Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Populasi dan Sample 1. Populasi Metode Pengumpulan Data

52

B. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SMK Muhammadiyah 1 Sawangan yang beralamatkan di Jl. Blabak- Ketep km 7 di Desa Ngaglik, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang.

2. Waktu Penelitian

Waktu untuk pelaksanaan penelitian ini pada bulan Mei-Juli 2014

C. Populasi dan Sample 1. Populasi

“Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya” Sugiyono, 2013:117. Sedangkan menurut Saifudin Azwar 1997 populasi adalah sebagai kelompok subyek yang hendak dikenai geneeralisasi hasil penelitian. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas XI di SMK Muhammadiyah 1 Sawangan Magelang, jurusan Busana Butik yang terdiri dari satu kelas. Dalam penelitian ini populasinya adalah seluruh siswa kelas XI Busana Butik SMK Muhammadiyah 1 Sawangan dengan jumlah 20 siswa

2. Sampel

“Sampel adalah sebagian dari jumlah populasi yang dipilih untuk sumber data” Sugiyono, 2013:118. Sampel adalah bagian populasi yang diambil melalui cara- cara tertentu yang juga memiliki karakteristik tertentu, jelas dan lengkap yang dianggap bisa mewakili populasi. Berdasarkan kedua pendapat di atas 53 dapat dijelaskan bahwa pengertian sampel adalah sebagian anggota populasi yang dianggap bisa mewakili untuk diteliti dalam penelitian. Dalam penelitian ini teknik sampling yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah teknik sampling Jenuh. Sampling jenuh adalah teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel dikarenakan jumlah populasi kurang dari tiga puluh orang atau penelitian yang ingin membuat generalisasi kesalahan yang sangat kecil.

D. Metode Pengumpulan Data

“Teknik pengumpulan data adalah cara yang digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data” Endang Mulyatiningsih, 2012:24. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Observasi

“Observasi merupakan metode pengumpulan data melalui pengamatan dan pencatatan perilaku subjek penelitian yang dilakukan secara sistematik” Endang Mulyatiningsih, 2012:26. Pada penelitian ini observasi dilakukan untuk mengamati kegiatan pembelajaran di kelas dengan menerapkan metode pembelajaran NHT.

2. Tes

Tes merupakan metode pengumpulan data penelitian yang berfungsi untuk mengukur kemampuan seseorang. “Tes dapat digunakan untuk mengukur kemampuan yang memiliki respon jawaban benar atau salah” Endang Mulyatiningsih, 2012:25. Dalam penilaian ini menggunakan tes kompetensi yaitu untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik dalam pembelajaran 54 sulaman manik- manik. Tes yang digunakan untuk mengukur aspek kognitif dengan bentuk tes formatif dan psikomotor dengan tes unjuk kerja.

3. Dokumentasi

Dokumentasi adalah ditujukan untuk memperoleh data langsung dari tempat penelitian, meliputi buku- buku yang relevan, peraturan- peraturan, laporan kegiatan, foto- foto, film dokumenter, data yang relevan penelitian. Dokumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah dokumen- dokumen atau catatan yang mendukung dalam proses pembelajaran. Dokumen yang digunakan adalah foto kegiatan pembelajaran.

E. Instrumen Penelitian

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Model Numbered Head Together (NHT) terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sosiologi Kelas X (Studi Kasus: SMA Negeri 8 Kota Tangerang Selatan

0 4 169

Pengaruh Strategi Pembelajaran kooperatif Numbered Head Together (NHT) Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Mathaul Huda

0 5 173

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep fluida dinamis

0 8 192

Pengaruh metode Numbered Head Together (NHT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di SMP Al-Zahra Indonesia Pamulang

0 4 177

Effect of Method Numbered Head Together (NHT) to the Student Results on Subjects of Fiqh at Al-Zahra Indonesian Junior Pamulang.

0 25 177

Pengaruh strategi pemecahan masalah “ideal” dengan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) terhadap kemampuan berpikir kritis matematik siswa

1 10 208

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Konsep Mol Melalui Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) Di Kelas X-6 SMAN 8 Kota Tangerang Selatan

0 3 8

PENGARUH METODE NUMBER HEAD TOGETHER TERHADAP PENCAPAIAN KOMPETENSI PEMILIHAN BAHAN BAKU BUSANA DI SMK N 2 GODEAN.

1 4 205

MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT HIASAN PADA BUSANA (EMBROIDERY) MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER DI SMK KARYA RINI YOGYAKARTA.

0 8 298

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MEMILIH BAHAN BAKU BUSANA MELALUI METODE PEMBELAJARAN NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) SISWA KELAS X BUSANA BUTIK DI SMK MUHAMMADIYAH BERBAH.

2 3 260