51
Suatu hal yang sangat tipikal dalam dunia pasar modal adalah informasi. Informasi adalah kata kunci dan inti dalam bisnis pasar modal. Itu sebabnya
hampir semua ketentuan di pasar modal berurusan dengan persoalan informasi. Pengaturan kapan informasi boleh keluar, oleh siapa, bagaimana caranya,
batasannya, unsurnya, manipulasinya, kebenarannya, dan lain sebagainya adalah hal yang sangat penting. Singkat kata, semua itu dirangkum dalam satu kata yakni
“disclosure”.
87
Sehubungan dengan keterbukaan, Profesi Penunjang Pasar Modal harus mengembangkan keahlian untuk membantu emiten dalam mempersiapkan
prospektus dan laporan-laporan yang diwajibkan. Di samping menyampaikan semua informasi yang material, juga menyampaikan informasi itu secara jelas,
sehingga mudah dimengerti oleh masyarakat. Penekanan mengenai keterbukaan harus diberikan pada hal-hal yang sangat relevan dan menjadi perhatian analis
efek dan pemodal.
88
a. Akuntan Publik
Akuntan Publik adalah pihak yang memiliki kewenangan melakukan pemeriksaan atas keuangan emiten guna memberikan pendapat atas laporan
keuangan yang dipublikasikan oleh emiten. Adapun peran akuntan publik, antara lain :
89
87
Emmy Y. Ruru, dalam penyelengaraan Pendidikan dan Latihan Konsultan Hukum Pasar Modal Angkatan I2002 di Lembaga Manajemen Keuangan dan Akuntansi Pasar Modal bekerja
sama dengan Himpunan Konsultan Hukum Pasar Modal dan Bapepam, hal. 10
88
M. Irsan Nasarudin,dkk., Op.cit., hal. 90.
89
Sarwidji Widoatmodjo, 1, Op.cit., hal 47-48.
Universitas Sumatera Utara
52
1. Berperan dalam menentukan apakah sebuah perusahaan layak go public atau
tidak, sebab pendapat akuntan publik akan dianggap sebagai informasi, sebagai bahan pertimbangan;
2. Dalam perjalanan berikutnya, akuntan publik akan selalu menjadi
narasumber bagi kebenaran laporan keuangan yang diterbitkan oleh emiten dalam periode tertentu misalnya laporan triwulan atau laporan tahunan.
Seperti kita ketahui bahwa laporan keuangan merupakan pintu utama untuk menilai kinerja suatu perusahaan, terlebih bagi perusahaan yang sedang
melakukan penawaran umum. Oleh karenanya, opini akuntan akan memberikan suatu keyakinan bagi pihak lain atas laporan keuangan yang diterbitkan emiten
tersebut.
90
b. Konsultan Hukum
Konsultan hukum sebagai salah satu profesi penunjang pasar modal, keberadaannya sangat penting dalam proses perusahaan untuk go public.
Pemeriksaan hukum oleh konsultan hukum mengungkapkan secara jelas dan terbuka disclosure dokumen-dokumen yang diperiksa dalam rangka penawaran
umum. Sehubungan dengan profesinya itu, konsultan hukum tidak terlepas dari tanggung jawab hukum. Dalam menjalankan profesinya, konsultan hukum
memiliki tanggung jawab yang terus menerus, tidak saja kepada emiten atau penjamin, tetapi juga kepada penanam modal investor.
91
90
Tjiptono Darmadji dan Hendy M.Fakhruddin, Op.cit , hal. 60.
91
A. Zen Umar Purba, Tanggung Jawab Profesi Penunjang Pasar Modal di Indonesia, Majalah Hukum dan Pembangunan, No. 2, Tahun XXV, April 1995, hal. 114.
Pentingnya pelaksanaan prinsip keterbukaan, khususnya oleh konsultan hukum pasar modal
Universitas Sumatera Utara
53
karena prinsip keterbukaan merupakan jiwa pasar modal itu sendiri. Keterbukaan tentang fakta material sebagai jiwa pasar modal didasarkan pada keberadaan
prinsip keterbukaan yang memungkinkan tersedianya bahan pertimbangan bagi investor sehingga pemodal investor secara rasional dapat mengambil keputusan
untuk melakukan pembelian atau penjualan saham.
92
Pada pokoknya, tugas dan tanggung jawab konsultan hukum dalam rangka suatu penawaran umum sesuai dengan standar profesi dan peraturan pasar modal
yang berlaku, meliputi pemeriksaan dan penelitian atas fakta yang ada kebenaran material mengenai perseroan dan keterangan lain yang berhubungan dengan itu
yang disampaikan melalui prospektus dalam bentuk laporan penelitian dari segi hukum dan pendapat hukum.
93
Legal audit pemeriksaan hukum dan legal opinion pendapat huum merupakan dokumen yang wajib dibuat oleh seorang konsultan hukum ketika
suatu perusahaan melakukan penawaran umum dalam proses go public. Sungguhpun begitu, ada juga legal audit maupun legal opinion yang dibuat untuk
kepentingan lain selain untuk go public, misalnya suatu legal audit yang dibuat untuk kepentingan merger dan akuisisi. Legal opinion harus disajikan dalam
prospektus sementara legal audit tidak dimuat dalam prospektus, tetapi tersedia juga sebagai public information.
94
Tujuan konsultan hukum adalah untuk memperoleh bukti kompeten yang cukup untuk memberikan basis yang memadai dalam merumuskan suatu
pendapat. Dengan adanya kecurangan, terutama yang melibatkan penyembunyian
92
Bismar Nasution, Op.cit., hal. 1.
93
Adrian Sutedi, Op.cit., hal. 174.
94
Ibid., hal. 180
Universitas Sumatera Utara
54
dan pemalsuan dokumentasi termasuk pemalsuan dokumen, maka pemeriksaan audit yang direncanakan dan dilaksanakan semestinya mungkin dapat
mendeteksi salah saji material. Oleh karena pendapat konsultan hukum atas laporan pemeriksaan hukum didasarkan pada konsep pemerolehan keyakinan
memadai, konsultan hukum bukanlah penjamin dan laporannya tidak merupakan suatu jaminan.
95
Melakukan penilaian atau memberikan pendapat hukumnya secara profesional dalam hal ini adalah bahwa jika memenuhi kriteria seperti yang
disebutkan dalam penjelasan resmi terhadap Pasal 80 UUPM, yaitu:
96
1. Pekerjaannya telah dilakukan sesuai dengan norma pemeriksaan;
2. Sesuai pula dengan prinsip-prinsip dan kode etik profesinya;
3. Pendapatnya atau penilaiannya itu telah diberikan secara independen;
4. Telah pula melakukan langkah-langkah konkret yang diperlukan untuk
memastikan kebenaran dari pernyataan atau keterangan yang diungkapkan dalam suatu pernyataan pendaftaran.
c. Notaris