Ekstrakurikuler Gambaran Umum Objek Penelitian

Selain itu untuk menciptakan suasana yang baik dan harmonis kepala sekolah selalu membiasakan kepada seluruh warga sekolah untuk menanamkan 5S yaitu senyum, salam, sapa, sopan dan santun. 4 Karena ketika kepala sekolah, dewan guru juga para siswa bertemu mereka tidak sungkan untuk saling menyapa, bersalaman dan tidak lupa tersenyum. Hal ini juga dilakukan kepada tamu yang berkunjung kesekolah seperti kepada peneliti. Ketiga, menanamkan kedisiplinan. Kepala sekolah memotivasi guru dengan cara menegakkan kedisiplinan yaitu dengan membuat peraturan- peraturan yang wajib dilaksanakan oleh guru. 5 Karena terkadang motivasi itu timbul dari sebuah paksaan atau peraturan yang mengikat. Dalam menanamkan kedisiplinan kepada guru, kepala sekolah juga menjadikan dirinya sebagai tauladan bagi guru yaitu dimulai dari mencontohkan hal kecil seperti disiplin pada waktu masuk kesekolah. Kepala sekolah selalu datang kesekolah sebelum peserta didik hadir di sekolah melakukan pendekatan kepada peserta didik dengan menyapa dan bersalaman di depan halaman sekolah. Meskipun kepala sekolah mempunyai kegiatan lain di luar sekolah, kepala sekolah selalu menyempatkan diri untuk hadir kesekolah sebelum peserta didik hadir. 6 Dengan hal tersebut para guru mengakui termotivasi untuk selalu datang kesekolah sebelum peserta didik hadir di sekolah. Keempat, memberikan penghargaan kepada guru atas dasar prestasi kerja yang baik. Kepala sekolah memberikan sesuatu pada guru secara perorangan atau kelompok yang mempunyai kinerja baik atau melakukan suatu keunggulan dibidang tertentu. Penghargaan tersebut biasanya berupa sertifikat dan kadang-kadang disertai dengan pemberian hadiah berupa uang. 7 4 Hasil Wawancara dengan ibu Naili Rahmasari guru Pend. Agama Islam, pada hari Rabu, tanggal 13 Agustus 2014, pukul 09.30-10.30 WIB. 5 Hasil Wawancara dengan Kepala Sekolah Bpk. Djoko Towo, pada hari Selasa, tanggal 3 Juni 2014, Pukul 09.30-11.00 WIB. 6 Hasil Wawancara dengan ibu Nurhasanah guru Bahasa Indonesia, pada hari Rabu, tanggal 20 Agustus 2014, pukul 12.00-13.00 WIB. 7 Hasil Wawancara dengan Kepala Sekolah Bpk. Djoko Towo, pada hari Selasa, tanggal 3 Juni 2014, Pukul 09.30-11.00 WIB. Contohnya seperti pada guru bidang matematika kelas VII, VIII, dan IX yang telah dapat meningkatkan prestasi belajar siswanya dalam mata pelajaran matematika dengan nilai yang melebihi standar kelulusan. Dengan hal tersebut kepala sekolah memberikan penghargaan berupa sertifikat dan uang sebagai penghargaan atas dasar prestasi kerja yang baik. Kemudian mengumumkan secara resmi prestasi guru tersebut kepada seluruh warga sekolah dalam kegiatan upacara hari senin. 8 Pemberian penghargaan tersebut selain untuk memotivasi guru dalam bekerja juga untuk menghargai usaha yang telah dilakukan oleh guru dalam upaya meningkatkan kinerjanya. 