Statistik Deskriptif Hasil Uji Kualitas Data .1 Hasil Uji Validitas Data

4.2.3 Statistik Deskriptif

Statistik Deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang terkumpul sebagaimana data sebenarnya. Berikut ini disajikan gambaran data yang terkumpul. Tabel 4.21 Hasil Statistik Deskriptif Descriptive Statistics N Range Minimum Maximum Mean Std. Deviation Variance Kompetensi 41 14 27 41 34.34 4.223 17.830 Independensi 41 22 17 39 23.56 6.062 36.752 Akuntabilitas 41 6 19 25 21.44 1.704 2.902 Due Profesional Care 41 7 23 30 25.32 1.695 2.872 Objektivitas 41 15 25 40 31.71 2.667 7.112 Integritas 41 16 44 60 51.07 3.559 12.670 Kualitas Audit 41 9 21 30 23.85 2.151 4.628 Etika Auditor 41 9 10 19 14.12 2.759 7.610 Valid N listwise 41 Sumber : Data primer yang diolah Berdasarkan data yang disajikan ditabel 4.21 dapat dijelaskan penggambaran mengenai pendeskripsian data yang digunakan dalam penelitian ini sebagai berikut 1. Variabel Kompetensi memiliki jumlah sampel sebanyak 41, dengan nilai minimum 27,00 nilai maksimum 41,00 dan mean nilai rata-rata sebesar 34,34. Standard Deviation atau simpangan baku sebesar 4,223 dan variance 17,830, sedangkan rentang nilai Range senilai 14. 2. Variabel Independensi memiliki jumlah sampel sebanyak 41, dengan nilai minimum 17,00 nilai maksimum 39,00 dan mean nilai rata-rata Universitas Sumatera Utara sebesar 23,56. Standard Deviation atau simpangan baku sebesar 6,062 dan variance 36,752, sedangkan rentang nilai Range senilai 22. 3. Variabel Akuntabilitas memiliki jumlah sampel sebanyak 41, dengan nilai minimum 19,00 nilai maksimum 25,00 dan mean nilai rata-rata sebesar 21,44. Standard Deviation atau simpangan baku sebesar 1,704 dan variance 2,902, sedangkan rentang nilai Range senilai 6. 4. Variabel Due Professional Care memiliki jumlah sampel sebanyak 41, dengan nilai minimum 23,00 nilai maksimum 30,00 dan mean nilai rata-rata sebesar 25,32. Standard Deviation atau simpangan baku sebesar 1,695 dan variance 2,872, sedangkan rentang nilai Range senilai 7. 5. Variabel Objektivitas memiliki jumlah sampel sebanyak 41, dengan nilai minimum 25,00 nilai maksimum 40,00 dan mean nilai rata-rata sebesar 31,71. Standard Deviation atau simpangan baku sebesar 2,667 dan variance 7,112, sedangkan rentang nilai Range senilai 15. 6. Variabel Integritas memiliki jumlah sampel sebanyak 41, dengan nilai minimum 44,00 nilai maksimum 60,00 dan mean nilai rata-rata sebesar 51,07. Standard Deviation atau simpangan baku sebesar 3,559 dan variance 12,670, sedangkan rentang nilai Range senilai 16. 7. Variabel Kualitas Audit memiliki jumlah sampel sebanyak 41, dengan nilai minimum 21,00 nilai maksimum 30,00 dan mean nilai rata-rata sebesar 23,85. Standard Deviation atau simpangan baku sebesar 2,151 dan variance 4,628, sedangkan rentang nilai Range senilai 9. Universitas Sumatera Utara 8. Variabel Etika Auditor memiliki jumlah sampel sebanyak 41, dengan nilai minimum 10,00 nilai maksimum 19,00 dan mean nilai rata-rata sebesar 14,12. Standard Deviation atau simpangan baku sebesar 2,759 dan variance 7,610, sedangkan rentang nilai Range senilai 9. 4.3 Hasil Uji Asumsi Klasik 4.3.1 Hasil Uji Normalitas

Dokumen yang terkait

PENGARUH KOMPETENSI, DUE PROFESSIONAL CARE DANINDEPENDENSI AUDITOR TERHADAP KUALITAS AUDIT Pengaruh Kompetensi, Due Professional Care Dan Independensi Auditor Terhadap Kualitas Audit (Studi Empiris Pada Kap Wilayah Surakarta Dan Semarang).

0 3 16

PENGARUH KOMPETENSI, DUE PROFESSIONAL CARE DANINDEPENDENSI AUDITOR TERHADAP KUALITAS AUDIT Pengaruh Kompetensi, Due Professional Care Dan Independensi Auditor Terhadap Kualitas Audit (Studi Empiris Pada Kap Wilayah Surakarta Dan Semarang).

0 4 18

PENGARUH INDEPENDENSI, KOMPETENSI, PENGALAMAN KERJA, DUE PROFESSIONAL CARE DAN AKUNTABILITAS TERHADAP Pengaruh Independensi, Kompetensi, Pengalaman Kerja, Due Professional Care Dan Akuntabilitas Terhadap Kualitas Audit (Studi Empiris Pada Auditor Kap Di

0 2 23

PENGARUH INDEPENDENSI, KOMPETENSI, PENGALAMAN KERJA, DUE PROFESSIONAL CARE DAN AKUNTABILITAS TERHADAP Pengaruh Independensi, Kompetensi, Pengalaman Kerja, Due Professional Care Dan Akuntabilitas Terhadap Kualitas Audit (Studi Empiris Pada Auditor Kap Di

0 1 16

PENGARUH KOMPETENSI, INDEPENDENSI DAN AKUNTABILITAS TERHADAP KUALITAS AUDIT DENGAN ETIKA AUDITOR SEBAGAI Pengaruh Kompetensi, Independensi, Dan Akuntabilitas Terhadap Kualitas Audit Dengan Etika Auditor Sebagai Variabel Moderasi (Sudi Empiris Pada Kantor

1 7 11

PENGARUH KOMPETENSI, INDEPENDENSI DAN AKUNTABILITAS TERHADAP KUALITAS AUDIT DENGAN ETIKA AUDITOR SEBAGAI Pengaruh Kompetensi, Independensi, Dan Akuntabilitas Terhadap Kualitas Audit Dengan Etika Auditor Sebagai Variabel Moderasi (Sudi Empiris Pada Kantor

0 2 17

PENGARUH INDEPENDENSI, ETIKA AUDITOR, DUE PROFESSIONAL Pengaruh Independensi, Etika Auditor, Due Professional Care, Akuntabilitas, Dan Kompetensi Terhadap Kualitas Audit (Studi pada Auditor di KAP Surakarta dan Yogyakarta).

0 1 14

PENDAHULUAN Pengaruh Independensi, Etika Auditor, Due Professional Care, Akuntabilitas, Dan Kompetensi Terhadap Kualitas Audit (Studi pada Auditor di KAP Surakarta dan Yogyakarta).

0 2 9

PENGARUH INDEPENDENSI, ETIKA AUDITOR, DUE PROFESSIONAL Pengaruh Independensi, Etika Auditor, Due Professional Care, Akuntabilitas, Dan Kompetensi Terhadap Kualitas Audit (Studi pada Auditor di KAP Surakarta dan Yogyakarta).

0 3 17

PENGARUH INDEPENDENSI DAN DUE PROFESSIONAL CARE TERHADAP KUALITAS AUDIT SERTA ETIKA AUDITOR SEBAGAI VARIABEL MODERASI (STUDI EMPIRIS KAP DI SURABAYA DAN SIDOARJO) - Perbanas Institutional Repository

0 0 20