Tindakan Perilaku Masyarakat Tentang Buang Air Besar Sembarangan Pada Desa Yang Diberi Dan Tidak Diberi Intervensi Gerakan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Di Kecamatan Gumai Talang Kabupaten Lahat Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2009

Tabel 4.9. Distribusi Frekuensi Responden Menurut Sikap Tentang Buang Air Besar Sembarangan di Desa Diberi dan Tidak Diberi Intervensi Desa Intervensi Desa Tidak Intervensi No Sikap N n 1. Baik 55 84,6 26 40,0 2. Sedang 10 15,4 39 60,0 3. Buruk 0,0 0,0 Jumlah 65 100,0 65 100,0 Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden pada Desa Ngalam Baru desa intervensi memiliki sikap yang baik tentang BAB sembarangan yaitu sebesar 84,6, tetapi responden pada Desa Muara Tandi desa tidak intervensi hanya 40,0 responden yang memiliki sikap yang baik.

c. Tindakan

Tindakan yaitu melakukan kegiatan atau aktivitas yang baik terhadap kebiasaan BAB semabarangan, meliputi membuang tinja anak yang BAB sembarangan, melarang tetangga yang BAB sembarangan, menggunakan air yang cukup dan mencuci tangan pakai sabun. Adapun distribusi responden menurut tingkat tindakan tentang BAB sembarangan dapat dilihat pada tabel dibawah ini : Tabel 4.10. Distribusi Responden Berdasarkan Indikator TindakanTentang BAB Sembarangan di Desa Diberi dan Tidak Diberi Intervensi Desa Intervensi Desa Tidak Intervensi No Tindakan Responden n n 1 BapakIbu BAB sembarangan - Ya - Kadang-kadang - Tidak 2 63 3,1 0,0 96,9 28 20 17 43,1 30,8 26,2 Jumlah 65 100,0 65 100,0 2. Anak dan anggota keluarga bapakIbu BAB pada jamban - Ya - Kadang-kadang - Tidak 58 5 2 89,2 7,7 3,1 16 17 32 24,6 26,2 49,2 Jumlah 65 100,0 65 100,0 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.10 lanjutan Desa Intervensi Desa Tidak Intervensi No Tindakan Responden n n 3 BapakIbu melarang anggota keluarga yang BAB sembarangan - Ya - Kadang-kadang - Tidak 64 1 98,5 0,0 1,5 1 3 61 1,5 4,6 93,8 Jumlah 65 100,0 65 100,0 4 BapakIbu merasa nyaman dan tenang BAB di sembarang tempat - Ya - Kadang-kadang - Tidak 63 2 96,9 3,1 0,0 15 29 21 23,1 44,6 32,3 Jumlah 65 100,0 65 100,0 5. Jika pada malam hari dan dalam keadaan sakit perut, apakah bapakibu akan BAB sembarang tempat : - Ya - Kadang-kadang - Tidak 6 59 0,0 9,2 90,8 36 13 16 55,4 20,0 24,6 Jumlah 65 100,0 65 100,0 6. BapakIbu membuang tinja anak bapakibu yang BAB sembarangan - Ya - Kadang-kadang - Tidak 28 19 18 43,1 29,2 27,7 1 2 62 1,5 3,1 95,4 Jumlah 65 100,0 65 100,0 7 BapakIbu menyarankan kepada anakistrisuami dan keluarga untuk tidak BAB sembarangan - Ya - Kadang-kadang - Tidak 56 9 86,2 13,8 0,0 2 63 0,0 3,1 96,9 8 BapakIbu melarang tetangga yang BAB di sembarang tempat - Ya - Kadang-kadang - Tidak 26 16 23 40,0 24,6 35,4 2 2 62 3,1 3,1 93,8 Jumlah 65 100,0 65 100,0 9 BapakIbu menggunakan air yang cukup saat BAB - Ya - Kadang-kadang - Tidak 64 1 98,5 1,5 0,0 39 13 13 60,0 20,0 20,0 Jumlah 65 100,0 65 100,0 10 BapakIbu mencuci tangan pakai sabun setelah BAB - Ya - Kadang-kadang - Tidak 41 4 20 63,1 6,2 30,8 8 7 50 12,3 10,8 76,9 Jumlah 65 100,0 65 100,0 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan tabel 4.8 di atas dapat dilihat bahwa responden Desa Ngalam Baru desa intervensi hanya sebesar 3,1 yang BAB sembarangan, tetapi pada Desa Muara Tandi desa tidak intervensi sebesar 43,1 responden yang BAB sembarangan. Hampir seluruh responden pada Desa Ngalam Baru desa intervensi 98,5 melarang anggota keluarga yang BAB sembarangan, tetapi pada Desa Muara Tandi desa tidak intervensi hanya 1,5 responden yang melarang anggota keluarga yang BAB sembarangan. Hasil penelitian menunjukkan 32,3 responden pada Desa Muara Tandi desa tidak intervensi merasa nyaman dan tenang BAB di sembarang tempat. Pada tabel dapat dilihat bahwa 95,4 responden pada Desa Muara Tandi desa tidak intervensi tidak membuang tinja anak yang BAB sembarangan tetapi hanya 27,7 responden pada Desa Ngalam Baru desa intervensi menjawab dengan jawaban yang sama. Responden pada Desa Muara Tandi desa tidak intervensi sebesar 93,8 tidak melarang tetangga yang BAB sembarangan tetapi 35,4 responden pada Desa Ngalam Baru desa intervensi menjawab dengan jawaban yang sama. Tabel 4.11. Distribusi Frekuensi Responden Menurut Tindakan Tentang Buang Air Besar Sembarangan di Desa Diberi dan Tidak Diberi Intervensi Desa Intervensi Desa Tidak Intervensi No Sikap N n 1. Baik 65 100,0 0,0 2. Sedang 0,0 54 83,1 3. Rendah 0,0 11 16,9 Jumlah 65 100,0 65 100,0 Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden pada Desa Ngalam Baru desa intervensi memiliki tindakan yang baik tentang BAB sembarangan yaitu Universitas Sumatera Utara sebesar 100,0, tetapi responden pada Desa Muara Tandi desa tidak intervensi sebesar 16,9 responden yang memiliki tindakan yang jelek. 4.3. Analisis Bivariat 4.3.1. Perbedaan Pengetahuan Responden Pada Desa Ngalam Baru dan Desa

