diambil dari data yang terdapat di Dinas Koperasi, UKM, Perindag dan ESDM Kab. Sidoarjo tahun 2009.
3.2. Teknik Penentuan Sempel
Objek yang digunakan penelitian ini adalah seluruh Koperasi Serba Usaha di Kab. Sidoarjo tahun 2009 dan data diperoleh dari Dinas Koperasi, UKM, Perindag
dan ESDM.
3.2.1. Populasi
Populasi merupakan kelompok subyek atau objek yang memiliki ciri-ciri atau karakteristik-karakteristik tertentu yang berbeda dengan kelompok subyek atau objek
yang lain, dan kelompok tersebut akan dikenai generalisasi dari hasil penelitian Sumarsono 2004:44.
Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 435 koperasi serba usaha KSU di Kab. Sidoarjo pada tahun 2009. Peneliti menggunakan data tahun 2009
karena peneliti merasa data dari tahun 2010 belum bisa mencerminkan data sebenarnya yang berupa update data sementara. Sehingga peneliti memutuskan
menggunakan rekap data tahun 2009 sebagai data yang digunakan dalam penelitian ini. Dimana koperasi tersebut tersebar di 18 kecamatan seluruh kabupaten Sidoarjo.
3.2.2. Sampel
Sampel adalah bagian dari sebuah populasi, yang mempunyai ciri dan karakteristik yang sama dengan populasi tersebut, karena itu sebuah sampel harus
merupakan representasif dari sebuah populasi Sumarsono 2004:44.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Teknik penarikan sampel dengan mengunakan cara non-probabilitas, dan dilakukan dengan cara sampling purposive. Sampling purposive adalah teknik
penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu Sugiyono 2010:85. Kriteria atau pertimbangan pemilihan sampel dalam penelitian ini adalah :
1. Koperasi Serba Usaha yang masih aktif dan terdaftar di Dinas Koperasi,
UKM, Perindag dan ESDM Kab. Sidoarjo tahun 2009. 2.
Koperasi Serba Usaha yang melaporkan hasil perolehan SHU tahun 2009 kepada Dinas Koperasi, UKM, Perindag dan ESDM Kab. Sidoarjo periode
2009. n = N
1 + Ne
2
n = 435
1 + 435 10
2
n = 81,31 Keterangan :
n =
Jumlah sampel N = Jumlah
populasi e
= Persentase kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan
pengambilan sampel yang masih dapat ditolerir.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Jadi sampel minimal yang diperoleh 81,31 koperasi. Sedangkan peneliti mengambil sampel dari Dinas Koperasi, UKM, Perindag dan ESDM Kab. Sidoarjo
sebanyak 104 koperasi, karena peneliti mengambil semua sampel yang memenuhi kriteria yang ditentukan oleh peneliti. Karena menurut peneliti semakin banyak
sampel yang digunakan akan mendapatkan hasil penelitian yang lebih baik.
3.3. Teknik Pengumpulan Data