55
4.3.2. Uji Outlier Multivariate
Outlier adalah observasi atau data yang memiliki karakteristik
unik yang terlihat sangat berbeda jauh dari observasi-observasi lainnya dan muncul dalam bentuk nilai ekstrim untuk sebuah variabel tunggal atau
variabel kombinasi [Hair,1998]. Multivariate outlier diuji dengan kriteria jarak Mahalanobis pada tingkat p 0,001. Jarak diuji dengan Chi-Square
[ χ2] pada df sebesar jumlah variabel bebasnya df = 1 . Ketentuan : bila
Mahalanobis dari nilai
χ2 adalah multivariate outlier. Pada penelitian ini terdapat outlier apabila nilai Mahalanobis distancenya 37,697
Untuk lebih memperjelas uraian mengenai evaluasi outlier multivariate
berikut ini akan disajikan tabel Uji Outlier Multivariate :
Tabel 4.8. Hasil Uji Outlier Multivariate
Minim um Max im um
Mean St d.
Dev iat ion N
Pr edict ed Value 19,590
80,200 53,000
13,778 105
St d. Predict ed Value - 2,425
1,974 0,000
1,000 105
St and. Err or of Predict ed V. 7,908
17,101 11,323
1,783 105
Adj ust ed Predict ed Value 17,730
84,610 53,140
14,460 105
Residual - 52,582
65,698 0,000
27,160 105
St d. Residual - 1,791
2,238 0,000
0,925 105
St ud. Residual - 1,938
2,357 - 0,002
1,006 105
Delet ed Residual - 61,543
72,905 - 0,136
32,167 105
St ud. Delet ed Residual - 1,969
2,421 - 0,001
1,014 105
Mahal. Dist ance 6,555
3 4 ,2 9 1 14,857
5,166 105
Cooks Dist ance 0,000
0,053 0,012
0,014 105
Cent er ed Lev er age Value 0,063
0,330 0,143
0,050 105
Sumber : Lampiran 3 Berdasarkan tabel diatas, setelah dilakukan pengujian ditemukan
Tidak terdapat outlier multivariat [antar variabel], karena MD Maksimum lebih kecil dari nilai chi square
χ
2
0,001.15 sebesar 37,697 dimana dalam penelitian ini MD Maksimum 34,291 31,264. Oleh karena itu diputuskan
dalam penelitian tidak terdapat outlier multivariate antar variabel.
56
4.3.3. Uji Reliabilitas
Koefisien cronbach’s alpha dihitung untuk mengestimasi reliabilitas setiap skala. Sementara itu item to total correlation digunakan untuk
memperbaiki ukuran-ukuran dan mengeliminasi item-item yang
kehadirannya akan memperkecil koefisien cronbach’s alpha yang dihasilkan.
Tabel 4.9. Reliabilitas Data
Konst r ak I ndik at or
I t em t o Tot al Cor r elat ion
Koefisien Cronbachs Alpha
Organizat ional Cult ur e
X1 0,873
0,931 X2
0,826 X3
0,865 X4
0,882 X5
0,783 X6
0,846 X7
0,813 Job Sat isfact ion
Y1 0,940
0,959 Y2
0,906 Y3
0,937 Y4
0,905 Y5
0,942 Job Per for m ance
Z1 0,942
0,940 Z2
0,959 Z3
0,934
Sumber : Lampiran 3 Koefisien Cronbach’s Alpha dihitung untuk mengestimasi
reliabilitas setiap skala [variabel atau indikator observasian]. Sementara itu item to total correlation
digunakan untuk memperbaiki ukuran-ukuran dan mengeliminasi item-item yang kehadirannya akan memperkecil koefisien
Cronbach’s Alpha yang dihasilkan. Proses eleminasi diperlakukan pada item to total correlation pada
indikator yang nilainya 0,5 [Purwanto,2003]. Tidak terjadi eliminasi karena nilai item to total correlation indikator seluruhnya
≥ 0,5. Indikator
57
yang tereliminasi tidak disertakan dalam perhitungan cronbachs alpha. Perhitungan cronbachs dilakukan setelah proses eliminasi.
Hasil pengujian reliabilitas konsistensi internal untuk setiap
construct di atas menunjukkan hasil baik dimana koefisien Cronbach’s Alpha yang diperoleh seluruhnya memenuhi rules of thumb yang
disyaratkan yaitu ≥ 0,7 [Hair et.al.,1998].
4.3.4. Uji Validitas