Dokumen yang terkait

Tradisi Masyarakat Desa Janji Mauli Kecamatan Sipirok Kabupaten Tapanuli Selatan (1900-1980)

3 83 104

Pemeliharaan Jamban Keluarga Dan Perilaku Buang Air Besar Pasca Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (Stbm) Di Desa Pangaribuan Kecamatan Siempat Nempu Hulu Kabupaten Dairi

0 3 102

Pemeliharaan Jamban Keluarga Dan Perilaku Buang Air Besar Pasca Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (Stbm) Di Desa Pangaribuan Kecamatan Siempat Nempu Hulu Kabupaten Dairi

0 0 6

Pemeliharaan Jamban Keluarga Dan Perilaku Buang Air Besar Pasca Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (Stbm) Di Desa Pangaribuan Kecamatan Siempat Nempu Hulu Kabupaten Dairi

1 3 11

Pemeliharaan Jamban Keluarga Dan Perilaku Buang Air Besar Pasca Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (Stbm) Di Desa Pangaribuan Kecamatan Siempat Nempu Hulu Kabupaten Dairi

0 0 13

this PDF file Determinan perilaku buang air besar pada masyarakat pesisir di kabupaten Buton Selatan | Dwiana | Berita Kedokteran Masyarakat 1 PB

0 2 4

Stop Buang Air Besar Sembarangan. Commun

0 2 98

STUDI KOMPARATIF PERILAKU BUANG AIR BESAR PADA MASYARAKAT YANG TELAH DAN BELUM MENERAPKAN PROGRAM SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT (STBM) DI KECAMATAN INDERALAYA COMPARATIVE STUDIES DEFECATE BEHAVIOR IN COMMUNITY THAT HAVE AND HAVE NOT IMPLEMENTED THE C

0 0 8

PEMELIHARAAN JAMBAN KELUARGA DAN PERILAKU BUANG AIR BESAR PASCA PROGRAM SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT (STBM) DI DESA PANGARIBUAN KECAMATAN SIEMPAT NEMPU HULU KABUPATEN DAIRI TAHUN 2016 SKRIPSI

1 6 18

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BUANG AIR BESAR SEMBARANGAN PADA MASYARAKAT DI DESA PANTON BAYAM KECAMATAN BEUTONG KABUPATEN NAGAN RAYA SKRIPSI SABDAN HUSAINI 09C10104007

0 0 54