terjadi kelebihan alokasi anggaran karena barangjasa yang dibutuhkan untuk kegiatan terlalu mahal atau tidak bisa dilaksanakan karena terlalu
murah. Namun dari tahun ke tahun berikutnya penyusunan anggaran di
Surabaya mengalami kemajuan yang sangat baik. Sistem yang dianut Pemerintah Kota saat ini adalah bottom-up, jadi pendekatan dari bawah
yaitu masyarakat. Dengan adanya pembaharuan peraturan yang ada membuat para aparatur bekerja keras dalam menyelesaikan tugas-
tugasnya. Adanya alat bantu yang berupa sofeware dalam perencanaan anggaran sangat membantu dari sisi TAPD dalam proses penyusunan
anggaran. Perlu adanya pelatihan-pelatihan bagi aparatur terkait perubahan sistem ini, yang awalnya manual dan sekarang menjadi sistem
komputerisasi. Pemerintah Kota harus lebih transparans terhadap publik masyarakat tentang APBD agar lebih terciptanya Pemerintahan yang
baik.
2.2. Landasan Teori 2.2.1. Anggaran Daerah
2.2.1.1. Pengertian Anggaran Daerah
Anggaran adalah berisi rencana kegiatan yang diinterpretasikan dalam bentuk rencana perolehan pendapatan dan belanja dalam satuan
uang. Dalam bentuk yang paling sederhana anggaran merupakan suatu organisasi yang meliputi informasi mengenai pendapatan, belanja dan
aktivitas yang berisi estimasi mengenai apa yang dilakukan organisasi dimasa yang akan datang dan memberikan informasi mengenai apa yang
hendak dilakukan dalam beberapa periode yang akan datang. Pengertian lain dari Anggaran adalah sebuah proses yang
dilakukan oleh organisasi sektor publik untuk mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya ke dalam kebutuhan-kebutuhan yang tidak terbatas
Nordiawan. D. 2006: 48. Selain itu anggaran sektor publik merupakan instrumen
akuntabilitas atas pengelolaan dana publik dan pelaksanaan program- program yang dibiayai dari uang publik Mardiasmo, 2005; 61.
2.2.1.2. Konsep Anggaran Daerah
Hingga saat ini telah banyak pakar dan kalangan yang memberi pengertian anggaran. Pengertian tentang anggaran ini tidak hanya terbatas
pada lingkungan perusahaan swasta profit oriented namun pada perkembangan selanjutnya juga masuk ke dalam lingkungan publik atau
Negara atau pemerintahan. Menurut Halim, Abdul 2007: 235, menyebutkan bahwa
anggaran adalah suatu bentuk statement daripada rencana dan kebijakan manajemen yang dipakai dalam suatu periode tertentu sebagai
petunjukblue print dalam periode itu. Menurut Bastian, Indra 2006 : 79 mengatakan anggaran dapat
diimplementasikan sebagai paket pernyataan perkiraan penerimaan dan
pengeluaran yang diharapkan akan terjadi dalam satu atau beberapa periode mendatang.
Sedangkan Mardiasmo 2005 : 61 mengatakan bahwa anggaran merupakan pernyataan estimasi kinerja yang hendak dicapai selama
periode waktu tertentu yang dinyatakan dalam ukuran financial, sedangkan penganggaran adalah proses atau metode untuk
mempersiapkan suatu anggaran. Menurut berbagai definisi tersebut diatas dapat disimpulkan
pengertian anggaran sebagai berikut : 1.
Merupakan informasi atau pernyataan 2.
Mengenai rencana atau kebijakan bidang keuangan 3.
Dari suatu organisasi atau unit kerja 4.
Untuk jangka waktu tertentu umumnya 1tahun 5.
Perkiraan penerimaan dan pengeluaran Negara atau Pemerintahan 6.
Yang diharapkan akan terjadi pada suatu periode tertentu.
2.2.1.3. Fungsi dan pentingnya Anggaran Daerah