53 kurang hijau lagi karena sebelumnya lingkungan sudah hijau harus bisa lebih hijau
lagi, karena sudah melibatkan beberapa lembaga didalamnya. Tanaman harus diperbanyak tata cara pengolahan sampah menjadi lebih berguna lagi, sosialiasi peduli
lingkungan juga harus lebih merata pada setiap lapisan masyarakat. Pihak sponsor dalam melaksanakan sosialiasi tidak begitu sering sehingga
informasi yang didapat masyarakat sedikit. Sosialisasinya terbatas hanya pada cara pembuatan souvenir saja, yang diperlukan sekarang ini adalah bagiamana cara
masyarakat menjadi sadar akan halnya menjaga lingkungan. Tidak hanya untuk keperluan bisnis semata. Mereka datang kesini sudah jarang, kalau pihak Unilever
datang, tidak jelas tujuannya apa saja yang mereka lakukan untuk masyarakat. Peran serta masyarakat untuk diterapkan dalam kebijakan itu cukup baik, tetapi dengan
pengawasan yang jelas dari pihak sponsor atau penyelnggara, karena masyarakat tahu apa yang menjadi potensi dalam masyarakat tersebut.
4.4.8 Informan Kedelapan
Nama :Malini
Umur :25 Tahun
Pekerjaan :Swasta
Pendidikan :SMA
Malini merupakan salah yang aktif sampai sekarang dalam program ini menurutnya, program ini perlu proses pematangan agar tidak hanya sebatas kompetisi
saja. Tetapi yang bisa mengubah paradigma dalam masyarakat agar tetap menjgala lingkungannya. Program ini merupakan suatu terobosan baru dalam mengolal
lingkungan dengan melibatkan masyarakat. Masyarakat menjadi mengatur tindak tanduknya sendiri, masyarakat akan lebih mandiri untuk pengelolaan lingkungannya.
54 Untuk menjaga agar program ini bertahan dan berkelanjutan menurut Iin perlu
memberikan perhatian pada lingkungan yang berada disekitar dulu, tidak perlu hal yang besar. Sebagian besar masyarakat belum, mengerti benar dalam mengelola
lingkungan. Masyarakat merupakan tokoh kunci dalam sebuah perubahan seperti gotong royong yang sudah jarang dilakukan. Pengembalian nilai-nilai masyarakat
dulu seperti gotong royong. Dengan gotong royong bisa bekerja lebih mudah, dan tidak memakan waktu yang lama dalam proses pekerjaan. Sebelumnya mereka sudah
bergotong royong memelihara lingkungan agar tercipta lingkungan yang sehat dan indah.
Agar sejalan dengan tetap berjalannya kegiatan ini maka yang menjadi pelaksana adalah kebanyakan pemuda dan pemudinya dan dibantu oleh Kepala
lingkungan sebagai penanggung jawab. Pemuda-pemudi disinilah yang menjadi faktor utama, karena pemudalah yang mempunyai waktu dan tenaga yang cukup untuk
menjalankan program ini. Apa yang mereka kerjakan disini akan selalu berati dalam menjaga lingkungan dimana pun mereka berada. Kebiasaan seseorang bisa menjadi
teladan dan inspirasi bagi yang lainnya. Program yang dilaksanakan selama 3 tahun ini belumlah cukup karena banyak yang masih diperbaiki, tetapi karena pemuda-
pemudi yang lain sudah pada menikah dan juga pada pindah, yang kita lakukan mempertahankan program lingkungan. Untuk tetap melanjutkan kegiatan mengelola
lingkungan sudah sulit karena keadaan ekonomi dilingkungan mereka merupakan kelas menengah kebawah. Jadi sulit untuk mengembangkannya terbentur waktu dan
biaya. Warga disini membuka diri untuk melaksanakan program ini karena untuk
kebaikan lingkungan. Warga kerjasama dengan pihak Unilever sebagai sponsor utama, dengan adanya kegiatan ini lingkungan kita bisa menjadi contoh lingkungan
55 yang lain bahwa lingkungan yang mempunyai lahan sedikit juga bisa diolah menjadi
hijau. Masyarakat lingkungan ini cukup antusias dalam melaksanakan program ini. Masyarakat sudah siap dengan program ini. Jika kegiatan itu merupakan untuk
kebaikan masyarakat , warga tidak akan menolak.
4.4.9 Informan Kesembilan