Sumber–sumber modal sendiri pada koperasi : 1.
Simpanan Pokok. Simpanan pokok adalah simpanan yang sudah ditentukan jumlahnya dan
sama besarnya bagi setiap anggota, serta diwajibkan kepada anggota untuk menyerahkan kepada koperasi pada waktu masuk menjadi anggota.
2. Simpanan Wajib.
Simpanan Wajib adalah simpanan yang sudah ditentukan jumlahnya dan wajib disimpan oleh setiap anggota pada waktu tertentu. Simpanan wajib
hanya boleh diambil kembali dengan cara yang telah ditentukan dalam anggaran dasar, supaya modal koperasi tidak goyah.
3. Dana Cadangan.
Dana cadangan merupakan bagian dari penyisihan SHU yang tidak dibagikan kepada anggotanya yang dimaksudkan untuk memupuk modal
sendiri serta dapat untuk menutup kerugian koperasi bila diperlukan. 4.
Hibah atau Donasi. Hibah adalah modal yang diterima oleh koperasi secara cuma-cuma dari
pihak lain dan menjadi modal sendiri.
2.2.8. Anggota Koperasi
Anggota koperasi adalah pemilik dan pelanggan atau penguna jasa koperasi. Keanggotaan koperasi didasarkan pada kesamaan kepentingan ekonomi dalam
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
lingkup usaha koperasi. Setiap anggota koperasi mempunyai hak dan kewajiban yang sama terhadap koperasi sebagimana diatur dalam anggaran dasar.
Konsep dasar koperasi adalah untuk menjadi anggota harus mempunyai motivasi ekonomi yang sama, artinya jika motif untuk masuk koperasi tidak sama
dengan yang dijalankan koperasi maka seharusnya tidak bisa diterima menjadi anggota. Umumnya koperasi dikendalikan secara bersama oleh seluruh anggotanya,
di mana setiap anggota memiliki hak suara yang sama dalam setiap keputusan yang diambil koperasi. Pembagian keuntungan koperasi biasa disebut Sisa Hasil Usaha
atau SHU biasanya dihitung berdasarkan andil anggota tersebut dalam koperasi, misalnya dengan melakukan pembagian dividen berdasarkan besar pembelian atau
penjualan yang dilakukan oleh anggota. Anggota koperasi merupakan setiap warga negara Indonesia yang mampu
melakukan tindakan hukum atau Koperasi yang memenuhi persyaratan sebagaimana ditetapkan dalam Anggaran Dasar. Koperasi dapat memiliki anggota luar biasa yang
persyaratan, hak, dan kewajiban keanggotaannya ditetapkan dalam Anggaran Dasar.
Kewajiban dan hak anggota koperasi menurut UU No. 25 pasal 20 tahun 1992, yaitu :
a. Kewajiban anggota koperasi :
1. Mematuhi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga serta
keputusan yang telah disepakati dalam Rapat Anggota.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
2. Berpartisipasi dalam kegiatan usaha yang diselenggarakan oleh
Koperasi. 3.
Mengembangkan dan memelihara kebersamaan berdasar atas asas kekeluargaan.
b. Hak anggota koperasi :
1. menghadiri, menyatakan pendapat, dan memberikan suara dalam Rapat
Anggota. 2.
Memilih danatau dipilih menjadi anggota Pengurus atau Pengawas. 3.
Meminta diadakan Rapat Anggota menurut ketentuan dalam Anggaran Dasar.
4. Mengemukakan pendapat atau saran kepada Pengurus diluar Rapat
Anggota baik diminta maupun tidak diminta. 5.
Memanfaatkan Koperasi dan mendapat pelayanan yang sama antara sesama anggota.
6. Mendapatkan keterangan mengenai perkembanganKoperasi menurut
ketentuan dalam Anggaran Dasar.
Kedudukan anggota di dalam koperasi dapat berada dalam salah satu status atau keduanya. Dengan demikian pengelompokkan koperasi menurut status
anggotanya berkaitan erat dengan pengelompokan koperasi menurut fungsinya.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
2.2.9. Perolehan Sisa Hasil Usaha SHU