Uji Validitas dan Realibilitas

Franklin Tarigan : Pengaruh Sistem Komunikasi Terhadap Efisiensi Kerja Karyawan Pada PT. Varia Sekata Pancur Batu, 2009. USU Repository © 2009

8. Uji Validitas dan Realibilitas

Uji validitas dan realibilitas dilakukan untuk menguji kuesioner layak atau tidak digunakan sebagai instrumen penelitian. Valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur yang seharusnya diukur. Realibel berarti instrumen yang digunakan beberapa kali untuk mengukur objek yang sama, akan menghasilkan data yang sama Sugiyono, 2006 : 109. Uji ini dilakukan diluar sampel yaitu pada karyawan yang tidak terpilih sebagai sampel pada perusahaan lain yang sejenis dengan PT. Varia Sekata Pancurbatu. Dan yang menjadi responden uji coba sebanyak 25 orang. Uji validitas dan realibilitas kuesioner dalam penelitian ini menggunakan bantuan software statistik yang umum digunakan yaitu SPSS versi 12.0 untuk memperoleh hasil yang relevan. Uji validitas dan reliabilitas dilakukan dengan membandingkan antara r tabel dan r hitung . Apabila r hitung dari r tabel maka dapat disimpulkan bahwa kuesioner tersebut valid, sebaliknya bila r hitung r tabel maka kuesioner tersebut tidak valid. Menentukan reliabel atau tidaknya kuesioner dapat diketahui bila r alpha r tabel maka kuesioner reliabel, sebaliknya bila r alpha r tabel maka kuesioner tidak reliabel. Hasil uji validitas dan reliabilitas berdasarkan data yang diolah penulis dapat dilihat pada tabel 1.4 sebagai berikut: Franklin Tarigan : Pengaruh Sistem Komunikasi Terhadap Efisiensi Kerja Karyawan Pada PT. Varia Sekata Pancur Batu, 2009. USU Repository © 2009 Tabel 1.4 Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item- Total Correlation Squared Multiple Correlation Cronbachs Alpha if Item Deleted Q1 72.04 171.623 .549 . .954 Q2 72.24 172.357 .511 . .954 Q3 73.08 162.327 .828 . .950 Q4 73.00 164.583 .776 . .951 Q5 73.40 153.250 .781 . .951 Q6 72.12 171.027 .509 . .954 Q7 72.16 172.390 .490 . .954 Q8 72.96 160.623 .770 . .951 Q9 72.84 171.307 .672 . .953 Q10 73.04 171.373 .568 . .954 Q11 72.72 155.127 .840 . .950 Q12 72.68 166.643 .827 . .951 Q13 73.64 148.407 .866 . .950 Q14 73.52 147.427 .889 . .949 Q15 73.44 160.673 .824 . .950 Q16 73.32 172.393 .456 . .954 Q17 73.36 165.823 .591 . .953 Q18 72.72 172.877 .709 . .954 Q19 72.68 166.060 .697 . .952 Q20 73.56 148.090 .899 . .949 Q21 73.48 146.177 .921 . .949 Sumber: Data primer, 2009. diolah Interpretasi a. Scale Mean if Item Deleted menerangkan nilai rata-rata total jika variabel tersebut dihapus. Misalnya jika kuesioner pertama dihapus maka rata-rata total bernilai 72.04, bila kuesioner kedua dihapus maka rata-rata totalnya bernilai 72.24 dan seterusnya. b. Scale Variance if Item Deleted menerangkan besarnya varian total jika variabel tersebut dihapus. Besarnya varian total jika kuesioner pertama dihapus adalah 171.623, jika kuesioner kedua dihapus adalah 172.357 dan seterusnya. Franklin Tarigan : Pengaruh Sistem Komunikasi Terhadap Efisiensi Kerja Karyawan Pada PT. Varia Sekata Pancur Batu, 2009. USU Repository © 2009 c. Corrected Item-Total Correlation merupakan korelasi antara skor total kuesioner yang dapat digunakan untuk menguji validitas instrumen. Nilai pada kolom Corrected Item-Total Correlation merupakan nilai r hitung yang akan dibandingkan dengan r tabel untuk mengetahui validitas setiap kuesioner. Penulis membuat sebuah tabel baru, hal ini dimaksudkan untuk menunjukan perbandingan antara r tabel dan r hitung sebagai berikut: Tabel 1.5 Uji validitas Kuesioner r hitung tiap pertanyaan Corrected Item-Total Correlation r tabel Validitas Q1 .549 0,396 Valid Q2 .511 0,396 Valid Q3 .828 0,396 Valid Q4 .776 0,396 Valid Q5 .781 0,396 Valid Q6 .509 0,396 Valid Q7 .490 0,396 Valid Q8 .770 0,396 Valid Q9 .672 0,396 Valid Q10 .568 0,396 Valid Q11 .840 0,396 Valid Q12 .827 0,396 Valid Q13 .866 0,396 Valid Q14 .889 0,396 Valid Q15 .824 0,396 Valid Q16 .456 0,396 Valid Q17 .591 0,396 Valid Q18 .709 0,396 Valid Q19 .697 0,396 Valid Q20 .899 0,396 Valid Q21 .921 0,396 Valid Sumber: Data primer, 2009. diolah Ketentuan untuk pengambilan keputusan : 1. Jika r hitung r tabel maka kuesioner tersebut valid 2. Jika r hitung r tabel maka kuesioner tersebut tidak valid 3. Nilai r tabel diperoleh dari df = k- 2 dengan = 0,05. Maka df = 25-2 = 23. Jadi r tabel 0,05;23 adalah 0,396. Franklin Tarigan : Pengaruh Sistem Komunikasi Terhadap Efisiensi Kerja Karyawan Pada PT. Varia Sekata Pancur Batu, 2009. USU Repository © 2009 Tabel 1.5 menunjukkan bahwa r hitung r tabel sehingga berdasarkan data tersebut disimpukan bahwa semua pertanyaan pada kuesioner tersebut valid dan layak digunakan sebagai instrumen penelitian. Setelah semua kuesioner dinyatakan valid, maka uji selanjutnya adalah menguji reliabilitas kuesioner yang dapat dilihat pada tabel 1.6 sebagai berikut: Tabel 1.6 Reliability Statistics Cronbachs Alpha N of Items .954 21 Sumber: Data primer, 2009 diolah Ketentuan pengambilan keputusan 1. Jika r alpha r tabel maka kuesioner dinyatakan reliabel. 2. Jika r alpha r tabel maka kuesioner dinyatakan tidak reliabel Tabel 1.6 menunjukkan bahwa r alpha adalah 0,954 sedangkan r tabel nilainya adalah 0,396. Artinya r alpha r tabel yaitu 0,954 0,396. Berdasarkan data tersebut disimpulkan bahwa kuesioner tersebut reliabel dan layak digunakan sebagai instrumen penelitian.

9. Teknik Analisis Data