9 Sehingga guru akan terus berlomba-lomba untuk meningkatkan kinerjanya dengan cara bersungguh-sungguh dalam bekerja. Kelima, melakukan dorongan secara individual. Kepala sekolah memotivasi guru secara individual dengan memperhatikan masing-masing guru kemudian memberikan motivasi sesuai kebutuhan. Bila dirasa ada salah satu guru yang mulai menurun kinerjanya. Maka kepala sekolah akan memanggil guru tersebut dan kemudian mengajaknya berdiskusi, menanyakan masalah yang sedang timbul sehingga guru dapat menceritakan keluh kesahnya kepada kepala sekolah dan masalah tersebut diharap dapat diatasi dengan mencari solusi bersama. Keenam, menyediakan sarana dan prasarana yang memadai. Kepala sekolah berusaha menyediakan kebutuhan guru dalam menunjang proses belajar mengajar yang efektif. Seperti menyediakan sumber belajar, media dan alat pembelajaran. Pada sumber belajar kepala sekolah telah menambah referensi buku, mendatangkan orang yang ahli pada bidang tertentu sesuai kebutuhan dalam mengajar, menyediakan alat seperti INFOCUS, Radio, alat peraga untuk lab. IPA. Sarana dan prasarana di SMPN 131 Jakarta Selatan 8 Hasil Wawancara dengan ibu Naili Rahmasari guru Pend. Agama Islam, pada hari Rabu, tanggal 13 Agustus 2014, pukul 09.30-10.30 WIB. 9 Hasil Wawancara dengan Kepala Sekolah Bpk. Djoko Towo, pada hari Selasa, tanggal 3 Juni 2014, Pukul 09.30-11.00 WIB. 92 kurang lebih sudah sesuai dengan SNP Standar Nasional Pemerintah. 10 Untuk menjaga keutuhan sarana prasarana, kepala sekolah melakukan pengecekan sarana dan prasarana secara konvensional sekolah setiap 2 tahun sekali, yaitu mengadakan pengecatan, untuk pemeliharaan bersifat insidentil rusak langsung diperbaiki dan menghimbau kepada seluruh warga sekolah untuk menjaga sarana dan prasarana tersebut dengan merawatnya agar tidak cepat rusak. Dan dalam pemenuhan kebutuhan proses belajar mengajar kepala sekolah sedang berupaya untuk membangun ruang praktek prakarya serta alat prakteknya dalam pemenuhan mata pelajaran prakarya, yaitu dengan mencari dana untuk mengatasi hal tersebut. 11 Dalam rangka meningkatkan motivasi kerja guru kepala sekolah melakukan beberapa upaya lain yaitu pertama, kepala sekolah melakukan penyesuain penempatan jabatan. Penempatan jabatan disesuaikan dengan karakteristik pribadi individual guru dilihat dari latar belakang pendidikan, ijazah, keahlian, pengalaman kerja yang diminati dan sikap serta kepribadiannya. 12 Dalam hal ini kepala sekolah menempatkan guru dalam posisi yang tepat, sehingga mereka merasa senang, serta potensinya dapat dimanfaatkan dan pelaksanaan pendidikan dapat dipertanggung jawabkan. Karena jika penempatan jabatan tidak sesuai dengan kemampuannya, maka kinerja guru tidak akan maksimal. Guru di SMPN 131 Jakarta Selatan 92 memiliki latar belakang pendidikan yang sesuai dengan mata pelajaran yang diampunya, hal ini dinyatakan oleh wakil kepala sekolah saat wawancara. Kedua, menerima saran dan keritik. Kepala sekolah menerima saran maupun kritik yang muncul dari semua pihak baik itu guru, staf, dan pegawai lainnya. Dengan demikian diharapkan guru, staf dan pegawai lainnya akan termotivasi untuk memberikan ide, saran ataupun kritik terkait 10 Hasil Wawancara dengan Kepala Sekolah Bpk. Djoko Towo, pada hari Selasa, tanggal 3 Juni 2014, Pukul 09.30-11.00 WIB. 11 Hasil Wawancara dengan Kepala Sekolah Bpk. Djoko Towo, pada hari Kamis, tanggal 5 Juni 2014, Pukul 09.00-11.00 WIB. 12 Hasil Wawancara dengan Kepala Sekolah Bpk. Djoko Towo, pada hari Kamis, tanggal 5 Juni 2014, Pukul 09.00-11.00 WIB.