Tanggapan Alasan
A1 Biasa saja
Karena materi tidak terlalu sulit dan cukup mudah dimengerti
A2 Biasa saja
Karena ada materi yang tidak sulit A3
Biasa saja Karena tidak sulit dan tidak mudah
A4 Tidak
Karena saya telah mempelajarinya sejak saat SD A5
Biasa saja Karena sudah pernah dibahas dan dipelajari di SD
A6 Tidak
Karena materinya sedikit saja A7
Biasa saja Karena materinya tidak terlalu rumit
A8 Biasa saja
Karena jenis segitiga cuma ada 3, sehingga saya dapat mengetahui jenis segitiga tersebut
A9 Tidak
Karena jenis segitiga hanya sedikit A10
Biasa saja Bentuknya terlihat jelas perbedaannya
A11 Biasa saja
Ada yang sulit tapi ada enggak. Medium lah A12
Tidak Karena memang gampang jika kita mengetahuinya dari
sudut A13
Biasa saja Karena ada yang tidak sulit seperti jenis-jenis dan ada
yang sedikit sulit yaitu menggambarkan garis bagi, garis berat, garis tinggi
A14 Tidak
Karena materi ini sangat mudah dipahami dan menurut saya materinya sangat sedikit
A15 Biasa saja
Karena materi mudah dimengerti dan metode pengajarannya enak
A16 Tidak
Karena jenis-jenis segitiga sudah pernah dipelajari ketika di SD