keharusan-keharusan karena kedudukannya di dalam masyarakat atau lingkungan dimanapun berada.
B. Pekerja Sosial
Pekerja sosial adalah profesi pertolongan kamanusiaan yang tujuan utamanya adalah membantu keberfungsian sosial individu, keluarga dan
masyarakat dalam melaksanakan peran-peran sosialnya pekerjaan sosial social work menjadi sebuah disiplin ilmu tersendiri. Pekerjaan sosial adalah
sebuah disiplin ilmu yang berkepentingan untuk menyelesaikan masalah- masalah sosial yang dihadapi oleh umat manusia.
Pekerja sosial profesional adalah mereka-mereka yang melakukan peran sebagai pekerja sosial dalam berbagai segmennya, baik di masyarakat
pekerja sosial masyarakat, di ranah industri pekerja sosial industri, maupun di ranah kesehatan pekerja sosial medis secara profesional,
didasarkan pada latar belakang keilmuan yang diperoleh melalui jalur pendidikan tinggi bidang pekerjaan sosial. Atas hal ini, maka seluruh
aktivitasnya mulai dari perencanaan, pentahapan, metode, teknik, pendekatan, dan yang lainnya yang digunakan didasarkan pada kaidah-kaidah ilmiah
yang, tentu saja, bisa dipertanggungjawabkan.
20
Dalam ranah sosial, pekerjaan sosial bukanlah suatu pekerjaan yang bersifat secara suka rela, melainkan secara profesional. Menuju pekerjaan
sosial yang mensejahterakan.“Kesejahteraan Sosial adalah kondisi terpenuhinya kebutuhan material, spiritual, dan sosial warga negara agar
20
http:www.siwakz.netmod.php?mod=publisherop=viewarticlecid=13artid=212
dapat hidup layak dan mampu mengembangkan diri, sehingga dapat melaksanakan fungsi sosialnya”.
Pekerjaan sosial adalah profesi pertolongan kamanusiaan yang tujuan utamanya adalah membantu keberfungsian sosial individu, keluarga dan
masyarakat dalam melaksanakan peran-peran sosialnya.
21
Pengertian pekerja sosial di Indonesia, selengkapnya terdapat di dalam Buku Panduan Pekerja Sosial mengacu pada pasal 2, ayat 3 UU No.
61974 tentang ketentuan-Ketentuan Pokok Kesejahteraan Sosial yaitu: “Pekerja Sosial adalah semua keterampilan teknis yang dijadikan
wahana bagi usaha kesejahteraan sosial, serta merupakan suatu kegiatan professional dalam menolong orang, kelompok manapun masyarakat yang
menderita atau terancam akan menderita masalah sosial. Sedemikian rupa sehingga mampu menolong dirinya
sendiri.”
22
Berdasarkan ketentuan itulah maka para pekerja sosial menjadikan sebuah pedoman untuk dirinya agar para pekerja sosial dapat bekerja secara
efisien, sistematis, efektif dan efisien. Sudah dikenal secara umum, pekerjaan sosial dianggap sebagai pekerjaan
yang bersifat amal yang muncul atas dasar belas kasihan atau lebih jauh karena adanya rasa mencintai sesama manusia. Seperti yang diungkapkan
oleh para ahli berikut ini:
23
21
http:wwwdayatranggambozo.blogspot.com201103pengertian-pekerjaan-sosial.html
22
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1974, Ketentuan-Ketentuan Pokok Kesejahteraan SosialJakarta:Biro Hukum Departeman Sosial RI, 1974
23
http:riarezeki.blogspot.com200904definisi-pekerjaan-sosial-menurut-ahli.html