43
anak-anak Kelompok Bermain KinderStation, orang tua anak dan kepala Kelompok Bermain di KinderStation Maguwoharjo Sleman Yogyakarta tahun
pelajaran 20152016. Subyek penelitian meliputi pendidik berjumlah 2 orang, anak berjumlah 8 orang, orang tua berjumlah 3 orang dan kepala Kelompok
Bermain KinderStation berjumlah 1 orang. Target penelitian adalah kemandirian anak Kelompok Bermain berjumlah 8 orang dengan rentang usia 2 sampai 4
tahun.
D. Prosedur Penelitian
Prosedur penelitian ini meliputi penentuan kasus, pengumpulan dan analisis data serta penarikan kesimpulan. M. Djauzi Moedzakir 2010: 170
mengungkapkan prosedur
penyelenggaraan penelitian
studi kasus,
direkomendasikan agar peneliti pertama-tama mempertimbangkan tipe studi kasus apa yang paling menjanjikan dan berguna. Melalui pengumpulan data, deskripsi
rinci kasus yang bersangkutan akan muncul, sebagaimana juga pada analisis tema dan interpretasi atau penonjolan tertentu pada kasus yang bersangkutan M.
Djauzi Moedzakir, 2010: 170. Penarikan kesimpulan dilakukan peneliti untuk menuliskan kesimpulan antar kasus.
E. Teknik Pengumpulan Data
Sugiyono 2011: 309 mengatakan bahwa pengumpulan data dapat dilakukan dalam berbagai setting, berbagai sumber, dan berbagai cara. Data dalam
penelitian penanaman kemandirian pada anak Kelompok Bermain di
44
KinderStation dikumpulkan
dengan menggunakan
teknik wawancara,
dokumentasi dan observasi yang dijelaskan sebagai berikut: 1.
Wawancara Dalam penelitian ini wawancara dilakukan peneliti untuk mendapatkan
informasi mengenai proses penanaman kemandirian di KinderStation. Informasi yang diperoleh dari wawancara berupa identitas lembaga, kegiatan penanaman
kemandirian, peran pendidik dan peran orang tua. Wawancara dilakukan peneliti kepada kepala Kelompok Bermain, pendidik, anak-anak Kelompok Bermain dan
orang tua anak. Kegiatan wawancara dilakukan di KinderStation Maguwoharjo Sleman Yogyakarta dengan sebelumnya peneliti telah mempersiapkan beberapa
pertanyaan untuk diajukkan kepada nara sumber. 2.
Observasi Dalam penelitian ini observasi dilaksanakan oleh peneliti sendiri untuk
pencatatan data yang diperlukan. Hasil yang diperoleh dari kegiatan observasi berupa fasilitas lembaga, kegiatan penanaman kemandirian, setting kelas, peran
pendidik dan faktor yang mempengaruhi dalam penanaman kemandirian. Peneliti terjun secara langsung untuk melakukan pengamatan di lapangan. Observasi
dilakukan peneliti di KinderStation Maguwoharjo Sleman Yogyakarta berdasarkan panduan observasi.
3. Dokumentasi
Dalam penelitian ini dokumentasi dilakukan peneliti untuk memperoleh dukumen yang diperlukan. Hasil penelitian yang diperoleh dari metode
dokumentasi berupa RKH, kurikulum, data pendidik, data karyawan dan data
45
anak-anak. Dokumentasi dilakukan oleh peneliti di Kindersatation Maguwoharjo Sleman Yogyakarta berdasarkan dengan panduan dokumentasi.
Berikut merupakan kisi-kisi penelitian untuk melengkapi data yang diperoleh melalui wawancara, observasi dan dokumentasi:
Tabel 1. Kisi-kisi Penelitian Penanaman Kemandirian
Variabel Indikator
Sumber Data
Metode Pengumpulan
Data
Identitas lembaga
a. Tanggal berdiri
b. Visi dan misi
c. Status lembaga
Kepala Kelompok
Bermain Wawancara
dan dokumentasi
Fasilitas lembaga
a. Jumlah kelas
b. Halaman
c. APE
d. Kamar mandi
e. Perpustakaan
f. Kantor
g. UKS
Kepala Kelompok
Bermain Observasi
Penanaman Kemandirian
a. Kegiatan
pembelajaran, meliputi:
- Perencanaan pembelajaran
- Pelaksanaan pembelajaran
b. Setting kelas
c. Peran pendidik
Pendidik, anak dan
orang tua Observasi dan
wawancara
Administrasi a.
Kurikulum b.
RKH Kepala
Kelompok Bermain,
Pendidik Wawancara
dan dokumentasi
Faktor-faktor penanaman
kemandirian a.
Faktor yang mendukung b.
Faktor yang menghambat dan cara mengatasi
Pendidik, anak dan
orang tua Wawancara
dan observasi
F. Teknik Analisis Data