Persiapan dan Pelaksanaan Penelitian Data Demografis Subjek Penelitian
Koefisien determinasi r² yang diperoleh dari hasil kuadrat koefisien korelasi adalah r² = 0.305. Hasil analisis
tersebut menunjukkan bahwa variabel bebas dalam penelitian ini, yaitu kelekatan tidak aman, memberikan sumbangan efektif
sebesar 30,5 terhadap variabel tergantung, yaitu komitmen. Tabel 4.6
Hasil Korelasi Kelekatan tidak Aman dengan Komitmen Kelekatan Tidak
Aman Komitmen
Kelekatan Tidak Aman
Pearson Correlation
1 -.552
Sig. 2-tailed .000
N 203
203 Komitmen
Pearson Correlation
-.552 1
Sig. 2-tailed .000
N 203
203
b. Korelasi antara Kelekatan Anxiety dengan Komitmen Setelah dilakukan uji hipotesis menggunakan korelasi
Product Moment dengan bantuan SPSS 16.00 For Windows, maka didapatkan bahwa koefisien korelasi antara anxiety
attachment dengan komitmen sebesar rxy = - 0.502 dengan nilai
p sebesar 0.000. Nilai rxy 0.3 dengan nilai p 0.05 sehingga dapat dikatakan bahwa terdapat hubungan negatif secara
signifikan antara anxiety attachment dengan komitmen. Tabel 4.7
Hasil Korelasi Kelekatan Anxiety dengan Komitmen Anxiety
Attachment Komitmen
Anxiety Attachment
Pearson Correlation
1 -.502
Sig. 2-tailed .000
N 203
203 Komitmen
Pearson Correlation
-.502 1
Sig. 2-tailed .000
N 203
203
c. Korelasi antara Kelekatan Avoidance dengan Komitmen Setelah dilakukan uji hipotesis menggunakan korelasi
Product Moment dengan bantuan SPSS 16.00 For Windows, maka didapatkan bahwa koefisien korelasi antara avoidance
attachment dengan komitmen sebesar rxy = - 0.549 dengan nilai p sebesar 0.000. Nilai rxy 0.3 dengan nilai p 0.05 sehingga
dapat dikatakan bahwa terdapat hubungan negatif secara signifikan antara avoidance attachment dengan komitmen.
Tabel 4.8 Hasil Korelasi Kelekatan Avoidance dengan Komitmen
Kelekatan Tidak Aman
Komitmen
Kelekatan Tidak Aman
Pearson Correlation
1 -.549
Sig. 2-tailed .000
N 203
203 Komitmen
Pearson Correlation
-.549 1
Sig. 2-tailed .000
N 203
203