61
Apabila mendapat informasi harga barang yang diproduksi menurun, maka mereka memberitahukan kepada orang lain yang memproduksinya sama.
Demikian juga harga barang yang diproduksi naik, maka disampaikan kepada masyarakat yang belum mengetahuinya. Penduduk yang tidak pergi ke pasar laguboti
untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari, menanyakan berbagai hal yang dirasa perlu untuk diketahui baik mengenai situasi harga, maupun suasana pasar.
4.4 Pasar Sebagai Sarana Informasi Dagang
Penentuan harga-harga
barang hasil produksi yang diperjual-belikan dengan mahal, mereka harus mendapatkan informasi. Informasi semacam itu biasanya
mereka peroleh melalui radio atau kenalan yang datang. Terhadap barang-barang konsumsi yang bermutu sering pula mereka peroleh informasinya melalui promosi
iklan di radio atau melalui pembicaraan orang-orang di pasar.
Para pedagang yang akan membeli hasil bumi seperti hasil pertanian, hasil perkebunan, maupun hasil bumi lainnya sudah mempunyai patokan harga yang
biasanya mereka peroleh dari penampung barang-barang tersebut. Penampung barang biasanya disebut toke mempunyai agen-agen pembeli. Agen pembeli adalah
merupakan kepercayaan toke untuk membeli barang, dengan diberikan modal secukupnya berdasarkan perkiraan berapa banyak barang yang akan dapat terkumpul.
Agen pembeli biasanya mempercayakan kepada orang-orang tertentu yang
merupakan sub agen untuk langsung mencari barang yang dibawa oleh penjual.
Universitas Sumatera Utara
62
Bagi pedagang yang mempunyai modal sendiri, maka barang yang dibelinya baik langsung dari penjual maupun dengan perantaraan orang lain yang dipercayakan
untuk membeli barang ia dapat bertindak leluasa terhadap barangnya. Ia bebas untuk menjualkan barangnya dengan harga sesuai keinginannya untuk mendapatkan
keuntungan yang lebih besar. Dia akan menunda penjualan barang kalau diperkirakan harga barang akan naik, karena tiap pedagang mengharapkan barang yang dibelinya
akan mendatangkan keuntungan seperti yang diingininya. Untuk mendapatkan barang yang sebanyak-banyaknya, kadangkala menimbulkan persaingan antara sesama
pedagang.
Petani yang menjual barang telah mengetahui adanya persaingan antara sesama pedagang dalam pembeli barang. Untuk itu petani membanding-bandingkan
harga barang yang akan dijualnya. Yang selalu dikhawatirkan adalah adanya penjual atau pembeli yang tidak jujur. Kecurangan dalam jual beli barang dapat terjadi dalam
menakar tau menimbang barang, atau memasukkan kedalam barang benda-benda lain supaya timbangan lebih berat.
Apabila pembeli barang dianggap tidak jujur, maka untuk yang akan datang biasanya tidak mau lagi menjual barangnya kepada pembeli tersebut. Sebaliknya
kalau di nilai pembeli barang tersebut jujur, maka akan timbul rasa kepercayaan penuh kepadanya dan untuk yang akan datang besar kemungkinan tidak akan menjual
barangnya kepada orang lain karena tidak ada yang akan diragukannya dalam penjualan barangnya. Orang yang pertama kali mengetahui menyampaikan
Universitas Sumatera Utara
63
informasinya kepada siapa saja yang dikenalnya. Dari pembicaraan seperti itu akhirnya berkembang menjadi pembicaraan masyarakat. Banyak informasi yang
diperoleh di pasar, sehingga pasar gilirannya menjadi pusat informasi bagi warga masyarakat.
4.5 Pasar Sebagai Sarana Informasi Kebudayaan