Metode Penulisan Implementasi Prinsip Transparansi Oleh Perusahaan Jasa Penilai Terkait Penawaran Saham Perdana

18 menyandang profesi penilai. Sebab tugas dan tanggung jawab penilai sebagai profesi melekat pada pribadi. 34

F. Metode Penulisan

Dari sekian banyak permasalahan yang ada dalam pelaksanaan kegiatan penilai tersebut, penerapan prinsip transparansi oleh penilai dalam menjalankan kegiatan penilaian menjadi permasalahan yang cukup penting untuk dijelaskan. Hal ini mengingat, masyarakat sebagai calon investor merupakan salah satu subjek yang terpenting untuk dilindungi dari berbagai macam bentuk kerugian akibat trindakan-tindakan profesi penilai yang tidak transparan. Terlebih apabila suatu perusahaan baru pertama kali go public, maka informasi yang didapatkan oleh calon investor hanya berdasarkan kepada apa yang disajikan oleh emiten dalam prospektus. Sehingga, apabila prospektus tersebut tidak dibuat berdasarkan profesionalitas, kompetensi, dan integritas, maka akibatnya akan sangat merugikan bagi investor. 1. Jenis Penelitian Penelitian ini adalah merupakan penelitian yang menggunakan metode pendekatan yuridis normatif, yaitu metode pendekatan dengan meninjau masalah yang diteliti dari segi ilmu hukum dan melakukan analisis terhadap norma-norma hukum dan peraturan yang berlaku dalam peraturan perundang-undangan berdasarkan bahan primer, sekunder, dan tersier untuk mendapatkan kesimpulan dari data-data yang diperoleh selama penelitian. 34 Doli D. Siregar, Op.cit., hal. 47-48. Universitas Sumatera Utara 19 2. Sumber Data Dalam menyusun skripsi ini, data dan sumber data yang digunakan adalah: a. Bahan hukum primer, yaitu bahan-bahan hukum yang mengikat dan terdiri dari Garis-garis Besar Haluan Negara Tahun 1994-2004, Kitab Undang- undang Hukum Perdata, Kitab Undang-undang Hukum Pidana, Undang- Undang Nomor 8 Tahun 1995 Tentang Pasar Modal, Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen, Kode Etik Penilai Indonesia KEPI 2013, Standar Penilaian Indonesia SPI 2013, Peraturan Nomor VIII.C.1 tentang Pendaftaran Penilai yang Melakukan Kegiatan di Pasar Modal, Peraturan Nomor VIII.C.2 tentang Independensi Pendaftaran Penilai yang Melakukan Kegiatan di Pasar Modal, Peraturan Nomor VIII.C.3 tentang Pedoman Penilaian dan Penyajian Laporan Penilaian Usaha di Pasar Modal, Peraturan Nomor VIII.C.4 tentang Pedoman Penilaian dan Penyajian Laporan Penilaian Properti di Pasar Modal, Peraturan Nomor VIII.C.5 tentang Pedoman Penilaian dan Penyajian Laporan Penilaian Aset Tak Berwujud di Pasar Modal, dan Peraturan Nomor X.J.4 Tentang Laporan Berkala Kegiatan Penilai. b. Bahan hukum sekunder, yaitu bahan-bahan yang erat kaitannya dengan bahan hukum primer dan dapat membantu serta menganalisis. Misalnya: RUU, jurnal hukum, buku-buku para sarjana, hasil penelitian, makalah hukum, dan sebagainya. c. Bahan Hukum tersier, yaitu bahan-bahan yang memberikan informasi tentang bahan hukum primer dan sekunder. Misalnya: Koran dan majalah. Universitas Sumatera Utara 20 3. Teknik Pengumpulan Data Pengumpulan data dilakukan secara studi pustaka library Research atau disebut dengan penelitian normatif yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara meneliti bahan pustaka yang disebut dengan data sekunder, berupa perundang- undangan, karya ilmiah para ahli, sejumlah buku-buku, artikel-artikel baik dari surat kabar, majalah maupun media elektronik yangs emua itu dimaksudkan untuk memperoleh data-data atau bahan-bahan yang bersifat teoritis yang dipergunakan sebagai dasar dalam penelitian. 4. Analisis Data Penelitian yang dilakukan oleh penulis dalam skripsi ini termasuk ke dalam tipe penelitian hukum normatif. Pengolahan data pada hakekatnya merupakan kegiatan untuk melakukan analisis terhadap permasalahan yang dibahas. Analisis data dilakukan dengan: 35 a. Mengumpulkan bahan-bahan hukum yang relevan dengan permasalahan yang diteliti. b. Memilih kaidah-kaidah hukumdoktrin yangs esuai dengan penelitian. c. Mensistematisasikan kaidah-kaidah hukum, azas atau pasal atau doktrin yang ada. d. Menarik kesimpulan dengan pendekatan deduktif kualitatif.

G. Sistematika Penulisan