79
b. Uji Homogenitas Tabel 37. Hasil Uji Homogenitas Variansi
Sumber F
hitung
F
tabel
db p
Ket
Nilai kompetensi 2,893
4,09 1:38
0,097 Fh Ft = homogen
hasil print out analisis data dengan SPSS for window 13 Hasil perhitungan uji homogenitas variansi dan nilai kompetensi sulaman
manik-manik mata pelajaran membuat hiasan pada busana kelas pretest dan kelas posttest diketahui nilai F
hitung
sebesar 2,893 dengan p sebesar 0,097 lebih besar dari nilai signifikansi 5 0,0910,05. Nilai F tersebut dikonsultasikan
dengan nilai F
tabel
. Nilai F
tabel
pada taraf signifikansi = 0,05 dan db sebesar
1:38 adalah sebesar 4,09. Oleh karena F
hitung
lebih kecil dari pada F
tabel
2.8934,09 maka data nilai kompetensi sulaman manik-manik mata pelajaran membuat hiasan pada busana tersebut mempunyai variansi yang homogen
C. Pengujian Hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban sementara dari rumusan masalah. Untuk itu hipotesis perlu diuji kebenarannya secara empiris. Teknik analisis yang
digunakan untuk menguji hipotesis pada penelitian ini adalah menggunakan uji t. Data yang akan diuji kebenarannya adalah pengaruh metode pembelajaran NHT
terhadap pencapaian kompetensi belajar sulaman manik-manik. Berikut hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan SPSS versi 13.
Tabel 38. Hasil uji-t t-test Hasil Uji Homogenitas Variansi
Kompetensi T
hitung T
tabel Df
p keterangan
kesimpulan
Pretest Posttest
11,865 2,000
19 0,000
thtt = signifikan
Ha diterima hasil print out analisis data dengan SPSS for window 13
Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa besarnya t hitung kompetensi sulaman manik-manik mata pelajaran menghias busana sebesar
80 11,865 dengan nilai taraf signifikansi sebesar 0,000. Kemudian nilai t hitung
tersebut dikonsultasikan dengan nilai t tabel pada taraf signifikansi = 0,05
dengan df 19 diperoleh t tabel 2,000. Hal ini menunjukkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima yang berarti ada pengaruh perbedaan pencapaian kompetensi
antara kelas pretest dan kelas postest. Nilai t hitung lebih besar dari pada t tabel t hitung 11,865t tabel 2,000 dan nilai taraf signifikansi lebih kecil dari 5
0,0000,05 Sebuah syarat data signifikansi adalah apabila t hitung lebih besar dari t tabel dan nilai signifikansi lebih kecil dari 5. Dengan demikian hasil uji-t
tersebut menunjukkan terdapat perbedaan pencapaian kompetensi sulaman manik-manik mata pelajaran menghias busana pada kelas posttest yang
menggunakan metode pembelajaran NHT dan kelas pretest yang tanpa menggunakan metode pembelajaran NHT di SMK Muhammadiyah 1 Sawangan,
bila dikaji lebih dalam dapat dilihat dari rerata nilai pencapaian kompetensi sulaman manik-manik mata pelajaran menghias busana, yaitu pada kelas pretest
reratanya 58,5 dan pada kelas posttest reratanya 80 lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran.
D. Pembahasan Hasil Penelitian 1. Pencapaian Kompetensi Sulaman Manik-Manik Sebelum Menggunakan