Bidang miring: sekrup, pisau, b. Katrol tetap: sumur timba

Kunci jawab A. Uraian 1. Pesawat sederhana merupakan alat yang digunakan manusia untuk memperingan pekerjaan manusia. 2. Kegunaan pesawat sederhana untuk mempermudah dan memperingan pekerjaan manusia, contohnya: jalan di pegunungan dibuat berkelok- kelok agar pengendara lebih mudah melewati jalan yang menanjak 3. Prinsip kerja tuas adalah dengan meletakkan beban pada salah satu ujung tuas kemudian meletakkan sebuah benda didekat benda sebagai penumpu saat tuas bekerja, pengungkit jenis kedua contohnya pemecah kemiri titik beban berrada diantara titik tumpu dan titik kuasa titik tumpu titik beban titik kuasa 4.

a. Bidang miring: sekrup, pisau, b.

Tuas: linggis, gunting, jungkat-jungkit tuas jenis pertama , pembuka botol pengungkit tuas jenis 2, dan sekop

c. Katrol tetap: sumur timba

Contoh penerapan : Bidang miring: diterapkan pada jalan pengunungan yang berkelok – kelok sehingga pengendara lebih mudah untuk melewati tersebut. Skor penilaian: Nomor soal Bobot Soal 1 20 2 20 3 40 4 20 Nilai akhir : Skor yang diperoleh siswa RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP Sekolah : SDN Pudakpayung 01 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Materi Pokok : Bumi dan alam semesta Kelas Semester : V SD II Waktu : 1X Pertemuan 2X 35 menit SIKLUS Penelitian : Siklus II

A. Standar Kompetensi:

7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan penggunaan sumber daya alam

B. Kompetensi Dasar

7.6 Mengidentifikasi peristiwa alam yang terjadi di Indonesia dan dampaknya bagi makhluk hidup dan lingkungan

C. Indikator pembelajaran

7.6.1 Menyebutkan macam-macam peristiwa alam yang terjadi di Indonesia 7.6.2 Menjelaskan penyebab terjadinya setiap peristiwa alam di Indonesia 7.6.3 Menjelaskan dampak terjadinya peristiwa-perisiwa alam yang terjadi di Indonesia 7.6.4 Menjelaskan cara mengatasi peristiwa-peristiwa alam yang terjadi

D. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa mampu menyebutkan macam-macam peristiwa alam melalui penjelasan dari guru dengan benar. 2. Siswa mampu menjelaskan penyebab terjadinya setiap peristiwa alam melalui penugasan dari guru dengan benar 3. Siswa mampu menjelaskan dampak terjadinya peristiwa-perisiwa alam melalui penugasan dari guru dengan benar 4. Siswa mampu Menjelaskan cara mengatasi peristiwa-peristiwa alam yang terjadi melalui penugasan dari guru dengan benar.

E. Karakter Yang Diharapkan

1. Kerja sama 2. Disiplin 3. Teliti 4. Demokratis

F. Materi Pembelajaran

 Macam-macam peristiwa alam

G. Model dan Metode Pembelajaran 1. Model

STAD Student Team Achievement Division berbantuan lingkungan sekitar

2. Metode

 Tanya jawab  Diskusi  Penugasan

H. Langkah-langkah Pembelajaran a.

Kegiatan Awal 10 Menit 1 menyampaikan tujuan pembelajaran, meliputi: 1 Salam 2 Berdoa sebelum memulai pelajaran 3 Presensi 4 menyampaikan tujuan pembelajaran secara tertulis 2 Melakukan apersepsi dengan melakukan tanya jawab kepada siswa seperti” apa sajakah macam-macam peristiwa alam yang kalian ketahui, coba sebutkan” 3 Guru menyampaikan materi pembelajaran, meliputi: 1 siswa menyimak materi yang disampaikan oleh guru disertai dengan contoh ekplorasi 2 Siswa mencatat materi yang telah disampaikan oleh guru elaborasi

b. Kegiatan Inti 45 Menit

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar biologi siswa antara pembelajaran kooperatif tipe stad dengan metode ekspositori pada konsep ekosistem terintegrasi nilai: penelitian quasi eksperimen di SMA at-Taqwa Tangerang

0 10 192

Peningkatan Hasil Belajar Biologi Siswa dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Konsep Jaringan Tumbuhan (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas XI IPA MA Jamiyyah Islamiyah Pondok Aren Tangerang Tahun Ajaran 2012-2013)

1 6 287

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL DISCOVERY LEARNING BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS VB SDN NGALIYAN 01 SEMARANG

1 51 241

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) BERBANTUAN KOMPUTER PADA SISWA KELAS IVA SDN BENDAN NGISOR

2 4 316

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL STAD BERBANTUAN CD PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS VB SDN WONOSARI 03 KOTA SEMARANG

0 7 285

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI)BERBANTUAN MEDIA VISUALSISWA KELAS VB SDN TAMBAKAJI 04KOTA SEMARANG

4 32 250

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE STAD (STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION) Peningkatan Hasil Belajar Ipa Melalui Metode Stad (Student Teams Achievement Division) Siswa Kelas IV SDN Kalikalong 01 Tahun 2012/2013.

0 0 16

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE STAD (STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION) Peningkatan Hasil Belajar Ipa Melalui Metode Stad (Student Teams Achievement Division) Siswa Kelas IV SDN Kalikalong 01 Tahun 2012/2013.

0 0 11

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP PENINGGALAN SEJARAH MELALUI MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) BERBANTUAN WORD SQUARE PADA SISWA SEKOLAH DASAR

0 0 6