Gambar 4.1 : Persentase Tingkat Kemiskinan di Indonesia Tahun 1995-2014. Setelah mengalami kenaikan pada tahun 1997 sampai tahun
1999 selanjutnya cenderung menurun dan pada tahun 2006 tingkat kemiskinan meningkat lagi, setelah tahun 2006 sampai tahun 2014
tingkat kemiskinan di Indonesia mengalami penurunan dari tahun ke tahun, walaupun tingkat kemiskinan masih tinggi. Hal ini tidak
terlepas dari berbagai upaya dan kebijakan pemerintah untuk mengentaskan
kemiskinan di
Indonesia melalui
program penanggulangan kemiskinan yang anggarannya selalu naik dari tahun
ke tahun.
b. Deskripsi Pertumbuhan Ekonomi
Pertumbuhan ekonomi merupakan kenaikan output dalam jangka penjang yang diukur dengan memperhatikan pertumbuhan Produk
Domestik Bruto PDB dari tahun ke tahun. Pertumbuhan ekonomi berperan penting dalam program pembangunan yang dirancang untuk
mengentaskan kemiskinan. Pertumbuhan ekonomi yang cepat dan pemerataan distribusi pendapatan harus dipisahkan sebagai tujuan-
tujuan pembangunan. Kedua hal tersebut kadang tidak bisa tumbuh secara bersama-sama, pertumbuhan ekonomi yang tinggi belumtentu
menjamin distribusi pendapatan yang lebih baik Todaro 2000:211. Pertumbuhan
ekonomi dapat
digunakan sebagai
indikator kesejahteraan penduduk suatu negara, semakin tinggi pertumbuhan
ekonomi maka sektor riil di dalam negara tersebut juga mengalami peningkatan. Pertumbuhan ekonomi yang baik adalah pertumbuhan
ekonomi yang menyerap tenaga kerja dan mengurangi jumlah kemiskinan.
Tingkat pertumbuhan ekonomi Indonesia dari tahun 1995-2014.
Gambar 4.2 : Tingkat Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia Tahun 1995-2014.
Kondisi tingkat pertumbuhan ekonomi Indonesia mulai tahun 1995- 2014 cenderung meningkat, namun pada beberapa periode tingkat
perekomian menurun bahkan pada tahun 1998 tingkat perekonomian Indonesia bernilai negatif. Pertubuhan ekonomi tertinggi pada tahun
2007, hal ini karena terutama didorong oleh konsumsi dan peningkatan ekspor serta didukung dengan membaiknya iklim
investasi. c.
Deskripsi Pengangguran
Pengangguran adalah seseorang yang termasuk angkatan kerja yang tidak bekerja tetapi sedang mencari pekerjaan atau sedang
mempersiapkan suatu usaha BPS. Masalah utama dan mendasar dalam ketenagakerjaan di Indonesia adalah masalah pengangguran
yang tinggi. Indonesia dengan pertambahan jumlah penduduk yang banyak sehingga dapat menimbulkan tenaga kerja yang banyak pula.
Halk ini disebabkan karena pertambahan tanaga kerja baru lebih besar dibandingkan dengan ketersediaan lapangan pekerjaan. Dengan
keadaan seperti ini apabila tidak dibarengi terbukanya lowongan pekerjaan maka angka pengangguran semakin tinggi.
Data jumlah pengangguran di Indonesia tahun 1995-2014.
Gambar 4.3 : Tingkat Pengangguran di Indonesia Tahun 1995-2014.
Tingkat pengangguran di Indonesia tahun 1995 sampai 2005 cenderung meningkat, sedangkan setelah tahun 2005 tingkat
pengangguran cenderung menurun. Hal ini tidak lepas dari ketersediaan lapangan pekerjaan dan juga kebijakan yang diterapkan
oleh pemerintah.
d. Deskripsi Belanja Pemerintah