43
III. B. Metode Pengumpulan Data
Tipe-tipe pengumpulan data dalam penelitian kualitatif sangat beragam, disesuaikan dengan masalah, tujuan penelitian dan sifat objek yang diteliti.
Wawancara, observasi, diskusi kelompok terfokus, analisis terhadap karya, analisis dokumen, analisis catatan pribadi, studi kasus, studi riwayat hidup adalah
jenis pengumpulan data dalam penelitian kualitatif Poerwandari, 2001. Pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara mendalam in-depth
interviewing .
III. B. 1. Wawancara Mendalam in-depth Interviewing
Wawancara mendalam merupakan satu bentuk wawancara, yang dilakukan untuk memperoleh pemahaman yang lebih luas dan mendalam terhadap
peristiwa yang dialami dan dirasakan oleh responden penelitian. Wawancara mendalam memberikan kesempatan yang maksimal untuk menggali “background
life” seseorang sehingga peneliti mendapatkan gambaran dan dinamika yang
hendak diteliti. Wawancara mendalam juga dilakukan untuk memperoleh pengetahuan tentang makna-makna subjektif yang dipahami individu sesuai
dengan topik yang diteliti dan bermaksud melakukan eksplorasi terhadap isu tersebut. Hal ini merupakan keunggulan pendekatan kualitatif Banister dkk,
dalam Poerwandari 2001. Dengan demikian, wawancara mendalam akan memungkinkan peneliti
untuk mengungkap semua aspek-aspek yang ingin diungkap dalam penelitian ini dengan detail.
Universitas Sumatera Utara
44 Selama wawancara dilakukan, peneliti menggunakan pedoman
wawancara sebagai panduan agar hal-hal yang ingin diketahui tidak ada yang terlewat dan penelitian tetap pada jalur yang direncanakan sesuai kerangka teori.
Meskipun demikian tidak tertutup kemungkinan untuk menanyakan sesuatu di luar pedoman untuk menambah keakuratan data penelitian.
Teknik wawancara yang dilakukan adalah dengan menggunakan teknik funnelling
oleh Smith dalam Poerwandari, 2001 yaitu memulai dari pertanyaan- pertanyaan yang umum yang makin lama khusus dan makin khusus.
III. B. 2. Observasi