Hubungan Pemberian Kompensasi Teknik Analisis Data 1. Uji Normalitas

87

BAB VI KESIMPULAN, KETERBATASAN PENELITIAN, DAN SARAN

A. Kesimpulan

Dari hasil penelitian dan analisis data yang telah penulis laksanakan, penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Kepuasan kerja karyawan Perusahaan Kayu Jati Agung termasuk dalam kategori sangat tinggi. 2. Pemberian kompensasi terhadap karyawan Perusahaan Kayu Jati Agung termasuk dalam kategori rendah. 3. Prestasi kerja karyawan Perusahaan Kayu Jati Agung termasuk dalam kategori sangat tinggi. 4. Ada hubungan positif dan signifikan antara kepuasan kerja dengan prestasi kerja karyawan. Selain itu, kepuasan kerja benar-benar berpengaruh secara signifikan terhadap prestasi kerja karyawan. 5. Tidak ada hubungan yang positif dan signifikan antara pemberian kompensasi dengan prestasi kerja karyawan.

B. Keterbatasan Penelitian

Penulis menyadari bahwa dalam melakukan penelitian dan pengujian hasil penelitian, terdapat keterbatasan dan kelemahan. Beberapa keterbatasan dan kelemahan yang dihadapi penulis antara lain: 1. Pengumpulan data hanya melalui penyebaran kuesioner yang diisi oleh para karyawan, sehingga kebenaran hasil dari penelitian ini tergantung dari kejujuran para karyawan dalam mengisi kuesioner. 2. Terbatasnya waktu istirahat yang digunakan oleh responden untuk mengisi kuesioner karena bersamaan dengan waktu makan siang. 3. Data pra penelitian yang diperoleh kurang lengkap sehingga hasil informasi yang diperoleh kurang mencapai kriteria yang diharapkan oleh penulis. 4. Pemberian kompensasi pada perusahaan ini tidak berdasarkan pada prestasi kerja, dimana semua karyawan mendapatkan kompensasi yang sama tanpa memperhatikan prestasi masing-masing karyawan.

C. Saran

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan, maka penulis memberikan saran-saran sebagai bahan pertimbangan bagi perusahaan. Adapun saran-saran tersebut yakni : 1. Perusahaan hendaknya memperhatikan faktor-faktor penting yang mempengaruhi kepuasan kerja karyawan, seperti : gaji dan upah yang baik, sistem kerja, kondisi pekerjaan, pengarahan serta perintah yang wajar, rekan kerja yang kompak dan lain sebagainya. Jika faktor-faktor tersebut diatas terpenuhi dengan baik, maka karyawan akan merasa puas dengan pekerjaan yang dijalaninya, sehingga mendorong karyawan untuk meningkatkan prestasi kerjanya. 2. Perusahaan hendaknya memperhatikan imbalan yang diberikan kepada karyawan karena apabila imbalan tidak dihubungkan dengan prestasi, maka arti imbalan sebagai motivator menjadi musnah dan dapat menimbulkan masalah. Masalah tersebut yakni : pembayaran terlalu rendah kepada karyawan yang berkinerja menonjol, dan pembayaran berlebih kepada yang berkinerja rendah. Hal ini terjadi karena karyawan yang berkinerja tinggi dan karyawan yang berkinerja rendah dibayar hampir sama. DAFTAR PUSTAKA Brataningrum, Natalina Premastuti. 2008. Pengolahan Data Elektronik PDE I. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma Cahayani, Ati. Strategi Kebijakan Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT. Indeks Dessler, Gary. 2003. Manajemen sumber Daya Manusia. Jakarta : PT. Indeks Ghozali, I. 2000. Statistik Non Parametrik Teori dan Aplikasi Dengan SPSS. Semarang: Universitas DiponegoroHadi, S. 1995. Analisis Regresi. Yogyakarta: Fakultas Ekonomi UGM. Handoko, T. Hani. 2001. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: BPFE- Yogyakarta Muhadi, FX. 2009. Metode Penelitian. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma Sudjana. 1996. Metode Statistika. Bandung: Tarsito Sugiyono. 2003. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta Sukardi. 1998. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta Martoyo, Kolonel Kal Susilo. 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta : BPFE-Yogyakarta Purwanto, Suharyadi, S.K 2004. Statistika Untuk Ekonomi Keuangan Modern. Jakarta : Salemba Empat Samsudin, H. Sadili, M,M. M.Pd. 2006. Manajemen Sumbewr Daya Manusia. Bandung : Penerbit Pustaka Setia-Bandung Simamora, Henry. Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta : Bagian Penerbitan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN Soeprihanto, John. M.I.M. 2000. Manajemen Personalia. Yogyakarta : BPFE-Yogyakarta Suharso, Puguh. 2009. Metode Penelitian kuantitatif Untuk Bisnis. Jakarta : PT. Indeks