25
II. B. Narkoba
Narkoba adalah suatu istilah yang berasal dari terjemahan asing, seperti drug abuse
dan drug dependence, di kalangan awam dikenal dengan istilah Narkoba, yang merupakan singkatan dari Narkotika dan obat berbahaya. Ada istilah lain,
yaitu Napza, yang merupakan singkatan dari Narkotika, Psikotropika dan Zat Aditif. Berbagai istilah yang sering digunakan, tidak jarang menimbulkan salah
pengertian, tidak saja di kalangan medis, tapi juga masyarakat awam Hawari, 2003. Dalam penelitian ini digunakan istilah Narkoba.
II. B. 1. Definisi Narkoba
Narkoba itu sendiri sulit untuk diartikan, karena tergantung pada perspektif masing-masing individu. Berikut ini akan dikemukakan pengertian istilah narkoba
menurut Dinas Kesehatan. Narkoba adalah istilah yang digunakan masyarakat dan aparat penegak hukum, untuk bahanobat yang masuk kategori berbahaya atau
dilarang untuk digunakan, diproduksi, dipasok, diperjualbelikan, diedarkan, dan sebagainya, di luar ketentuan hukum Martono, 2000.
Perspektif lain menjelaskan narkoba sebagai zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintesis maupun semi sintesis yang dapat
menimbulkan pengaruh-pengaruh tertentu bagi individu yang menggunakannya. Menurut Hawari 2003, semua zat yang tergolong sebagai narkoba akan
menimbulkan adiksi ketagihan, yang pada waktunya akan berakibat pada ketergantungan. Hal ini disebabkan karena narkoba memiliki sifat-sifat sebagai
berikut:
Universitas Sumatera Utara
26 a.
Keinginan yang tidak tertahankan an over powering desire terhadap zat yang dimaksud, dan kalau perlu dengan jalan apapun untuk memperolehnya.
b. Kecenderungan untuk menambah takaran sesuai dengan toleransi tubuh.
c. Ketergantungan psikologis, yaitu apabila pemakaian zat dihentikan akan
menimbulkan gejala-gejala kejiwaan seperti kegelisahan, kecemasan, depresi, dan sejenisnya.
d. Ketergantungan fisik, yaitu apabila pemakaian zat dihentikan akan
menimbulkan gejal fisik yang dinamakan gejala putus zat withdrawal symptoms
.
II. B. 2. Jenis-jenis Narkoba