Desain Penelitian Populasi Sampel

88

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian

Penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh melalui penyebaran kuesioner kepada responden. Jawaban responden pada penelitian ini akan dinyatakan secara kuantitatif berdasarkan skala likert 1-5 yang telah ditetapkan sebelumnya. Objek penelitian ini adalah Pegawai Dinas Pendidikan, Manajemen Sekolah, Guru, dan Murid di Kabupaten Semarang. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan tehnik SEM Structural Equation Model dengan alat analisis Smart PLS 1.10 .

3.2 Populasi Sampel

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kuantitas tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk kemudian dipelajari kemudian ditarik kesimpulannya Mariani, 2011. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai dinas pendidikan, manajemen sekolah, guru, dan murid di kabupaten Semarang. Berdasarkan observasi yang dilakukan, jumlah populasi pegawai Dinas Pendidikan Kabupaten Semarang adalah 96 orang, populasi manajemen Sekolah Menengah Atas Negeri se-kabupaten Semarang adalah 66 orang, populasi guru Sekolah Menengah Atas Negeri se-kabupaten Semarang adalah 476 orang, dan populasi murid Sekolah Menengah Atas Negeri se-Kabupaten Semarang adalah 6.692 orang. Sampel dalam penelitian ini adalah pegawai dinas pendidikan, manajemen SMA Negeri, guru SMA Negeri, dan murid SMA Negeri. Pengambilan sampel untuk pegawai dinas pendidikan dan manajemen SMA Negeri dilakukan secara sensus. Hal ini dilakukan karena jumlah populasi yang terbatas, sehingga harus diambil semua. Pengambilan sampel untuk guru dan murid SMA Negeri dilakukan dengan incidental sampling yaitu salah satu teknik pengambilan sampel non probability sampling. Teknik incidental sampling adalah teknik pengambilan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila dipandang orang yang kebetulan di temui itu cocok sebagai sumber data Sugiyono, 2010. Menurut Roscoe dalam Sugiyono 2010, cara menentukan jumlah sampel dalam penelitian yaitu: 1. Ukuran sampel yang layak dalam penelitian adalah antara 30 sampai 500 orang. 2. Bila sampel dibagi dalam kategori misalnya: pria-wanita, pegawai negeri- swasta, dan lain-lain, maka jumlah anggota sampel setiap kategori minimal 30 orang. 3. Bila didalam penelitian akan melakukan analisis dengan multivariate korelasi atau regresi ganda, maka jumlah anggota sampel minimal 10 kali dari jumlah variabel yang diteliti. 4. Untuk penelitian eksperimen yang sederhana, yang menggunakan kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, maka jumlah anggota sampel masing- masing antara 10 sampai 20. Angket yang kembali berjumlah 95 eksemplar untuk guru dan 96 eksemplar untuk murid. Pada angket guru terdapat 37 orang berjenis kelamin laki- laki dan 58 orang berjenis kelamin perempuan. Pada angket murid terdapat 34 orang berjenis kelamin laki-laki dan 62 orang berjenis kelamin perempuan. Dengan demikian, penelitian ini telah memenuhi jumlah sampel berdasarkan poin nomor 1, 2, dan 3.

3.3 Metode Pengumpulan Data