8
8
Kelas X SMAMASMKMAK
c. Dalam melaksanakan pembelajaran hendaknya dilakukan secara
perorangan, berpasangan, dan berkelompok, dengan formasi berbanjar atau lingkaran.
d. Dalam melaksanakan pembelajaran hendaknya dilakukan dengan
frekuensi pengulangan gerak yang cukup untuk setiap peserta didik. Guru Pendidikan Jasmani Olahraga Kesehatan PJOK perlu memperhatikan
sistematika pembelajaran sebagai berikut:
a. Kegiatan Pendahuluan
Kegiatan pendahuluan yang dapat dilakukan oleh guru antara lain: 1 Guru mengumpulkan peserta didik pada suatu tempat tertentu,
kemudian membariskannya dalam syaf, setengah lingkaran atau bentuk variasi lain sesuai dengan keadaan.
2 Guru mengucapkan salam kepada peserta didik. 3 Guru atau salah satu peserta didik memimpin dan mengajak
peserta didik untuk berdoa terlebih dahulu. 4 Guru atau salah satu peserta didik memimpin dan mengajak seluruh
peserta didik untuk menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. 5 Guru menanyakan kondisi kesehatan peserta didik secara umum
dan memastikan bahwa semua peserta didik dalam keadaan sehat, dan bagi peserta didik yang mengalami gangguan kesehatan
serius seperti asma, jantung dan penyakit kronis lainnya harus diperlakukan secara khusus.
6 Guru melakukan apersepsi berupa penyampaian tujuan pembelajaran kepada peserta didik dengan cara yang menyenangkan sehingga
peserta didik terdorong untuk ikut pembelajaran dengan semangat. 7 Guru atau salah seorang peserta didik yang dianggap mampu
memimpin dan melakukan pemanasan. Pemanasan berfungsi untuk meningkatkan suhu tubuh sehingga tubuh terutama otot
dan sendi dapat bekerja secara maksimal dan mengurangi tingkat resiko cedera serta membangun kepercayaan diri dan rasa nyaman
ketika bergerak. Pemanasan dilakukan dengan aktivitas yang menyenangkan dan berkaitan erat dengan kegiatan inti yang akan
dilakukan.
Di unduh dari : Bukupaket.com
9
Buku Guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
b. Kegiatan Inti
Pada kegiatan inti, secara umum, guru Pendidikan Jasmani Olahraga Kesehatan PJOK melakukan hal-hal sebagai berikut:
1 Selama kegiatan inti pembelajaran, perilaku siswa harus dalam pengamatan dan diamati serta diberikan perbaikan terhadap
penyimpangan perilaku peserta didik dengan cara yang santun. 2 Guru melakukan diskusi dengan para peserta didik untuk
mengeksplorasi pengetahuan awal tentang materi yang akan disampaikan.
3 Dalam pembelajaran keterampilan gerak yang umum, guru tidak harus mencontohkan terlebih dahulu, biarkan anak bereksplorasi
sendiri dan menemukan cara yang tepat untuk mereka secara individual, dan untuk keterampilan gerak spesiik guru dapat
mendemonstrasikannya terlebih dahulu.
4 Kegiatan pembelajaran dilakukan dari yang mudah ke yang sulit, dari yang sederhana ke yang kompleks, serta dari yang ringan ke
yang berat. 5 Pada saat peserta didik melakukan gerakan, guru mengawasi dan
memperbaiki kesalahan-kesalahan gerakan yang dilakukan oleh peserta didik, di samping itu juga amati perkembangan perilaku
anak.
c. Kegiatan akhir