BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini merupakan penelitian survei dengan menggunakan pendekatan explanatory research atau penelitian penjelasan
yang bertujuan untuk menjelaskan pengaruh faktor predisposisi, pendorong dan penguat terhadap determinan pemanfaatan Klinik Diabetes
Mellitus bagi penderita Diabetes Mellitus di Puskesmas Sering Kecamatan Medan Tembung Tahun 2015 Singarimbun, 1989.
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian 3.2.1. Lokasi Penelitian
Penelitian dilakukan di Puskesmas Sering Kecamatan Medan Tembung. Adapun alasan pemilihan lokasi ini adalah Puskesmas Sering
merupakan salah satunya puskesmas yang memiliki klinik diabetes melitus di Kota Medan, bahkan di Sumatera Utara. Kemudian hasil survei
pendahuluan dengan mewawancarai salah satu petugas klinik diabetes melitus bahwa sebagian besar penderita diabetes melitus masih banyak
yang tidak patuh terhadap pengobatan yang dilakukan di klinik tersebut.
3.2.2. Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan pada bulan Juli 2015 sampai penelitian selesai. Waktu yang digunakan adalah untuk pengambilan data,
pengolahan dan analisa data serta penyusunan hasil penelitian.
Universitas Sumatera Utara
3.3. Populasi dan Sampel 3.3.1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh penderita diabetes melitus yang pernah berobat di Puskesmas Sering Kecamatan Medan
Tembung mulai dari bulan Januari sampai Desember 2014. Jumlah populasi didapatkan dari data kunjungan Puskesmas Sering, data tersebut
menyatakan populasi sebesar 115 orang.
3.3.2 Sampel
Kriteria sampel dalam penelitian ini adalah sebagian dari populasi yaitu sebagian dari jumlah pasien Klinik Diabetes Mellitus. Pengambilan
sampel nantinya akan dilakukan dengan cara simple random sampling yaitu teknik pengambilan sampling. Dimana sampel yang diambil
sedemikian rupa sehingga tiap unit penelitian atau satuan elementer dari populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk dipilih sebagai sampel.
Hasil dari sampling tersebut memiliki sifat yang objektif Singarimbun, 1995.
Adapun rumus yang digunakan untuk penentuan sampel dalam penelitian ini adalah :
Keterangan : N = Besar Populasi = 115 pasien
n = Besar Sampel d = Tingkat kepercayaanketepatan yang diinginkan 0,1
Universitas Sumatera Utara
Maka, hasil dari penentuan sampel dalam penelitian ini adalah :
99 pasien
3.4 Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data
dalam penelitian
ini diperoleh
dengan menggunakan data primer dan data skunder.
1. Data Primer Data primer diperoleh dengan wawancara langsung dengan responden,
dengan berpedoman pada kuesioner penelitian yang telah dipersiapkan sebelumnya.
2. Data Sekunder Data sekunder diperoleh dengan cara mengumpulkan data dari laporan
kunjungan Klinik Diabetes Mellitus di Puskesmas Sering kecamatan Medan Tembung.
3.5 Definisi Operasional
Variabel bebas yaitu faktor predisposisi meliputi jenis kelamin, umur, pengetahuan, sikap dan presepsi dan faktor pendorong meliputi: jarak,
dan kelompok referensi serta faktor penguat meliputi : sikap petugas kesehatan dengan definisi sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
1. Jenis kelamin Adalah suatu ciri dari makhluk hidup yang membedakan jenis
makhluk hidup tersebut. Dikategorikan atas laki-laki dan perempuan.
2. Umur Adalah lama waktu perjalanan responden yang dihitung sejak saat
dia hidup responden yang dihitung sejak saat ia dilahirkan sampai batas waktu wawancara dilakukan yang dinyatakan dalam satuan
tahun sesuai dengan pengakuan responden. 3. Pengetahuan
Adalah pemahaman responden tentang Klinik Diabetes Mellitus di Puskesmas Sering Kecamatan Medan Tembung. Dibedakan atas :
tahu dan tidak tahu 4. Sikap
Adalah pendapat atau pandangan penderita diabetes melitus terhadap hal yang berhubungan dengan pemanfaatan klinik
diabetes melitus, meliputi informasi tentang program-program dan kegiatan yang ada di klinik diabetes melitus.
5. Persepsi tentang Klinik diabetes mellitus Adalah persepsi tentang Klinik Diabates Mellitus di Puskesmas
Sering Kecamatan Medan Tembung.
Universitas Sumatera Utara
6. Jarak Adalah jarak tempat tinggal yang ditempuh oleh responden untuk
sampai ke puskesmas. 7. Kelompok referensi
Adalah orang-orang yang memengaruhi responden dalam memanfaatkan Klinik Diabetes.
8. Sikap petugas kesehatan Adalah Sikap perawat dan dokter kepada pasien klinik diabetes
mellitus adalah penilaian pasien klinik diabetes mellitus terhadap tanggapan atau respons yang ditunjukkan oleh perawat maupun
dokter selama melayani pasien klinik diabetes mellitus untuk mendapatkan fasilitas kesehatan di Puskesmas.
9. Pemanfaatan Ulang Klinik Diabetes Mellitus di Puskesmas Sering adalah tindakan responden dalam memanfaatkan Klinik DM rutin 2
minggu sekali di Puskesmas Sering .
3.6 Aspek Pengukuran