f. Strategi atau Kebijakan dalam Mengurangi Kemiskinan
Menurut Arsyad 2004:242, ada beberapa startegi atau kebijakan dalam mengurangi kemiskinan yaitu sebagai berikut :
1. Pembangunan Pertanian
Sektor pertanian berperan penting dalam pembagunan ekonomi dari pengurangan kemiskinan di Indonesia. Aspek dari pembangunan
pertanian yang telah memberikan kontribusi yang cukup besar bagi pengurangan kemiskinan terutama diperdesaan. Kontribusi terbesar
bagi peningkatan
pendapatan perdesaan
dan pengurangan
kemiskinan perdesaan dihasilkan dari adanya revolusi teknologi dalam pertanian padi, termasuk pembangunan irigasi. Kontribusi
lainnya adalah dari program pemerintah untuk meningkatkan produksi tanaman keras. Misalnya petani di luar jawa dibantu
untuk menanam karet, kelapa, dan sawit. Dan akhirnya pembangunan luar Jawa juga berperan mengurangi kemiskinan di
Jawa melalui pembangunan pertanian di daerah-daerah transmigrasi. 2.
Pembangunan Sumber Daya Manusia Perbaikan akses terhadap konsumsi pelayanan sosial
pendidikan, kesehatan, dan gizi merupakan alat kebijakan penting dalam strategi pemerintah seara keseluruhan untuk mengurangi
kemiskinan dan memperbaiki kesejahteraan penduduk Indonesia. Perluasan ruang lingkup dan kualitas dai pelayanan-pelayanan pokok
tersebut membutuhkan investasi modal yang pada akhirnya akan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
meningkatkan produktivitas golongan miskin tersebut. Pada waktu yang
sama, pelayanan-pelayanan
tersebut secara
langsung memuaskan konsumsi pokok yang dibutuhkan yang merupakan
suatu sasaran kebijakan penting pula. Pelayanan-pelayan pokok seperti air bersih, tempat pembuangan
sampah,perumahan dan lain-lainnya penting bagi golongan miskin. Tanpa kemajuan dan perbaikan akses golongan miskin terhadap
pelayanan-pelayanan pokok tersebut, efektivitas dari setiap pelayanan sosial, seperti pendidikan, dan kesehatan bisa terganggu.
Oleh karena itu dibutuhkan kebijakan-kebijakan pembangunan yang mengakomodasi penduduk yang sedang meningkat terutama
kelompok yang berpendapatan rendah, seperti penyediaan air bersih, pengelolaan pembuangan sampah, program perbaikan kampung, dan
penyediaan perumahan yang murah bagi kelompok miskin. 3.
Peranan Lembaga Swadaya Masyarakat LSM LSM bisa memainkan peran yang lebih besar di dalam
perancangan dan implementasi program pengurangan kemiskinan. Karena flesibilitas dan pengetahuan mereka tentang komunitas yang
dibina, LSM-LSM ini untuk beberapa hal bisa menjangkau golongan miskin tersebut secara lebih efektif ketimbang program-program
pemerintah. Keterlibatan LSM ini dapat meringankan biaya finansial dan staf dalam pengimplementasikan program padat karya untuk
meguarangi kemiskinan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Pertumbuhan Ekonomi